Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
dan seperti biasa, bisnis titip absen bakal lari :-) (PNS kok dilawan :-) setelah absensi jumatan ini, tampaknya bakal ada absensi salat wajib juga (selama jam kantor), kemudian diteruskan dengan absensi salat wajib di luar jam kantor bagi yang perjalanan dinas luar kota, diharuskan mendapat tanda tangan dari khatib setempat dan membuat resume khotbahnya (inget waktu SMA dulu :-)) soal petugas yang meronda orang yang ngga jumatan, kan gampang solusinya: - dibikin shift, mereka jumatan setelah selesai meronda lihat saja, mana yang lebih pinter - PNS atau wilayatul hisbah? salam, DWS On 5/11/07, Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] wrote: nanti diedarkan absensi pada saat sholat jumat, terus para PNS tanda tangan. Sholat jumatnya HARUS dilakukan di mesjid deket kantor, biar tercatat. Kalau sholatnya tidak dilakukan di mesjid deket kantor, harus tercatat sebagai perjalanan dinas luar kota yang mana memungkinkan dianggap sebagai musafir dan tidak wajib melaksanakan sholat jumat, di luar itu dianggap bolos. he he :) salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 5/11/07, Kinantaka [EMAIL PROTECTED] wrote: 3x berturut turut atau loncat2? Mmm... Teknisnya gimana ya? Apa ada petugas khusus yg akan nyatetin mereka2 yg kedapatan keluyuran pas waktu sholat jum'at. Nah, kalo begitu yg nyatetin kan ga sholat jum'at juga? Nah lo... === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
wilayatul hisbah bukan PNS ya? kalau belum PNS bisa di-PNS-kan tuh biar sekalian diajak kongkalikong :) salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 5/11/07, Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] wrote: dan seperti biasa, bisnis titip absen bakal lari :-) (PNS kok dilawan :-) setelah absensi jumatan ini, tampaknya bakal ada absensi salat wajib juga (selama jam kantor), kemudian diteruskan dengan absensi salat wajib di luar jam kantor bagi yang perjalanan dinas luar kota, diharuskan mendapat tanda tangan dari khatib setempat dan membuat resume khotbahnya (inget waktu SMA dulu :-)) soal petugas yang meronda orang yang ngga jumatan, kan gampang solusinya: - dibikin shift, mereka jumatan setelah selesai meronda lihat saja, mana yang lebih pinter - PNS atau wilayatul hisbah?
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
yah, daripada dicambuk api neraka, mendingan dicambuk di dunia. mungkin itu maksudnya ... . Berikutnya laksanakan juga hukuman buat PNS yang tidak melaksanakan tugasnya di dunia, misalnya kalau kedapatan korupsi, meminta suap, tidak melayani masyarakat dengan baik, kalau perlu dipecat saja. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 5/10/07, sir BATS [EMAIL PROTECTED] wrote: Entah baru rencana pembuatan perda entah sudah dilaksanakan, menurut harian serambi, PemKab Aceh Tamiang akan menghukum cambuk PNS yg kedapatan tidak shalat Jum'at 3 kali. Persoalannya bukan jelas tidaknya berita, tapi bila ini benar2 dilaksanakan pemkab aceh tamiang, Muslim Aceh akan semakin sulit dan merasa tidak tenteram dalam kehidupan sehari-hari. Masuknya otoritas negara dalam kehidupan private individu sangatlah memprihatinkan. Fenomena ini meningkat di wilayah Aceh. Bisa jadi wajah Syariah Islam di Aceh akan berbentuk TIRAN dan Diktator sebagaimana Uni Soviet, Jerman Masa Hitler, Itali Jaman Musolini. Andai (lagi) kebijakan tersebut menjadi kebijakan Nasional, bisa saja banyak Muslim yg tidak akan mengaku Muslim di Indonesia, karena banyaknya ancaman dari aparat negara dengan mengatas namakan Agama.
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
Mas Bats: Bisa jadi wajah Syariah Islam di Aceh akan berbentuk TIRAN dan Diktator sebagaimana Uni Soviet, Jerman Masa Hitler, Itali Jaman Musolini. -- Jano - ko : Bang, dagelan tenan iki...Uni Soviet iku agamane opo ?, Hitler iku agamane opo ? Musolanang iku agamane opo ? KangMas...diktator iku artine opo ? Islam iku artine opo ? Jano-king tidak ikut-ikutan mendagel. Selamat malam --oo0oo-- Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] wrote: yah, daripada dicambuk api neraka, mendingan dicambuk di dunia. mungkin itu maksudnya ... . Berikutnya laksanakan juga hukuman buat PNS yang tidak melaksanakan tugasnya di dunia, misalnya kalau kedapatan korupsi, meminta suap, tidak melayani masyarakat dengan baik, kalau perlu dipecat saja. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 5/10/07, sir BATS [EMAIL PROTECTED] wrote: Entah baru rencana pembuatan perda entah sudah dilaksanakan, menurut harian serambi, PemKab Aceh Tamiang akan menghukum cambuk PNS yg kedapatan tidak shalat Jum'at 3 kali. Persoalannya bukan jelas tidaknya berita, tapi bila ini benar2 dilaksanakan pemkab aceh tamiang, Muslim Aceh akan semakin sulit dan merasa tidak tenteram dalam kehidupan sehari-hari. Masuknya otoritas negara dalam kehidupan private individu sangatlah memprihatinkan. Fenomena ini meningkat di wilayah Aceh. Bisa jadi wajah Syariah Islam di Aceh akan berbentuk TIRAN dan Diktator sebagaimana Uni Soviet, Jerman Masa Hitler, Itali Jaman Musolini. Andai (lagi) kebijakan tersebut menjadi kebijakan Nasional, bisa saja banyak Muslim yg tidak akan mengaku Muslim di Indonesia, karena banyaknya ancaman dari aparat negara dengan mengatas namakan Agama. Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
kok dicambuk? kenapa bukannya dibakar rumahnya? Rasulullah SAW bersabda: Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sungguh aku bermaksud hendak menyuruh orang-orang mengumpulkan kayu bakar, kemudian menyuruh seseorang menyerukan adzan, lalu menyuruh seseorang pula untuk menjadi imam bagi orang banyak. Maka saya akan mendatangi orang-orang yang tidak ikut berjama'ah, lantas aku bakar rumah-rumah mereka. (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah RA). On 5/10/07, sir BATS [EMAIL PROTECTED] wrote: Entah baru rencana pembuatan perda entah sudah dilaksanakan, menurut harian serambi, PemKab Aceh Tamiang akan menghukum cambuk PNS yg kedapatan tidak shalat Jum'at 3 kali. Persoalannya bukan jelas tidaknya berita, tapi bila ini benar2 dilaksanakan pemkab aceh tamiang, Muslim Aceh akan semakin sulit dan merasa tidak tenteram dalam kehidupan sehari-hari. Masuknya otoritas negara dalam kehidupan private individu sangatlah memprihatinkan. Fenomena ini meningkat di wilayah Aceh. Bisa jadi wajah Syariah Islam di Aceh akan berbentuk TIRAN dan Diktator sebagaimana Uni Soviet, Jerman Masa Hitler, Itali Jaman Musolini. Andai (lagi) kebijakan tersebut menjadi kebijakan Nasional, bisa saja banyak Muslim yg tidak akan mengaku Muslim di Indonesia, karena banyaknya ancaman dari aparat negara dengan mengatas namakan Agama. opotumon... -- Registered User : Linux # 421968 Ubuntu # 13604 === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
Wikan Danar Sunindyo wrote: yah, daripada dicambuk api neraka, mendingan dicambuk di dunia. mungkin itu maksudnya ... . Berikutnya laksanakan juga hukuman buat PNS yang tidak melaksanakan tugasnya di dunia, misalnya kalau kedapatan korupsi, meminta suap, tidak melayani masyarakat dengan baik, kalau perlu dipecat saja. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com http://wikan.multiply.com Pemikiran seperti sampeyan itulah yg saya khawatirkan menghinggapi ulama Aceh Tamiang. Daripada digebug di Neraka mending sekarang saya gebug (demikian ulama berpikir). Ibadah, apalagi Ibadah khas untuk Allah dan hanya Allah yg boleh menentukan diterima apa tidak manusia tidak punya hak untuk menentukan apakah manusia lain harus beribadah atau tidak. Sekarang banyak ulama sudah melakukan KUDETA kepada Kekuasaan Gusti Allah. Apakah Gusti Allah sudah semakin invalid hingga untuk menghukum saja harus dibantu Ulama :=)) Saya jadi ingat kasus ustadz Roy yg dibui karena diadukan MUI setempat. Shalat bilingual itu dianggap menodai agama, padahal sejak jaman klasik dulu Abu Hanifah sudah membolehkan shalat dalam Bahasa NON ARAB. Soal Bahasa ritual ini pernah menghantui Katholik Roma, dimana dahulu hanya bahasa LATIN yg dianggap SYAH untuk LITURGI hehehe. Mereka pikir Gusti Allah itu tidak kursus Bahasa macam2 hingga cuma ngerti bahasa latin thok. Di Indonesia jaman orla juga sudah sring muncul perbedaan pendapat; yg pernah meruncing antara persis dengan muhamadiyah, persis vs ahmadiyah. Tapi tidak sampai lapor pulisi, mereka berdebat dengan menerbitkan buku, menulis di media masa dan muncullah polemik - perang pemikiran dengan cara SANGAT BERADAB. Lha ketika katanya jaman makin maju, kita lebih suka menggunakan OKOL daripada AKAL. Jaman orla kayaknya tidak ada satu golongan minta pemerintah memberangus golongan lain gara2 perbedaan penafsiran. Ini khan gara2 salah tafsir. sebuah hadits yg menyatakan : Bila ada perbedaan dikalangan muslim, kembalilah pada ALLAH dan Rasul (BUKAN KEMBALI PADA AL-QUR'AN dan ASSUNAH). Soalnya pangkal perbedaan adalah perbedaan tafsir kemudian suruh kembali ke Al-Qur'an dan Assunah yg berujung pada penafsiran . munculah lingkaran setan. Menurut saya kembali kepada Allah dan Rasul itu ya legowo dan membiarkan Gusti Allah (mungkin dibantu kanjeng Rosul) untuk melaksanakan Tugas Kekuasaan (menghukum, Menghakimi dll). Wong Gusti Allah diem saja liat PNS Aceh Tamiang ndak shalat Jum'at kok MPU Minta bantuan Pemkab untuk membuat aturan yg membolehkan mereka MENGHUKUM Pns tsb apa ini bukan Kudeta thd Hak Gusti Allah? opotumon -- Registered User : Linux # 421968 Ubuntu # 13604
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
3x berturut turut atau loncat2? Mmm... Teknisnya gimana ya? Apa ada petugas khusus yg akan nyatetin mereka2 yg kedapatan keluyuran pas waktu sholat jum'at. Nah, kalo begitu yg nyatetin kan ga sholat jum'at juga? Nah lo... Salam, Kinantaka On 5/10/07, sir BATS [EMAIL PROTECTED] wrote: Entah baru rencana pembuatan perda entah sudah dilaksanakan, menurut harian serambi, PemKab Aceh Tamiang akan menghukum cambuk PNS yg kedapatan tidak shalat Jum'at 3 kali. Persoalannya bukan jelas tidaknya berita, tapi bila ini benar2 dilaksanakan pemkab aceh tamiang, Muslim Aceh akan semakin sulit dan merasa tidak tenteram dalam kehidupan sehari-hari. Masuknya otoritas negara dalam kehidupan private individu sangatlah memprihatinkan. Fenomena ini meningkat di wilayah Aceh. Bisa jadi wajah Syariah Islam di Aceh akan berbentuk TIRAN dan Diktator sebagaimana Uni Soviet, Jerman Masa Hitler, Itali Jaman Musolini. Andai (lagi) kebijakan tersebut menjadi kebijakan Nasional, bisa saja banyak Muslim yg tidak akan mengaku Muslim di Indonesia, karena banyaknya ancaman dari aparat negara dengan mengatas namakan Agama. opotumon... -- Registered User : Linux # 421968 Ubuntu # 13604 [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Tidak shalat Jum'at 3 kali - Dicambuk
nanti diedarkan absensi pada saat sholat jumat, terus para PNS tanda tangan. Sholat jumatnya HARUS dilakukan di mesjid deket kantor, biar tercatat. Kalau sholatnya tidak dilakukan di mesjid deket kantor, harus tercatat sebagai perjalanan dinas luar kota yang mana memungkinkan dianggap sebagai musafir dan tidak wajib melaksanakan sholat jumat, di luar itu dianggap bolos. he he :) salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 5/11/07, Kinantaka [EMAIL PROTECTED] wrote: 3x berturut turut atau loncat2? Mmm... Teknisnya gimana ya? Apa ada petugas khusus yg akan nyatetin mereka2 yg kedapatan keluyuran pas waktu sholat jum'at. Nah, kalo begitu yg nyatetin kan ga sholat jum'at juga? Nah lo...