wah klo gw punya pendapat...hacker bukan pangkal masalah nya...
wong dah taw dari tahun 2004 aja udah ada serangan knp sekarang ?
kaya yg kita dliat/baca di brita2 server nya kpu aja kurang...?
so....




--- Pada Sel, 14/4/09, Aldo Desatura ™ <hanja...@gmail.com> menulis:

Dari: Aldo Desatura ™ <hanja...@gmail.com>
Topik: [YF] [INFO] Diserang "Hacker" Target Tabulasi Suara Sulit Tercapai
Kepada: 
Tanggal: Selasa, 14 April, 2009, 11:44 PM











    
            
            


      
      duh.... makin mencemari citra komunitas para penggiat komputer dech.....




        
        
        
                        
                                                  
                           
                                
                                                                                
                
                                        
DHONI SETIAWAN

                                        
Para
wartawan memanfaatkan fasilitas komputer yang dimiliki Komisi Pemilihan
Umum (KPU) saat memantau jalannya penghitungan suara di Pusat Tabulasi
Pemilu Nasional, Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.
                                  
                                  
                                                
                        

            
            
/

                                                
                        
                        
                                                            
                        
        Rabu, 15 April 2009 | 12:39 WIB

        
                Laporan wartawan KOMPAS.com Caroline Damanik

JAKARTA, KOMPAS.com — Serangan para hacker terhadap proses online
dalam pelaksanaan tabulasi nasional Pemilu 2009 diakui mengganggu
penyelesaian proses tabulasi yang tengah berjalan di Pusat Tabulasi
Nasional Pemilu 2009.Ketua Tim Ahli Teknologi Informasi Pemilu
2009 Husni Fahmi dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)
yang ditemui di Gedung KPU, Rabu (15/4), mengaku, serangan hacker
dalam pemilu kali ini jauh lebih mutakhir dibandingkan dengan serangan
serupa di tahun 2004. "Tipe serangan yang sekarang lebih canggih,"
tutur Husni tanpa menjelaskan lebih jauh tentang model serangan itu.Serangan 
hacker
itu pulalah yang dituding menjadi penghambat bagi proses pengumpulan
suara dari seluruh wilayah di Tanah Air. Ia mengindikasikan, target
tabulasi hingga 80 persen sulit tercapai. "Gimana ya. Nanti terserah KPU saja 
yang menjelaskan. Operasional itu wewenang KPU. Kami sudah berusaha maksimal," 
ujar Husni.Husni mengatakan, timnya sudah menyampaikan kepada KPU mengenai 
kesulitan-kesulitan yang terjadi, tak hanya serangan hacker, tetapi juga dari 
segi kelambatan operator di tingkat kabupaten/kota, hingga kekurangan server.
Sampai
hari ini, jumlah suara yang masuk di Pusat TNP 2009 masih berkisar di
angka 7.715.373 suara atau baru sekitar 4.5 persen dari total pemilih
yang terdaftar dari 9.251 tempat pemungutan suara (TPS). "Nanti biarkan
KPU saja yang menjelaskan. Kami kan bertanggung jawab kepada KPU,"
lanjut Husni.Sementara itu, meski mengaku bukan pada kewenangannya, Husni juga 
mengatakan persoalan akibat serangan hacker telah diselesaikan KPU dengan 
berkoordinasi bantuan pihak Unit Cyber Crime Mabes Polri.


-- 
Aldo Desatura ® & ©
============ ====
Kesadaran adalah matahari, Kesabaran adalah bumi
Keberanian menjadi cakrawala dan Perjuangan Adalah pelaksanaan kata kata




 

      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web. Gunakan Wizard 
Pembuat Pingbox Online. http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/

Kirim email ke