Re: [zamanku] Bravo Syaikh Puji ... Rohaniah = Jin
wah gawat//tanya deh ama ulama sana tentang rohani...kalau ngak yah aku jelasin... di dalam tubuh manusia itu ada rohanikalau rohani menurut anda itu hanya jin..berarti tubuh kalian yah terisi jinpadahal Tuhan memberi rohani pada Tubuh manusia..bukan mengisi jin... JADI JIKA ANDA ROHANI ITU CUMAN JIN..BERARTI DALAM TUBUH ANDA BERISI JIN ISLAMHE HE HE.. sedang saya..mengaku dalam diri saya ada Rohani yg di beri oleh Tuhansorry jika saya menerobos tentang pelajaran rohani..yg mana dalam islam di larangtapi saya orangnya bandel banget...saya menerobos ajaran islam sehingga saya kenali apa itu rohani..diri saya dan Tuhan...kalau islam menilai saya adalah murtad..saya tidak keberatan..karena memang itu fakta yg ada. --- On Sun, 12/21/08, uztad murtad uztadmur...@yahoo.com wrote: From: uztad murtad uztadmur...@yahoo.com Subject: Re: [zamanku] Bravo Syaikh Puji ... Rohaniah = Jin To: zamanku@yahoogroups.com Date: Sunday, December 21, 2008, 7:41 PM Jangan bicara Rohaniah dalam konteks islam ... di islam rohaniah = Ghoib. Sesuatu yang rohaniah di islam itu hanya Jin ... sesuatu yg mungkin di non-muslim malah tidak dikenal. Sebagai orang murtad, saya mengenal bagaimana mereka yang merasa ber-iman dalam menjalankan ritualnya Sesuatu yang pribadi ( amal ) dalam islam harus bisa dilihat mata... potong sapi ketua MPR difoto, pembagian zakat harus antri, sholat harus keliatan, azan harus pakai speaker, busana muslim mutlak harus kliatan, sumbangan harus menulis si pemberi etc Jadi ... Allah hanya dapet sisa2 nya ... Tentang Jin... ada Jin-islam dan Jin Non-islam, hanya ini yg bersifat rohaniah artinya mereka percaya tapi ga bisa membuktikan karena Jin dipercayai sbg mahluk ghoib. Maksud anda Rohaniah... mungkin hal2 yg bersangkutan dgn pshychologis, yach di quran mana ada ajaran seperti itu... Kalo penasaran, search di google.. dgn keyword quran, carilah hal2 yg rohaniah murtad nich !!! --- On Sat, 20/12/08, mala mala citra...@yahoo. com wrote: From: mala mala citra...@yahoo. com Subject: Re: [zamanku] Re: Bravo Syaikh Puji! To: zama...@yahoogroups .com Date: Saturday, 20 December, 2008, 4:50 PM secara lahiriah dalam islam memang setelah menstruasi.. namun di lihat dari secara rohaniah atau psikologi... umur di bawah 17 itu masih jiwanya mentalnya masih belom siap untuk menikah..karena kalau umur segitu...jiwa anak2nya terlewati... yg mana seharusnya menikmati masa kecilnya dg main2 anak seumurnya..mereka harus di beri tanggung jawab besarini tidak baik Trus..masa pubernya juga terlewati begitu saja...memang secara islam sih masa puber itu di tiadakan..tapi ini sama sekali tidak menjalani sifat kemanusiaan. ..masa puber sebagai manusia normal itu tetap adadan masa puber itu harus berjalan pada saatnya..misalnya di saat umur 15-18...masa puber ini bukan berarti harus ngesex pelampiasannya. .tapi banyak cara untuk menyalurkan puber remaja... nah kalau masa puber belom jalan baik pada masa yg tepat..misalnya terlewati..maka masa puber itu tertekan...sehingga suatu saat akan membeludak.. atau keluar disaan manusia sudah menginjak umur dewasa..sehingga akan banyak terjadi perselingkuhan jika mereka tidak bisa menyalurkannya ...apalagi jika nikah dg orang yg umurnya jauh lebih tua selisihnya.. maka si wanita akan di salurkan kemana?sedang si kakek sudah tidak bisa apa2tapi syukur2..jika wanita bisa salurkan pubernya dg hal2 yg baik..misalnya olah raga...menyibukkan diri dg kegiatan2 lainnya... Nah..itu saja sebagai pandangan dari segi psikologi dan semua angkut pautnya ke masa depan si anak jika mereka menikah di umur dini... Kebetulan saya agak banyak belajar tentang psikologi anak2 dan masa pubernya. --- On Thu, 12/18/08, tawangalun tawanga...@yahoo. com wrote: From: tawangalun tawanga...@yahoo. com Subject: [zamanku] Re: Bravo Syaikh Puji! To: zama...@yahoogroups .com, islamkristen@ yahoogroups. com, debat_islam- kris...@yahoogro ups.com Date: Thursday, December 18, 2008, 2:59 PM Batasan wanita kawin di Islam asal sudah M. Belum ada bukti ilmiah bahwa wanita yang baru saja menginjak M akan menderita bilamana kawin. Pertama saya kasih contoh mbah putri saya ketika kawin belum M,la mbah kakung saya terpaksa sabar menunggu dulu sampai mbah putri M,baru bisa berhubungan suami istri,so do nabi dulu. Perkawinan beliau bisa kaken kaken ninen ninen.Mbah kakung wafat 92 th,lalu mbah putri 87 th.Dan kami keturunannya yo sehat2 wae ki. Itu terjadi ketika th 1930,dan banyak pada masa itu di Jowo wanita yang kawin masih kecil.Memang makin modern itu kawin makin susah ,coba aja kan banyak sekarang sudah Dra gak berani kawin.Wong barat lain lagi wong kalau ngesex sama2 enak kok saya yg disuruh rekoso bunting dan melahirkan,akhirnya banyak wanita bule yang gak pengin kawin.Kalau Islam? wah wong melahirkan itu podo nilainya dg Jihad je. Lalu sekarangpun di Indramayu masih memegang adat kawin pada usia dini,gadis disana sekitar 12 th
Bls: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar
Kalau india di bilang terpaksa memberi kesempatan pada muslim untuk menjadi presidennya, karena hindu india sudah tidak becus memimpin, lalu bagaimana dengan indonesia, mau kah muslim indonesia memberikan kesempatan yang sama pada agama lain tanpa harus membawa bawa agamanya dalam kampanye, sebab toh selama indonesia merdeka, selalu yang menjadi pucuk pimpinan adalah muslim, dan anda orang muslim bisa lihat sendiri hasilnya berantakan. itu kan artinya muslim indonesia juga sama tidak becusnya dengan hindu india, jadi muslim indonesia juga seharusnya bisa legowo seperti hindu india memberi kesempatan pada yang belum pernah memimpi. saya yakin kalau muslim indonesia memberikan ruang sedikit sajja, hindu indonesia sanggup untuk minimal mengurangi angka pengangguran negeri ini dan bisa meningkatkan sikap tepo seliro diantara warga. sikap saling menghormati sebagai cikal bakal persatuan dan cikal bakal dari berlangsungnya ketentraman dan keamanan negara. tapi sekali lagi dengan satu syarat orang islam jangan ada yang ikut campur, fpi juga bubar. Dari: betoroism...@yahoo.com betoroism...@yahoo.com Kepada: zamanku@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 22 Desember, 2008 14:42:28 Topik: Re: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar Sumbangan islam bagi peradaban dunia umumnxa dan indonesia khususnya sangat buanyak sekali? Untuk kita harus angkat topi sekaligus angkat kaki buat mereka. Kalau anda mapping semua negara didunia ini akan diperoleh korelasi antara teror, pembunuhan dan penyanderaan dengan jumlah muslim disuatu negara. Dimanapun onta arab ini berada disana pasti ada pembunuhan dan teror. Semasih alloh doyan makan daging manusia dan seneng mabok darah manusia kedamaian dibumi sulit terwujud. Pedang adlah simbol persahabatan, tunduk berarti hidup menolak berarti nyawa taruhanya. Makanya jangan heran, setiap keluar dari mesjid mereka pasti beringas dan berubah menjadi BABI LIAR main sruduk sana sini, hantam sana sini, membakar apa saja yg ada. Karena alloh adalah hasil kawin silang dewa kematian dan dewa perang, sedangkan muhamad adl anak alloh hasil kawin silang dg onta, jadi harag maklum kalo semua keturunan islam bodot dan modal ngeyel. -original message- Subject: Re: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar From: Ketut ke...@infracell. net Date: 22/12/2008 10:53 am He.. he.. setelah teriak2 bilang orang bodoh, kini bilang india terpaksa. Ya, anda sedang pamer sesuatu di milis ini. Terus, bagaimana dengan agama anda sendiri ? Apa sumbangannya bagi dunia ? - Original Message - From: Diskusian Aneka To: zama...@yahoogroups .com Sent: Wednesday, December 17, 2008 3:51 PM Subject: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar India dengan terpaksa memberikan kesempatan kepada Muslim karena memang sudah tidak ada lagi Hindu yang becus memimpin. Mau bukti nyata kenapa saya katakan secara terpaksa ? Bukti nya Hindustan terpecah belah menjadi India dan Pakistan karena Hindu tidak setuju Ali Jinah yang Muslim menjadi pemimpin pendamping Gandhi. Hindu fanatik extrimist lebih memilih menembak mati Gandhi dari pada memberikan kesempatan kepada Muslim. Akibatnya Muslim memisahkan diri cengkeraman preman2 Hindu di India. India telah membayar mahal kebodohan dan kebengisan penduduk Hindu nya sendiri. Sampai sekarang kalau di lihat Hindu dan Budha begitu dekat dengan kediktatoran. Cina, Myanmar, Korut adalah negara yg mengaku memiliki unsur Budha tapi pemimpin mrk sangat diktator. Thailand adalah kerajaan Budha yang sedang diguncang warga nya sendiri. Budha, Hindu, patung gede emas, pemimpin yang diktator adalah suatu paduan yang setimpal. AD - - - - - - No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 7.5.552 / Virus Database: 270.9.19/1856 - Release Date: 12/18/2008 8:06 PM Berselancar lebih cepat dan lebih cerdas dengan Firefox 3 http://downloads.yahoo.com/id/firefox/
[zamanku] Ibuku Bakul Tempe Gembus!
http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2008122200263017 Senin, 22 Desember 2008 BURAS Ibuku Bakul Tempe Gembus! H. Bambang Eka Wijaya BERSAMA suami ke rumah Lek Panut--pamannya, Sinem menangis. Ladang sepetak warisan suami saya disita bank! tuturnya terisak. Pasti itu yang terbaik buat kalian dari Gusti Allah! sambut Panut. Itu risiko pasti sejak suamimu meminjam uang bank untuk modal usaha dengan mengagunkan tanah tersebut! Kalian memulai hidup baru dengan gaya sok hebat, membuka CV, kredit motor, malah di rumah pakai pembantu! Itu mau saya, kasihan dia hamil kalau harus mencuci dan masak sendiri! sela suami Sinem. Tapi sekarang lihat, modal habis, motor ditarik diler, tanah disita bank! entak Panut. Kau Sinem, sewaktu ikut mbokmu rajin membungkus tempe dan menggendong bakul ke pasar! Setelah kawin malah bergaya nyonya besar? Itu juga mau saya! potong suami Sinem. Waktu saya lajang bisnis PSB--pemasangan sambungan baru--telepon lancar! Tapi kini semua orang pakai seluler! Sekarang, setelah semua habis, kalian harus siap mulai dari nol lagi! tukas Panut. Sinem, kau mulai dari membuat tempe gembus sendiri, lalu setiap subuh kau gendong sebakul ke pasar! Kalau maju nanti, suamimu memikul tolok supaya hasilnya lebih banyak! Siap, Paman! Sinem dan suami menjawab serentak. Kalau siap untuk itu, paman bisa meminjami modal! tegas Panut. Tapi kalau mau buka CV, PT, atau usaha parlente lainnya, paman tak sanggup! Tapi kenapa Paman tekankan usahanya dimulai dari Sinem, bukan dari saya? tanya suami Sinem, Sebab kita di Indonesia ini, tak peduli Jawa, Batak, Bali, ibu merupakan saka guru usaha keluarga! jawab Panut. Ibuku bakul tempe gembus, ibu Sinem bakul tempe, ibu lain bakulan lain lagi, semua bisa menghidupi keluarga cukup lumayan, malah ada yang bisa menyekolahkan anaknya sampai tinggi! Jadi peran ibu, apalagi bagi mereka yang ditinggal mati suaminya, menjadi benteng penghidupan keluarga! Di pundak ibu jaminan utama masa depan anak-anak! Jadi, kebetulan ini Hari Ibu, dukungan untuk ibu agar kuat menggendong bakul ke pasar lebih penting dan harus diutamakan ketimbang urusan sanggul besar dan kain wiron yang ribet? potong Sinem. Bagi Bu Bupati, Bu Camat, Bu Lurah, konde besar dan wiron ketat pada tempatnya! sambut Panut. Tapi bahwa perhatian nasional harus lebih dipusatkan pada ibu-ibu penggendong bakul dan sejenisnya, menjadi tuntutan mutlak bagi memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa! Sebab, sekandas-kandasnya penghidupan keluarga, kalau ibu masih bisa 'ubet', insya Allah keluarga tak telantar amat, bahkan bisa terus sekolah! Tapi kenapa tak ada monumen ibu menggendong bakul guna menghormati perannya sepenting itu? kejar Sinem. Maka itu negeri kita kurang maju! tegas Panut. Mereka yang berperan sentral dalam penghidupan nyata tak diberi penghargaan sebanding! Setahun sekali Hari Ibu, misalnya, yang dilakukan kontes sanggul atau goyang pinggul--poco-poco, bukan kontes bakul gembus! bening.gifburas.jpg
RE: [zamanku] Re: Hukum Yang Dibawa nabi itu Adil Sekali
Ane setuja kalo aturan bikinan wong tidak adil, tapi yang lebih mengerikan sekaligus menjijikan adalah aturan nyang dibikin alloh, ayat2 alquran sadis, miris, pedih, dan merusak nalar. Dalam hal ini jelas ajaran manusia lbh manusiawi daripada ajaranya alloh. Kesimpulanya, alloh bodo bin buas. -original message- Subject: [zamanku] Re: Hukum Yang Dibawa nabi itu Adil Sekali From: tawangalun tawanga...@yahoo.com Date: 22/12/2008 10:53 am Yang aneh itu Hukumnya Amerika globalisasi itu.Tadinya ngusul agar seluruh barrier dihilangkan .lalu industri mobil Jepang bisa mengkolapskan industri mobil Amerika,kok Amerikanya kaing2? lalu kenapa tenaga kerja tidak ikut globalisasi? Mestinya tukang batu,tukang kayu dari Indonesia harus tidak dibatasi masuk Uni Eropa dll.Makane kalau aturan yang bikin uwong itu pasti gak adil. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: tawangalun tawangalun@ wrote: Hukum Yang dibawa nabi itu pancen adil, Biarpun adil tetap anda harus menerima kenyataan bahwa nabi Muhammad ditolak diseluruh dunia. Hanya umat Islam yang diracuninya saja tetap ber-angan2 dirinya. Hukum agama lain juga lebih adil, contohnya, kalo orang lain boleh masuk agamanya, maka umatnya juga bebas keluar pindah agamanya. Hanya Islam yang paling biadab, orang lain boleh masuk Islam tapi umat Islam sendiri yang pindah keluar dari Islam dituduh murtad dan dipancung kepalanya. Apakah adil merusak patung penyembah berhala??? Kalo Allah kamu tak mau dirusak kabahnya, maka janganlah merusak patung berhala. Terbukti HAM melindungi semua penyembah berhala sama sederajat dengan muslimin dan agama lainnya. Apakah Islam itu bisa adil memperlakukan penyembah berhala sama sederajat dengan umat Islam sendiri??? Apakah orang kafir boleh menjadi caliph Jelas khan tidak adilnya Itulah sebabnya, anda harus berbesar hati untuk menerima kenyataan bahwa Allah dan hukum2nya yang anda anggap adil itu ditolak diseluruh dunia Ny. Muslim binti Muskitawati. contohnya: 1.Kalau seseorang memakan daging babi yang dia tdk tahu bahwa itu babi maka dia tdk dosa,beda dg pak Polisi ada pengendara yang melanggar bahwa disitu jalan satu arah,maka orang tsb tetep ditilang.Makane jaman dulu ada orang nyuri jagung karena dia kelaparan gak dipotong tangannya,sebab pencuri tadi sudah nembung gak dikasih,padahal dia lapar sekali.Jadi Islam mempertimbangkan latar belakang pelanggaran. 2.Orang yang doanya mahbul salah satu adalah :Presiden /Khalifah yang Adil.Kenapa kok bukan Ustad yang adil? Allah itu tahu bahwa kesempatan korupsi Khalifah jauh lebih besar dari seorang Ustad.Maka kalau AA Gym adil itu nilainya kecil ,sementara kalau SBY adil nilainya sangat besar.SBY bisa main mata dg kontraktor minyak asing,sedang AA Gym gak bisa. 3.Siapa yang mendapat Perlindungan ketika di Padang Mahsyar menanti hisab? Salah satunya adalah:Pemuda yang hatinya dimasjid.Setiap ada panggilan azan Pemuda tsb langsung menuju kemasjid.Kalau sudah bau tanah setua Item pasti biasa lah tapi kalau masih Pemuda itu pantas diacungi jempol. Nah cobak Item kamu nyariin yang begitu2 di Kristen mana? ayo keluarkan. Shalom, tawangalun. --- End forwarded message ---
[zamanku] Terorisme Generasi Keempat Lebih Berbahaya
Harian Komentar 22 Desember 2008 Terorisme Generasi Keempat Lebih Berbahaya Jakarta, KOMENTAR Terorisme generasi keempat yang sekarang tengah naik daun jauh lebih berbahaya dari generasi sebelumnya. Terorisme model ini mengancam masyarakat sipil sehingga menimbulkan rasa takut dan menyebabkan warga paranoid. Pola teroris generasi keem-pat bisa mengenai siapa saja, tidak hanya aparat tapi juga masyarakat biasa, ujar peng-amat intelijen Wawan Pur-wanto, Minggu (21/12). Menurut Wawan, model se-rangan teroris generasi per-tama lebih mengarah pada aparat dan bersifat sporadis. Masyarakat sipil relatif tidak mengalami kerugian secara langsung. Generasi kedua, serangan mereka lebih terorganisasi, namun masih terukur. Generasi ketiga, sera-ngan mulai diarahkan pada instalasi aparat keamanan yang lebih luas. Generasi keempat, serangan sudah diarahkan ke masyarakat secara luas. Bisa menyerang siapa saja. Yang diserang bukannya aparat tapi justru warga yang harus dilin-dungi aparat, ucapnya. Ini jauh lebih berbahaya dari sebelumnya, karena ka-lau aparat keamanan kan lebih siaga, lebih siap mene-rima serangan. Kalau menye-rang masyarakat umum akan menciptakan rasa panik dan kehilangan percaya diri. Me-reka jadi paranoid sebab serangan bisa terjadi kapan saja di mana saja. Ketika kita lagi santai-santai tiba-tiba diserang, lanjut Wawan. Terorisme generasi ini juga lebih nyeleb alias suka di-blow up media. Sebab aksi-aksi mereka ditujukan untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu. Dengan bantuan media massa, pesan mereka akan sampai ke tujuan. Karena targetnya masyarakat sipil, maka menurut Wawan latihan antiteror semestinya perlu melibatkan masyarakat. Ka-lau latihan yang tertutup memang ada, karena ada latihan khusus yang tidak terbuka un-tuk umum. Ada saatnya nanti ada latihan terbuka supaya ma-syarakat aware dengan kon-disi terkini, ucap Wawan.(dtc)
[zamanku] OOT - Info : Sunset Policy 2008 atawa 'Tobat Nasuha' Pajak :-)
Sunset Policy 2008 atawa 'Tobat Nasuha' Pajak :-) Penghapusan sanksi administrasi pajak tinggal sebentar lagi, berakhir 31 Desember 2008. Sunset policy merupakan program pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan warga negara dalam membayar pajak dengan memberikan penghapusan sanksi PPh Orang Pribadi atau Badan berupa bunga dari pajak yang tidak atau kurang dibayar, untuk tahun pajak 2007 dan tahun-tahun sebelumnya. Fasilitas ini dapat dinikmati oleh masyarakat baik yang belum memiliki NPWP maupun yang sudah memiliki NPWP pada tanggal 1 Januari 2008. Setiap warga negara yang memiliki penghasilan diatas penghasilan tidak kena pajak [PTKP] wajib memiliki NPWP. Untuk diketahui PTKP tahun 2008 bagi bujangan adalah Rp. 13.200.000/tahun; dan seterusnya sampai dengan Rp. 18.000.000/tahun [Kawin dengan 3 anak] Selain PTKP pengurang penghitungan pajak penghasilan adalah sumbangan keagamaan yang wajib sifatnya [ misal zakat] yang diterima badan tertentu. Jika diketahui ada warga negara yang tidak memiliki NPWP setelah 31 Desember 2008 akan dikenakan tarif PPh 20 persen lebih tinggi. Dalam perhitungan SPT Orang Pribadi maka PPh pasal 21 yang telah dipotong perusahaan sebagai pemberi kerja dapat dijadikan kredit pajak terhadap PPh terutang dalam SPT Tahunan PPh Orang Pribadi yang bersangkutan. Begitu juga bagi warga negara yang bekerja di luar negeri meskipun tidak wajib melaporkan SPT, tapi wajib memiliki NPWP sarana adaministrasi kemudahan pengurusan dokumen-dokumen imigrasi sebagai syarat yang diperlukan bagi pihak pemberi kerja di luar negeri. Sunset policy ibarat pengakuan bersalah tentang hal yang wajib dilaksanakan sebagai warga negara yang baik. Tidak ada kewajiban yang dapat dikurangi tapi kewajiban musti dipatuhi dan dilaksanakan. Sunset policy adalah 'tobat nasuha' pajak :-) Info lengkap dapat di lihat di http://www.pajak.go.id atau pada Kantor Pelayanan Pajak setempat. --- l.meilany 221208
[zamanku] To Wido: Re: Re: Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh [ mereka yang pernah berbincang korupsi dengan saya]
Pak Wido, Saya sudah ubah topik itu menjadi KORUPSI adalah HARAM, saya sent dan tambahkan ISI dari FATWA itu ke semua tempat dimana saya PERNAH minta penjelasan selama 1 tahun lebih, tanpa ada yang sanggup menyajikannya.[Sat, 20 Dec 2008 20:36:48 -0800 (PST)] Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK. Apakah saya menghina? Di semua milis saya ikuti perdebatannya, TIDAK ADA SATUPUN Muslim yang mampu membuktikan itu Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK. Artinya cuma dua hal: Fatwa itu tidak tersosialisasi dengan baik Muslim2 di semua milis [ termasuk anda ] juga tidak tahu Sebelum bukti yang diberikan oleh Pak Irwan, maka adalah wajar saya tuduh MUI adalah TIdak bersih, Namun sekarang jelas tidak. Mengapa? TERBUKTI setelah lebih dari SETAHUN, para MUSLIM sendiri tidak mampu membela Insitusinya sendiri [Termasuk anda] dengan memberikan bukti ada FATWA MUI TERBUKTI bahwa FATWA itu tidak tersosialisasi dengan BAIK, karena mereka yang hobby mengirimkan berita [Termasuk anda] tidak mengetahui hal itu! Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK. Dan berbekal bukti itu pula, maka saya menyatakan sudah salah menuduh, dan saya kirimkan kesemua milis dan kepada orang2 yang perah melakukan tukar pendapat dengan saya Mengapa? Saya punya kewajiban membersihkan tuduhan itu mulai dari saya, dengan berbekal bukti itu! Fatwa itu telah ada sejak tahun 2000, namun TIDAK SEMUA MUSLIM [Termasuk ANDA] tidak mengetahuinya! Tidak kah itu lucu, kalau anda sendiri MUSLIM, hanya mampu mengucapkan terima kasih kepada orang yang memberikan pencerahan pada saya...padahal FATWA itu berumur 8 tahun Kemana saja anda? Wido Supraha wido.supr...@yahoo.com.sg wrote: Terima kasih pak irwan, telah membuka mata hati pak wirajhana, yang asal berbicara dan menghina institusi yang terhormat. Semoga beliau tidak mengulanginya di kemudian hari, dan santun dalam berbicara. Wassalam, --wqs - From: M. Irwan Hrp mirwan...@gmail.com To: mediac...@yahoogroups.com Cc: wirajhana eka wirajh...@yahoo.com Sent: Sunday, 21 December 2008 10:09:06 Subject: Re: [mediacare] Re: Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh Dear Pak Wirajhana, Tanpa adanya fatwa MUI, korupsi sudah pasti haram. Namun jika masih bersikeras untuk meminta fatwa haram korupsi, bapak bisa melihat di alamat berikut http://www.mui. or.id/files/ korupsi.pdf Judulnya adalah KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Tentang SUAP (RISYWAH) KORUPSI (GHULUL) DAN HADIAH PEJABAT Btw, masih banyak muslim yang mengikuti fatwa MUI sampai saat ini. 2008/12/20 wirajhana eka wirajh...@yahoo. com Abdul Rohim: Sekarang muncul wacana lagi, agar ada fatwa, bahkan kalau bisa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa golput itu haram hukumnya. --- wacana itu dari YANG MULIA KETUA MPR, Hidayat nurwahid, MUI tinggal menunggu pesanan datangnya dari kalangan sepakat bahwa sangat BODOH ide FATWA haram..lebih BODOH lagi kalau MUI membuatnya (namun MUI tidak ada rencana sejauh ini) lebih bagus buat FATWA KORUPSI HARAM! yang sampai dengan hari ini, MUI tidak BERANI membuatnya TUDUHAN SAYA: MUI tidak berani, karena MUI tidak yakin diri mereka sendiri BERSIH! Abdul Rohim peduli_klaten@ yahoo.com wrote: Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh PADA 2004, ketika Megawati maju sebagai capres, beberapa ulama berlomba-lomba mengeluarkan pendapat bahwa memilih capres wanita haram hukumnya. Bahkan, ada ulama yang menantang berdebat.. Anehnya, ketika pada 2008 Khofifah mencalonkan diri sebagai cagub Jawa Timur, semua ulama bungkam. Sekarang muncul wacana lagi, agar ada fatwa, bahkan kalau bisa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa golput itu haram hukumnya. Banyak orang bersikap golput. Antara lain karena sakit, harus mencari nafkah, ada anggota keluarga yang meninggal, mendapat kecelakaan lalu lintas, tidak terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT), tidak mendapat surat panggilan ataupun kartu pemilih, lupa, dan secara fisik tidak mampu menuju ke tempat pemungutan suara (TPS). Ada juga golput karena sengaja, malas, pesimistis, tidak ada caleg atau calon pemimpin yang cocok, dan masih banyak penyebab golput lainnya. Karena penyebab golput banyak, fatwa golput haram tidak bisa diberlakukan untuk semua jenis golput. Lagi pula, walaupun ada sejuta fatwa golput haram, angka golput tetap tinggi. Hariyanto Imadha, Jl AIS Nasution 5, Bojonegoro (e-mail:indodata@ yahoo.com) http://jawapos. com/ Salam Abdul Rohim http://groups. google.com/ group/peduli- jateng?hl= id __ - New Email names for you! Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does!
Balasan: Re: Balasan: [zamanku] Re: re: Re: Deci: Cacing Pita (was: pembunuhan massal)
SUDAH ENAK..SILAKAN SAJA TERUS MAKAN DAGING BABI ITU. MAKAN HARI-HARI BERSAMA KELUARGA ANDA. JANGAN LUPA AJAK JUGA KALIAN PARA DOKTOR DAN PAKAR KESIHATAN UNTUK MAKAN DAGING BABI SEBANYAK MUNGKIN. SILAKAN MEMAKAN DAGING BABI YG AMAT ENAK.AMAT WANGI..AMAT CANTIK FIZIK BINATANG ITU. Sunny am...@tele2.se wrote: Jangan dibuka rahasia keenakannya, nanti bisa bertambah banyak orang memakan daging babi dengan pegitu karena pemintaan besar sedangkan penawaran tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar, maka harga daging babi dinaikan berlipat ganda. - Original Message - From: wirajhana eka To: zamanku@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 20, 2008 8:03 AM Subject: Re: Balasan: [zamanku] Re: re: Re: Deci: Cacing Pita (was: pembunuhan massal) sshhh.. kalo anda bilang itu karena larangan allah ya sudah final..tidak perlu cari2 alasan lainnya dengan bahwa kata2 babi mempunyai jumlah cacing pita yang lebih tinggi dari haiwan lainnya coba kamu pikir rata-rata orang bali itu makan babi...(kalo ngga tahu...rasanya empuk...kalo di gigit..wuaaadu...euenakkk bangettt) secara fisik, kesehatan..baik, umur kematian...standar...kemampuan emosioanal dan spiritual...lebih tinggi dari rata2 orang indonesia +malaysia..(buktinya saat bali di bom 2 kali oleh sontoloyo beragama islam...mereka tidak ngamuk2 kaya fpi..mereka tahu..pasti bahwa kekerasan lawan kekerasan bukan solusi..itu yang tertanam di agama hindu) jadi, tolong kalo mau komentar...make otak dikit..cukup kamu katakan itu haram karena perintah allah...selesai! tidak perlu membual-bual yang tidak perlu-perlu ngerti? Roslan Salleh roslan.sal...@yahoo.com.my wrote: Bagi Islam amat jelas larangan dari Allah tentang pemakanan babi. Kami menolak kerana ianya larangan dari Allah yg esa. Selanjutnya sebabnya kemudiaan dikaji dan memang babi menpunyai jumlah cacing pita yg lebih tinggi dari haiwan lain. Walau babi tu akan dimandi shampoo, makan yg bersih, di sterile, bubuh minyak wangi.perintah Allah adalah lebih utama. Haram tetap haram.dan perintah Allah tidak bisa diubah atau revisi. Btw..nak makan babi juga, sukahati masing-masing. wirajhana eka wirajh...@yahoo.com wrote: Roslan, Kenapa anda pusing sekali bahwa saya tidak mempercayai? anda percaya bahwa babi itu haram...titik tapi tolong jangan maksa dan bikin tolol orang lain... kenapa anda tidak pake ayat ini ntuk menjelaskan salah satu kemungkinan keharaman adalah karena allah pernah mengutuk yahudi jadi babi!! ...'jadilah kamu babi dan kera' bisa di perluas kepada orang2 non yahudi yang memeluk agama abrahamic.. Jadi, salah satu alasan babi adalah haram karena babi merupakan reinkarnasi dari orang2 yahudi.. itu masih lebih nyambung dengan urusan ketuhanan-mu daripada urusan kesehatan kalau allah mu itu benar2 pintar...ia harusnya melarang juga domba, unta dan kuda...karena CACING PITA ada juga di situ! coba saya tanya pada anda: mengenai tahun 1500 bc...hehehehe...buktikan bahwa itu merujuk karena mereka makan babi?! kenaapa tidak mungkin mereka makan sapi panggang atau kambing panggang, kalau di daerah pesisir/danau..makan ikan panggang...(jadi laper nulis ginian!) ...sebagai contoh orang2 mongol di daerah gurun..ia dipastikan tidak memakan babi.. Bisa? ...jangan telan dan paste mentah2! Roslan Salleh roslan.sal...@yahoo.com.my wrote: Wirajhana.anda memang betul sekali. Ilmu kedoktoran pemakanan mengesahkan kecelakaan daging babi. Silakan mereka yg enggan mempercayai.carikan di internet atau tanya terus pada doktor. History of Discovery (return to top) Tapeworm infections have been recorded in history from 1500 B.C. and have been recognized as one of the earliest human parasites. Taenia solium infection has been recognized since biblical times and the parasite life cycle has been identified by the 1850s. Although T. solium and T. saginata are very similar, the extraintestinal T. solium infection is far more dangerous and serious. Transmission/Reservoir (return to top) T. solium has a very similar transmission pattern to T. saginata. Humans are the only known definitive hosts for the T. solium. Human infection begins with the ingestion of infected raw or undercooked pork. The T. solium larvae gets digested out of the meat and attaches itself to the upper small intestine region. There it will mature and increase its number of proglottids. Terminal gravid proglottids will break off from the main body and will either pass out with the stool or worm its way out of the anus. In certain cases, 3 or 4 attached proglottids will pass out together. The eggs housed in the proglottids will be released and remain viable in the soil, sewage, and land for weeks. However, unlike T. saginata, both pigs and humans can become
[zamanku] Yang Sedang Tenggelam Itu Kapitalist Atau Islam ???
Yang Sedang Tenggelam Itu Kapitalist Atau Islam ??? Ini adalah pertanyaan yang penting karena di Indonesia maupun negara2 yang mayoritas Islam sekarang ini sedang gencar didengungkan tentang perekonomian Syariah yang naik daun karena menganggap ekonomi Kapitalist sedang dalam proses tenggelam. Benarkah pendapat2 ulama itu dalam kenyataannya ??? Dalam dunia Islam, menyebarkan kebohongan bertujuan kepada penyebaran agama Islam jadi yang penting penyebaran Islamnya dan juga mempertahankan keimanan bagi mereka yang sudah Islam. Masalah berita yang disebarkannya tidak benar bukanlah hal yang penting dan masyarakat komunitas Islam tidak tertarik untuk menelitinya karena cukup meyakini agamanya benar. Namun hal inilah yang menjadi bencana dan tragedi krisis ekonomi dunia Islam menjadi paling parah, kelaparan, kriminal, dan pelacuran yang selama ini rendah angka2 statistiknya sekarang rata2 meningkat 2-5x dari biasanya. Komunitas Islam tidak punya teknologi produksi 90% negara2 Islam mengandalkan penghasilannya dari minyak. Harga minyak dunia sekarang jatuh kejurang, negara2 Arab yang mendominasi monopoli penjualan dan harga minyak dunia sekarang sudah hancur lebur, OPEC tidak berfungsi lagi, semua anggauta2 OPEC dipaksa untuk menurunkan produksinya agar harga minyak bisa dikatrol keatas namun ternyata sia2. Harga minyak terus meluncur kebawah tak pelak lagi dalam tahun2 depan semua negara2 Syariah akan mengalami bahaya kelaparan yang menggila. Namun suasana sangat kritis di negara2 Islam ini tidak ditanggapi atau diresponi secukupnya, para ulama dan pemimpin2 negaranya bukan memikirkan cara2 mengatasi kemelut mereka ditahun mendatang malah mereka menutupi kenyataan2 ini dengan menebarkan berita bahwa terpuruknya negara2 maju dalam krisis ekonomi tidak berpengaruh kepada negara2 Islam. Ny. Muslim binti Muskitawati.
[zamanku] tulisan
Catatan: tulisan dibawah ini saya sampaikan kepada para guru SMA Kanisius, 20 desember 2008 “HIDUPLAH DALAM PERDAMAIAN DENGAN SEMUA ORANG” (bdk. Rm. 12:18) Sebelum dan sesudah Perayaan Natal, 25 Desember, ada hari-hari pesta yang erat hubungannya dengan Pesta Natal, antara lain: Hari Kesetiakawanan Nasional/20 Desember, hari Ibu/22 Desember, dan Hari Perdamaian Sedunia/1 Januari. Pesta Natal sendiri antara lain ditandai dengan warta gembira yang disampaikan oleh para malaikat : “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.” (Luk 2:14) Maka baiklah saya mengajak anda sekalian merenungkan tema pesan Natal Bersama KWI-PGI di atas dalam rangka merayakan Natal, Kenangan Kelahiran Penyelamat Dunia, ‘Damai Sejahtera’ lahir di tengah-tengah kita. Situasi yang memprihatinkankan? “Perubahan nilai-nilai sosial yang sedang terjadi di tengah masyarakat Indonesia membuat tingkat perceraian semakin tinggi. Bahkan akibat kemampuan ekonomi yang terus meningkat di kalangan kaum Hawa, ikut mempengaruhi tingginya gugatan cerai yang diajukan istri terhadap suami. Saat ini begitu mudah pasangan suamiistri yang melakukan cerai dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di rumah tangga. Jumlah perceraian di Indonesia telah mencapai angka yang sangat fantastis. Tercatat, pada tahun 2007, sedikitnya 200 ribu pasangan melakukan pisah ranjang alias cerai. Meski angka perceraian di negara ini tidak setinggi di Amerika Serikat dan Inggris (mencapai 66,6% dan 50% dari jumlah total perkawinan), namun angka perceraian di Indonesia ini sudah menjadi rekor tertinggi di kawasan Asia Pasifik.”( http://arifjulianto.wordpress.com/2008/ 5 Juni 2008). Keluarga adalah dasar hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, maka memperhatikan jumlah perceraian di atas dan ketegangan atau percekcokan yang terjadi di dalam keluarga, yang kiranya lebih besar jumlahnya dari perceraian, kita dapat mengerti bahwa berbagai macam bentuk ketegangan, permusuhan, tawuran masih marak dalam kehidupan bersama di Indonesia, dan yang cukup memprihatinkan terjadi di kalangan generasi muda, pelajar atau anak-anak. ”KERA KENTOT” = Kenakalan anak karena kenakalan orangtua, demikian jawaban para mahasiswa ketika memperoleh tuduhan bahwa generasi muda kurang ajar. Aneka perbedaan: SARA, jabatan, fungsi, selera, cita-cita, perasaan, dst.. dapat menjadi sumber permusuhan atau tawuran. Kakak-adik dalam satu darah saling membenci, sama-sama katolik dalam suatu territorial tertentu (wilayah/paroki) dapat saling mendiamkan alias ‘jotakan’ (Jawa), bahkan ada pastor, bruder atau suster dalam satu tarekat tak dapat hidup bersama atau berdamai, dst… “Damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.” Warta Gembira atau Damai Sejahtera pertama-tama disampaikan kepada atau diterima oleh para gembala, yang dalam tatanan sosial kemasyarakatan masa itu termasuk kelompok yang tersingkir atau tergusur. Mereka adalah orang miskin, pengembara di padang rumput sambil menggembalakan domba-domba, pada malam hari tidur dalam kegelapan beratapkan langit dan bintang-bintang di langit sebagai penerangannya. Gaya hidupnya bertolak belakang dengan orang-orang Betlekem yang telah ‘mapan’ serta tidak bersedia memberi tempat bagi kelahiran Warta Gembira, Penyelamat Dunia. Para gembala adalah simbol kelompok orang yang terbuka atas segala macam kemungkinan serta Penyelenggaraan Ilahi; tiada harapan pada sesamanya yang telah ‘mapan’ maka hanya pada Tuhan, Yang Ilahi saja harapanNya; dengan kata lain para gembala adalah ‘manusia yang berkenan kepadaNya’. “Yang berkenan kepadaNya” adalah siapapun yang membuka hati, jiwa, akal budi dan tubuh/tenaganya pada Penyelenggaraan Ilahi atau kehendak Tuhan, Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya. (Luk 8:21).dan untuk mendengarkan dengan baik orang harus terbuka. “Terbuka adalah sikap dan perilaku yang menunjukkan keleluasaan dalam menerima apa saja dari luar, membuka diri terhadap umpan balik, dan mampu memuat informasi apa saja dengan obyektif” (Prof Dr Edi Sedyawati/edit: Pedoman Penanaman Budi Pekerti Luhur, Balai Pustaka – Jakarta 1997, hal 28). Sedangkan terbuka hemat saya perlu didasari dan diteguhkan dengan keutamaan rendah hati. “Rendah hati adalah sikap yang tidak suka menonjolkan dan menomorsatukan diri, yaitu dengan menenggang perasaan orang lain. Meskipun pada kenyataannya lebih dari orang lain, ia dapat menahan diri untuk tidak menonjolkan dirinya” (Ibid. hal 24). Paulus dalam suratnya kepada umat di Filipi antara lain berkata: “ Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam
RE: [zamanku] Re: Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama !
Menjadi ateis jauh lebih mulia dan nyaman dibanding menjadi moslem. Hanya otak onta yg mau menerima dan mengangap ayat siluman itu bagus untk kemulian dunia. Mana ada orang ateis yang teriak2 mau mengal kepala orang. Be ateis be wise, be moslem be murderer -original message- Subject: [zamanku] Re: Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama ! From: nyomet123 nyomet...@yahoo.com Date: 20/12/2008 12:22 pm Dan kamu juga Hafsah, Mengapa tidak menanggapi tulisan saya tentang Mengapa orang menjadi Ateis? Apakah kamu merasa ditelanjangi dan tidak bisa membantah? --- In zamanku@yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitaw...@... wrote: Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama ! Kontroversi, perdebatan, diskusi bebas terbuka, dan logika rasional akan menggagalkan proses brainwashing. Brainwashing adalah sebuah proses yang bertujuan menanamkan ide2 yang irrasional kedalam otak korban-nya. Contoh umum brainwashing adalah dakwah agama. Islam adalah contoh ajaran agama yang orthodox menggunakan cara2 brainwashing dalam mengikat kesetiaan umatnya kepada ajaran agamanya. Brainwashing itu sangat buruk, keji dan tidak berperikemanusiaan, dan oleh karenanya telah dilarang diseluruh dunia kecuali tentunya negara2 Islam. Brainwashing itu merusak kreativitas korban2nya, dan hal ini bisa kita semua saksikan bagaimana produktivitas rakyat di-negara2 Islam maupun yang negara2 yang mayoritas Islam ternyata paling rendah didunia ini. Selain rendah produktifitasnya, juga rendah sekali kreativitasnya. Reza Rizqy reza_rizqy@ wrote: bisa dikemukakan buku dan orangnya mbak, asyik juga bisa belajar lebih lagi, apalagi dari seorang scientist seperti mbak, namun hingga saat ini saya tidak pernah merasa dibrainwash diketika dipondok, simple saja saya nggak pernah terfokus pada satu hal karena saya punya pemikiran dan otak yang harus saya jalankan. dan nyatanya sampai saat ini saya tidak merasa dibrainwash baik secara agama maupun organisasi, organisasi kemayarakatan yang saya ikuti sekarang jauh dengan organisasi kemasyarakatan yang berdiri dan tumbuh dipondok saya, dan tidak ada masalah bagi keluarga besar guru saya dengan organisasi yang saya ikuti. dimana brainwash nya mbak scientis. Kalo mau debat kusir jangan dengan saya, kalo saya katakan agama merupakan ideologi yang membrainwash otak umatnya tentu ada buktinya dan juga ada experimentnya. Tapi bukan tugas saya untuk menjelaskannya kepada anda. Kalo anda mau debat kusir urusan itu, silahkan tanya kepada MUI dan DepAg kenapa ajaran Islam Ahmadiah harus dilarang, bahkan pimpinan MUI dan Menteri Agama menyatakan tidak boleh disebar luaskan karena berbahaya bisa merusak akidah. Jadi sebenarnya sang Menteri Agama Islam dan MUI ini sudah tahu kalo agama itu merupakan brainwash sehingga kalo ada Islam Ahmadiah yang juga ikut2an melakukan brainwash dengan akidah2 lainnya tentu akan mengacaukan pola brainwash yang distandarisasi untuk ditanamkan kedalam semua benak umat Islam secara seragam. Di Amerika, semua agama diberi kebebasan untuk berdakwah sehingga akibat brainwash yang saling bertentangan akan menyebabkan perlawanan dari korban yang dibrainwash sehingga semua bentuk brainwash akhirnya tidak lagi bisa mempan. Itulah sebabnya, untuk menetralisir pengaruh brainwashing agama di Amerika ini diberikan kebebasan beragama se-bebas2nya. Jadi, kalo anda masih menganggap ajaran agama anda itu bukan brainwash, lalu kenapa harus melarang Islam Ahmadiah ??? Kenapa Lia Eden itu harus ditangkap dan dilarang ??? Biarkanlah semua agama tumbuh adu keahlian brainwash sehingga akan menimbulkan perlawanan kontroversi dari brainwash itu sendiri. Kenapa kristenisasi dilarang? Kenapa komunis dilarang? Kenapa Lia Eden dilarang? Kenapa Islam Ahmadiah dilarang? Semua agama berusaha melindungi umatnya dari kemasukan brainwashing agama lainnya termasuk disini Islam. Membakar gereja juga termasuk melawan brainwashing dari agama Kristen. Lebih detailnya, debat kusir ini bisa anda lanjutkan dengan anggauta FPI, dengan Menteri Agama, dengan Ketua MUI, dll. Ny. Muslim binti Muskitawati.
RE: [zamanku] Sandrina malakiano tetep Berjilbab
Kesimpulanya- setelah berhaji dan berjilbab kesengsaraan bertambah, makanya jangan naik haji, cuman dapat sial aja, makan antre, duit dikorupsi,pulang2 dicerain. -original message- Subject: [zamanku] Sandrina malakiano tetep Berjilbab From: tawangalun tawanga...@yahoo.com Date: 22/12/2008 10:55 am Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa â sebagaimana Islam mengajarkan â di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah besar bagi saya. Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang terbaik dan bahwa âdunia tak selebar daun Metro TVâ, saya bergeming dengan keputusan itu. Saya yakin di balik musibah itu, saya akan mendapat berkah dari-Nya. HIKMAH BERJILBAB Benar saja. Sekitar satu tahun setelah saya mundur dari Metro TV, ibu saya terkena radang pankreas akut dan mesti dirawat intensif di rumah sakit. Saya tak bisa membayangkan, jika saja saya masih aktif di Metro TV, bagaimana mungkin saya bisa mendampingi Ibu selama 47 hari di rumah sakit hingga Allah memanggilnya pulang pada 28 Mei 2007 itu. Bagaimana mungkin saya bisa menemaninya selama 28 hari di ruang rawat inap biasa, menungguinya di luar ruang operasi besar serta dua hari di ruang ICU, dan kemudian 17 hari di ruang ICCU? Hikmah lain yang saya sungguh syukuri adalah karena berjilbab saya mendapat kesempatan untuk mempelajari Islam secara lebih baik. Kesempatan ini datang antara lain melalui beragam acara bercorak keagamaan yang saya asuh di beberapa stasiun TV. Metro TV sendiri memberi saya kesempatan sebagai tenaga kontrak untuk menjadi host dalam acara pamer cakap (talkshow) selama bulan Ramadhan. Karena itulah, saya beroleh kesempatan untuk menjadi teman dialog para profesor di acara âEnsiklopedi Al Quranâ#65533; selama Ramadhan tahun lalu, misalnya. Saya pun mendapatkan banyak sekali pelajaran dan pemahaman baru tentang agama dan keberagamaan. Islam tampil makin atraktif, dalam bentuknya yang tak bisa saya bayangkan sebelumnya. Saya bertemu Islam yang hanif, membebaskan, toleran, memanusiakan manusia, mengagungkan ibu dan kaum perempuan, penuh penghargaan terhadap kemajemukan, dan melindungi minoritas. Saya sama sekali tak merasa bahwa saya sudah berislam secara baik dan mendalam. Tidak sama sekali. Berjilbab pun, perlu saya tegaskan, bukanlah sebuah proklamasi tentang kesempurnaan beragama atau tentang kesucian. Berjibab adalah upaya yang amat personal untuk memilih kenyamanan hidup. Berjilbab adalah sebuah perangkat untuk memperbaiki diri tanpa perlu mempublikasikan segenap kebaikan itu pada orang lain. Berjilbab pada akhirnya adalah sebuah pilihan personal. Saya menghormati pilihan personal orang lain untuk tidak berjilbab atau bahkan untuk berpakaian seminim yang ia mau atas nama kenyamanan personal mereka. Tapi, karena sebab itu, wajar saja jika saya menuntut penghormatan serupa dari siapapun atas pilihan saya menggunakan jilbab. Hikmah lainnya adalah saya menjadi tahu bahwa fundamentalisme bisa tumbuh di mana saja. Ia bisa tumbuh kuat di kalangan yang disebut puritan. Ia juga ternyata bisa
Bls: [zamanku] Tobatlah, Peluk Islam (saya sukarela menjadi islam)
Jawaban ini sengaja saya ambil dari tulisan seorang sahabat yang saya anggap seorang guru berfikir dan bertindak bagi saya. Namun demi melindungi beliau terpaksa nama saya rahasiakan.Semoga beliau mengijinkan saya menyebarkan tulisan beliau yang saya yakin adalah buah fikiran cemerlang beliau. Saya dengan suka-rela dan senang hati akan menjadi penganut Islam, tanpa harus Anda ajak2, asalkan pikiran saya yang liberal-radikal diberi kebebasan dan mendapatkan jawaban2 rasional dan dapat diterima akal sehat atas beberapa ajaran keyakinan Islam berikut ini: 1. Allah, Tuhan Yang Tidak Berwujud, dengan 99 sifat-Nya; salah satu sifat-Nya tersebut adalah Maha Kuasa. Pertanyaannya, dimana letak ke-Maha-Kuasa- an Tuhan versi Islam bila Tuhan-nya tidak bisa Berwujud? Berarti, salah satu sifat-Nya, yaitu Maha Kuasa, hilang dong..? Tidak-kah ini meremehkan Tuhan yang saya puja? 2. Mengapa kalau saya akan jadi pemeluk Islam harus menyebutkan kalimat syahadat ke-dua Muhammad adalah Rasul Allah, sementara nabi2 versi Islam yang lain tidak (minta) disebut-sebut? Kok ego kekanak-kanakan, childish? Tidak-kah ini penjajahan ideologis yang mengekang pikiran saya yang liberal-radikal? 3. Karena filsafat dan teologi Islam butir 1 di atas, saat shalat tidak memakai bantuan visualisasi apa pun seperti pratima. Tapi mengapa harus menghadap kiblat ke ka'bah? Memang ada apa di balik/dalam batu hitam yang ada hajatul aswad-nya tersebut, bolehkah saya melihatnya? Tidak-kah ini penjajahan ritual untuk saya berkomunikasi pada Tuhan? 4. Mengapa saya harus pergi ke Arab untuk naik haji, sekali pun saya mampu? Tidak-kah ini semacam penjajahan ekonomi yang berlindung pada jubah agama yang membuat pemiskinan pada bumi pertiwi saya? 5. Mengapa kaum wanita harus menutup aurat? Tidak-kah ini penjajahan gender yang merendahkan martabat wanita, seolah-olah wanita hanya dilihat sebagai obyek libido-sexual semata? Hanya se-rendah itukah penilaian ajaran yang Anda anut pada wanita, padahal Anda dilahirkan dari seorang wanita yang mulai, seorang Ibu? 6. Kalau kaum wanita menutup aurat-nya harus memakai pakaian ala Arab yang disebut jilbab, tidak-kah ini bentuk penjajahan budaya yang berlindung pada ayat2 dalil agama? Dan wanita Indonesia penganut Islam sekarang, disadari atau pun tidak, sedang ramai2 menjajah budaya diri dan bangsanya sendiri? Di mana letak harga diri saya sebagai bangsa Indonesia? Karena sampai detik ini saya belum mendapat jawaban pencerahan yang sejalan dengan akal sehat saya atas pertanyaan2 di atas, jadi... saya tidak mau jadi penganut Islam. Bila saya paksakan diri saya, saya khawatir jadi pribadi yang neurotis-paranoid. Dan.., saya dengan senang hati mau membantu teman2 penganut Islam untuk menjadi pengikut Sanathana Dharma (Hindu) sehingga mereka tumbuh jadi pribadi yang penuh welas asih dan beroleh kedamaian dan kebahagiaan di dunia dan alam rohani. Dari: eddyansyah rasyaad lubis edi_a...@yahoo.com Kepada: zamanku@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 22 Desember, 2008 11:29:20 Topik: [zamanku] Tobatlah, Peluk Islam Bapak Atau Ibu Muskitawati, masih hidup tah? Pakai nama Islam lagi untuk menghina Islam? Tobatlah dan Peluk Islam atau neraka Jahannam menunggu anda!! -Edi Azka Dari: Hafsah Salim muskitawati@ yahoo.com Topik: [zamanku] Re: 88,5 % Percaya Ekonomi Islam U/ Dunia Kepada: zama...@yahoogroups .com Tanggal: Sabtu, 20 Desember, 2008, 8:16 PM Yang percaya itu dunia mana ??? Mana ada yang percaya ekonomi Islam dimasyarakat yang memiliki pendidikan ekonomi ??? Ngelindur jangan disini. Cina ekonominya maju tak pernah merencanakan mau mengganti dengan ekonomi Islam, juga India, juga Amerika, juga Russia, juga Jepang, semua negara2 didunia tak ada yang tertarik ekonomi Islam, bahkan justru Syariah Islam yang juga mencakup ekonomi Islam sekarang ini justru diperangi seluruh dunia karena terror2nya kepada semua negara2 didunia yang bergabung dalam War on Terror. Ekonomi Islam itu adalah merampok seperti sunnah nabi yang merampoki para pedagang Yahudi. Ekonomi Islam merampok dan menjarah toko2 cina, dan sesama umat seperti yang dialami umat Islam Ahmadiah. Dan ciri2 ekonomi merampok dan menjarah ini sudah terkenal menjadi ciri2 khas ekonomi Islam diseluruh dunia sejak zaman nabi masih hidup. Ekonomi Islam didunia Islam dikenal sebagai ekonomi Syariah, tapi dinegara yang bukan Islam dinamakan EKONOMI PENJARAH. Ny. Muslim binti Muskitawati. --- In zama...@yahoogroups .com, eddyansyah rasyaad lubis edi_a...@.. . wrote: Poling Al-Jazeera: 88,5% Percaya Sistem Ekonomi Islam yang Paling Baik untuk Diterapkan di Dunia. Syabab.Com - Setelah krisis keuangan global melanda, sistem keuangan apakah yang anda percaya paling baik untuk diterapkan di dunia? Begitulah bunyi pertanyaan poling yang al-Jazeera baru-baru ini. Hasil poling selama sepekan dari tanggal 19/10/2008 hingga 26/10/2008