Re: [zamanku] Bravo Syaikh Puji ... Rohaniah = Jin

2008-12-22 Terurut Topik mala mala


wah gawat//tanya deh ama ulama sana tentang rohani...kalau ngak yah aku 
jelasin...
di dalam tubuh manusia itu ada rohanikalau rohani menurut anda itu hanya 
jin..berarti tubuh kalian  yah terisi jinpadahal Tuhan memberi rohani pada 
Tubuh manusia..bukan mengisi jin...
JADI JIKA ANDA ROHANI ITU CUMAN JIN..BERARTI DALAM TUBUH ANDA BERISI JIN 
ISLAMHE HE HE..
sedang saya..mengaku dalam diri saya ada Rohani yg di beri oleh Tuhansorry 
jika saya menerobos tentang pelajaran rohani..yg mana dalam islam di 
larangtapi saya orangnya bandel banget...saya menerobos ajaran islam 
sehingga saya kenali apa itu rohani..diri saya dan Tuhan...kalau islam menilai 
saya adalah murtad..saya tidak keberatan..karena memang itu fakta yg ada.
--- On Sun, 12/21/08, uztad murtad uztadmur...@yahoo.com wrote:

From: uztad murtad uztadmur...@yahoo.com
Subject: Re: [zamanku] Bravo Syaikh Puji ... Rohaniah = Jin
To: zamanku@yahoogroups.com
Date: Sunday, December 21, 2008, 7:41 PM










Jangan bicara Rohaniah dalam konteks islam ... di islam rohaniah = Ghoib.
Sesuatu yang rohaniah di islam itu hanya Jin ... sesuatu yg mungkin di 
non-muslim malah tidak dikenal.
Sebagai orang murtad, saya mengenal bagaimana mereka yang merasa ber-iman dalam 
menjalankan ritualnya
Sesuatu yang pribadi ( amal ) dalam islam harus bisa dilihat mata... potong 
sapi ketua MPR difoto, pembagian zakat harus antri, sholat harus keliatan, azan 
harus pakai speaker, busana muslim mutlak harus kliatan, sumbangan harus 
menulis si pemberi etc
Jadi ... Allah hanya dapet sisa2 nya ... 
Tentang Jin... ada Jin-islam dan Jin Non-islam, hanya ini yg bersifat rohaniah 
artinya mereka percaya tapi ga bisa membuktikan karena Jin dipercayai sbg 
mahluk ghoib.

Maksud anda Rohaniah... mungkin hal2 yg bersangkutan dgn pshychologis, yach di 
quran mana ada ajaran seperti itu... 
Kalo penasaran, search di google.. dgn keyword quran, carilah hal2 yg rohaniah

murtad nich !!!

--- On Sat, 20/12/08, mala mala citra...@yahoo. com wrote:

From: mala mala citra...@yahoo. com
Subject: Re: [zamanku] Re: Bravo Syaikh Puji!
To: zama...@yahoogroups .com
Date: Saturday, 20 December, 2008, 4:50 PM









secara lahiriah dalam islam memang setelah menstruasi.. namun di lihat dari 
secara rohaniah atau psikologi... umur di bawah 17 itu masih jiwanya mentalnya 
masih belom siap untuk menikah..karena kalau umur segitu...jiwa anak2nya 
terlewati... yg mana seharusnya menikmati masa kecilnya dg main2 anak 
seumurnya..mereka harus di beri tanggung jawab besarini tidak baik
Trus..masa pubernya juga terlewati begitu saja...memang secara islam sih masa 
puber itu di tiadakan..tapi ini sama sekali tidak menjalani sifat kemanusiaan. 
..masa puber sebagai manusia normal itu tetap adadan masa puber itu harus 
berjalan pada saatnya..misalnya di saat umur 15-18...masa puber ini bukan 
berarti harus ngesex pelampiasannya. .tapi banyak cara untuk menyalurkan puber 
remaja...
nah kalau masa puber belom jalan baik pada masa yg tepat..misalnya 
terlewati..maka masa puber itu tertekan...sehingga suatu saat akan membeludak.. 
atau keluar disaan manusia sudah menginjak umur dewasa..sehingga akan banyak 
terjadi perselingkuhan jika mereka tidak bisa menyalurkannya ...apalagi jika 
nikah dg orang yg umurnya jauh lebih tua selisihnya.. maka si wanita akan di 
salurkan kemana?sedang si kakek sudah tidak bisa apa2tapi syukur2..jika 
wanita bisa salurkan pubernya dg hal2 yg baik..misalnya olah raga...menyibukkan 
diri dg kegiatan2 lainnya...
Nah..itu saja sebagai pandangan dari segi psikologi dan semua angkut pautnya ke 
masa depan si anak jika mereka menikah di umur dini...
Kebetulan saya agak banyak belajar tentang psikologi anak2 dan masa pubernya.

--- On Thu, 12/18/08, tawangalun tawanga...@yahoo. com wrote:

From: tawangalun tawanga...@yahoo. com
Subject: [zamanku] Re: Bravo Syaikh Puji!
To: zama...@yahoogroups .com, islamkristen@ yahoogroups. com, debat_islam- 
kris...@yahoogro ups.com
Date: Thursday, December 18, 2008, 2:59 PM




Batasan wanita kawin di Islam asal sudah M.
Belum ada bukti ilmiah bahwa wanita yang baru saja menginjak M akan
menderita bilamana kawin.
Pertama saya kasih contoh mbah putri saya ketika kawin belum M,la mbah
kakung saya terpaksa sabar menunggu dulu sampai mbah putri M,baru bisa
berhubungan suami istri,so do nabi dulu.
Perkawinan beliau bisa kaken kaken ninen ninen.Mbah kakung wafat 92
th,lalu mbah putri 87 th.Dan kami keturunannya yo sehat2 wae ki.
Itu terjadi ketika th 1930,dan banyak pada masa itu di Jowo wanita
yang kawin masih kecil.Memang makin modern itu kawin makin susah ,coba
aja kan banyak sekarang sudah Dra gak berani kawin.Wong barat lain
lagi wong kalau ngesex sama2 enak kok saya yg disuruh rekoso bunting
dan melahirkan,akhirnya banyak wanita bule yang gak pengin kawin.Kalau
Islam? wah wong melahirkan itu podo nilainya dg Jihad je.
Lalu sekarangpun di Indramayu masih memegang adat kawin pada usia
dini,gadis disana sekitar 12 th 

Bls: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar

2008-12-22 Terurut Topik Kencana Parwata
Kalau india di bilang terpaksa memberi kesempatan pada muslim untuk menjadi 
presidennya, karena hindu india sudah tidak becus memimpin, lalu bagaimana 
dengan indonesia, mau kah muslim indonesia memberikan kesempatan yang sama pada 
agama lain tanpa harus membawa bawa agamanya dalam kampanye, sebab toh selama 
indonesia merdeka, selalu yang menjadi pucuk pimpinan adalah muslim, dan anda 
orang muslim bisa lihat sendiri hasilnya berantakan. itu kan artinya muslim 
indonesia juga sama tidak becusnya dengan hindu india, jadi muslim indonesia 
juga seharusnya bisa legowo seperti hindu india memberi kesempatan pada yang 
belum pernah memimpi.

saya yakin kalau muslim indonesia memberikan ruang sedikit sajja, hindu 
indonesia sanggup untuk minimal mengurangi angka pengangguran negeri ini dan 
bisa meningkatkan sikap tepo seliro diantara warga.

sikap saling menghormati sebagai cikal bakal persatuan dan cikal bakal dari 
berlangsungnya ketentraman dan keamanan negara.

tapi sekali lagi dengan satu syarat orang islam jangan ada yang ikut campur, 
fpi juga bubar.





Dari: betoroism...@yahoo.com betoroism...@yahoo.com
Kepada: zamanku@yahoogroups.com
Terkirim: Senin, 22 Desember, 2008 14:42:28
Topik: Re: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, 
Kar


Sumbangan islam bagi peradaban dunia umumnxa dan indonesia khususnya sangat 
buanyak sekali? Untuk kita harus angkat topi sekaligus angkat kaki buat mereka.
Kalau anda mapping semua negara didunia ini akan diperoleh korelasi antara 
teror, pembunuhan dan penyanderaan dengan jumlah  muslim disuatu negara. 
Dimanapun onta arab ini berada disana pasti ada pembunuhan dan teror. Semasih 
alloh doyan makan daging manusia dan seneng mabok darah manusia kedamaian 
dibumi sulit terwujud. Pedang adlah simbol persahabatan, tunduk berarti hidup 
menolak berarti nyawa taruhanya.
Makanya jangan heran, setiap keluar dari mesjid mereka pasti beringas dan 
berubah menjadi BABI LIAR main sruduk sana sini, hantam sana sini, membakar apa 
saja yg ada. Karena alloh adalah hasil kawin silang dewa kematian dan dewa 
perang, sedangkan muhamad adl anak alloh hasil kawin silang dg onta, jadi harag 
maklum kalo semua keturunan islam bodot dan modal ngeyel.


-original message-
Subject: Re: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi 
Presiden, Kar
From: Ketut ke...@infracell. net
Date: 22/12/2008 10:53 am

He.. he.. setelah teriak2 bilang orang bodoh, kini bilang india terpaksa.
Ya, anda sedang pamer sesuatu di milis ini.

Terus, bagaimana dengan agama anda sendiri ?
Apa sumbangannya bagi dunia ?

- Original Message - 
From: Diskusian Aneka 
To: zama...@yahoogroups .com 
Sent: Wednesday, December 17, 2008 3:51 PM
Subject: Re:Diskusian - Re: [zamanku] Re:Jangan Tidak Bisa Menjadi Presiden, Kar

India dengan terpaksa memberikan kesempatan kepada Muslim karena memang sudah 
tidak ada lagi Hindu yang becus memimpin.

Mau bukti nyata kenapa saya katakan secara terpaksa ? Bukti nya Hindustan 
terpecah belah menjadi India dan Pakistan karena Hindu tidak setuju Ali Jinah 
yang Muslim menjadi pemimpin pendamping Gandhi. Hindu fanatik extrimist lebih 
memilih menembak mati Gandhi dari pada memberikan kesempatan kepada Muslim. 
Akibatnya Muslim memisahkan diri cengkeraman preman2 Hindu di India.

India telah membayar mahal kebodohan dan kebengisan penduduk Hindu nya sendiri.

Sampai sekarang kalau di lihat Hindu dan Budha begitu dekat dengan 
kediktatoran. Cina, Myanmar, Korut adalah negara yg mengaku memiliki unsur 
Budha tapi pemimpin mrk sangat diktator. Thailand adalah kerajaan Budha yang 
sedang diguncang warga nya sendiri. Budha, Hindu, patung gede emas, pemimpin 
yang diktator adalah suatu paduan yang setimpal.

AD 

 - - - - - -

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG. 
Version: 7.5.552 / Virus Database: 270.9.19/1856 - Release Date: 12/18/2008 
8:06 PM




  Berselancar lebih cepat dan lebih cerdas dengan Firefox 3
http://downloads.yahoo.com/id/firefox/

[zamanku] Ibuku Bakul Tempe Gembus!

2008-12-22 Terurut Topik Sunny
http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2008122200263017

  Senin, 22 Desember 2008 
 
  BURAS 
 
 
 
Ibuku Bakul Tempe Gembus! 

   
  H. Bambang Eka Wijaya

  BERSAMA suami ke rumah Lek Panut--pamannya, Sinem menangis. Ladang 
sepetak warisan suami saya disita bank! tuturnya terisak.

  Pasti itu yang terbaik buat kalian dari Gusti Allah! sambut Panut. Itu 
risiko pasti sejak suamimu meminjam uang bank untuk modal usaha dengan 
mengagunkan tanah tersebut! Kalian memulai hidup baru dengan gaya sok hebat, 
membuka CV, kredit motor, malah di rumah pakai pembantu!

  Itu mau saya, kasihan dia hamil kalau harus mencuci dan masak sendiri! 
sela suami Sinem.

  Tapi sekarang lihat, modal habis, motor ditarik diler, tanah disita 
bank! entak Panut. Kau Sinem, sewaktu ikut mbokmu rajin membungkus tempe dan 
menggendong bakul ke pasar! Setelah kawin malah bergaya nyonya besar?

  Itu juga mau saya! potong suami Sinem. Waktu saya lajang bisnis 
PSB--pemasangan sambungan baru--telepon lancar! Tapi kini semua orang pakai 
seluler!

  Sekarang, setelah semua habis, kalian harus siap mulai dari nol lagi! 
tukas Panut. Sinem, kau mulai dari membuat tempe gembus sendiri, lalu setiap 
subuh kau gendong sebakul ke pasar! Kalau maju nanti, suamimu memikul tolok 
supaya hasilnya lebih banyak!

  Siap, Paman! Sinem dan suami menjawab serentak.

  Kalau siap untuk itu, paman bisa meminjami modal! tegas Panut. Tapi 
kalau mau buka CV, PT, atau usaha parlente lainnya, paman tak sanggup!

  Tapi kenapa Paman tekankan usahanya dimulai dari Sinem, bukan dari 
saya? tanya suami Sinem,

  Sebab kita di Indonesia ini, tak peduli Jawa, Batak, Bali, ibu merupakan 
saka guru usaha keluarga! jawab Panut. Ibuku bakul tempe gembus, ibu Sinem 
bakul tempe, ibu lain bakulan lain lagi, semua bisa menghidupi keluarga cukup 
lumayan, malah ada yang bisa menyekolahkan anaknya sampai tinggi! Jadi peran 
ibu, apalagi bagi mereka yang ditinggal mati suaminya, menjadi benteng 
penghidupan keluarga! Di pundak ibu jaminan utama masa depan anak-anak!

  Jadi, kebetulan ini Hari Ibu, dukungan untuk ibu agar kuat menggendong 
bakul ke pasar lebih penting dan harus diutamakan ketimbang urusan sanggul 
besar dan kain wiron yang ribet? potong Sinem.

  Bagi Bu Bupati, Bu Camat, Bu Lurah, konde besar dan wiron ketat pada 
tempatnya! sambut Panut. Tapi bahwa perhatian nasional harus lebih dipusatkan 
pada ibu-ibu penggendong bakul dan sejenisnya, menjadi tuntutan mutlak bagi 
memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa! Sebab, 
sekandas-kandasnya penghidupan keluarga, kalau ibu masih bisa 'ubet', insya 
Allah keluarga tak telantar amat, bahkan bisa terus sekolah!

  Tapi kenapa tak ada monumen ibu menggendong bakul guna menghormati 
perannya sepenting itu? kejar Sinem.

  Maka itu negeri kita kurang maju! tegas Panut. Mereka yang berperan 
sentral dalam penghidupan nyata tak diberi penghargaan sebanding! Setahun 
sekali Hari Ibu, misalnya, yang dilakukan kontes sanggul atau goyang 
pinggul--poco-poco, bukan kontes bakul gembus!
 
bening.gifburas.jpg

RE: [zamanku] Re: Hukum Yang Dibawa nabi itu Adil Sekali

2008-12-22 Terurut Topik betoroism...@yahoo.com
Ane setuja kalo aturan bikinan wong tidak adil, tapi yang lebih mengerikan 
sekaligus menjijikan adalah aturan nyang dibikin alloh, ayat2 alquran sadis, 
miris, pedih, dan  merusak nalar. Dalam hal ini jelas ajaran manusia lbh 
manusiawi daripada ajaranya alloh.
 Kesimpulanya, alloh bodo bin buas.
 

-original message-
Subject: [zamanku] Re: Hukum Yang Dibawa nabi itu Adil Sekali
From: tawangalun tawanga...@yahoo.com
Date: 22/12/2008 10:53 am


Yang aneh itu Hukumnya Amerika globalisasi itu.Tadinya ngusul agar
seluruh barrier dihilangkan .lalu industri mobil Jepang bisa
mengkolapskan industri mobil Amerika,kok Amerikanya kaing2?
lalu kenapa tenaga kerja tidak ikut globalisasi? Mestinya tukang
batu,tukang kayu dari Indonesia harus tidak dibatasi masuk Uni Eropa
dll.Makane kalau aturan yang bikin uwong itu pasti gak adil.

Shalom,
Tawangalun.

- In islamkris...@yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote:

  tawangalun tawangalun@ wrote:
  Hukum Yang dibawa nabi itu pancen adil,
 
 
 Biarpun adil tetap anda harus menerima kenyataan bahwa nabi Muhammad
 ditolak diseluruh dunia.  Hanya umat Islam yang diracuninya saja tetap
 ber-angan2 dirinya.
 
 Hukum agama lain juga lebih adil, contohnya, kalo orang lain boleh
 masuk agamanya, maka umatnya juga bebas keluar pindah agamanya.
 
 Hanya Islam yang paling biadab, orang lain boleh masuk Islam tapi umat
 Islam sendiri yang pindah keluar dari Islam dituduh murtad dan
 dipancung kepalanya.
 
 Apakah adil merusak patung penyembah berhala???  Kalo Allah kamu tak
 mau dirusak kabahnya, maka janganlah merusak patung berhala.
 
 Terbukti HAM melindungi semua penyembah berhala sama sederajat dengan
 muslimin dan agama lainnya.
 
 Apakah Islam itu bisa adil memperlakukan penyembah berhala sama
 sederajat dengan umat Islam sendiri???  Apakah orang kafir boleh
 menjadi caliph   Jelas khan tidak adilnya 
 
 Itulah sebabnya, anda harus berbesar hati untuk menerima kenyataan
 bahwa Allah dan hukum2nya yang anda anggap adil itu ditolak diseluruh
 dunia 
 
 Ny. Muslim binti Muskitawati.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 contohnya:
  
  1.Kalau seseorang memakan daging babi yang dia tdk tahu bahwa itu babi
  maka dia tdk dosa,beda dg pak Polisi ada pengendara yang melanggar
  bahwa disitu jalan satu arah,maka orang tsb tetep ditilang.Makane
  jaman dulu ada orang nyuri jagung karena dia kelaparan gak dipotong
  tangannya,sebab pencuri tadi sudah nembung gak dikasih,padahal dia
  lapar sekali.Jadi Islam mempertimbangkan latar belakang pelanggaran.
  
  2.Orang yang doanya mahbul salah satu adalah :Presiden /Khalifah yang
  Adil.Kenapa kok bukan Ustad yang adil?
  Allah itu tahu bahwa kesempatan korupsi Khalifah jauh lebih besar dari
  seorang Ustad.Maka kalau AA Gym adil itu nilainya kecil ,sementara
  kalau SBY adil nilainya sangat besar.SBY bisa main mata dg kontraktor
  minyak asing,sedang AA Gym gak bisa.
  
  3.Siapa yang mendapat Perlindungan ketika di Padang Mahsyar menanti
 hisab?
  Salah satunya adalah:Pemuda yang hatinya dimasjid.Setiap ada panggilan
  azan Pemuda tsb langsung menuju kemasjid.Kalau sudah bau tanah setua
  Item pasti biasa lah tapi kalau masih Pemuda itu pantas diacungi
jempol.
  
  Nah cobak Item kamu nyariin yang begitu2 di Kristen mana? ayo
keluarkan.
  
  Shalom,
  tawangalun.
 


--- End forwarded message ---





[zamanku] Terorisme Generasi Keempat Lebih Berbahaya

2008-12-22 Terurut Topik Sunny
Harian Komentar
22 Desember 2008

  Terorisme Generasi Keempat Lebih Berbahaya  
 


Jakarta, KOMENTAR
Terorisme generasi keempat yang sekarang tengah naik daun jauh lebih berbahaya 
dari generasi sebelumnya. Terorisme model ini mengancam masyarakat sipil 
sehingga menimbulkan rasa takut dan menyebabkan warga paranoid. Pola teroris 
generasi keem-pat bisa mengenai siapa saja, tidak hanya aparat tapi juga 
masyarakat biasa, ujar peng-amat intelijen Wawan Pur-wanto, Minggu (21/12).


Menurut Wawan, model se-rangan teroris generasi per-tama lebih mengarah pada 
aparat dan bersifat sporadis. Masyarakat sipil relatif tidak mengalami kerugian 
secara langsung. Generasi kedua, serangan mereka lebih terorganisasi, namun 
masih terukur. Generasi ketiga, sera-ngan mulai diarahkan pada instalasi aparat 
keamanan yang lebih luas. Generasi keempat, serangan sudah diarahkan ke 
masyarakat secara luas. Bisa menyerang siapa saja. Yang diserang bukannya 
aparat tapi justru warga yang harus dilin-dungi aparat, ucapnya.


Ini jauh lebih berbahaya dari sebelumnya, karena ka-lau aparat keamanan kan 
lebih siaga, lebih siap mene-rima serangan. Kalau menye-rang masyarakat umum 
akan menciptakan rasa panik dan kehilangan percaya diri. Me-reka jadi paranoid 
sebab serangan bisa terjadi kapan saja di mana saja. Ketika kita lagi 
santai-santai tiba-tiba diserang, lanjut Wawan.


Terorisme generasi ini juga lebih nyeleb alias suka di-blow up media. Sebab 
aksi-aksi mereka ditujukan untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu. Dengan 
bantuan media massa, pesan mereka akan sampai ke tujuan. Karena targetnya 
masyarakat sipil, maka menurut Wawan latihan antiteror semestinya perlu 
melibatkan masyarakat. Ka-lau latihan yang tertutup memang ada, karena ada 
latihan khusus yang tidak terbuka un-tuk umum. Ada saatnya nanti ada latihan 
terbuka supaya ma-syarakat aware dengan kon-disi terkini, ucap Wawan.(dtc)  


[zamanku] OOT - Info : Sunset Policy 2008 atawa 'Tobat Nasuha' Pajak :-)

2008-12-22 Terurut Topik L.Meilany
Sunset Policy 2008 atawa 'Tobat Nasuha' Pajak :-)

Penghapusan sanksi administrasi pajak tinggal sebentar lagi, berakhir 31 
Desember 2008.
Sunset policy merupakan program pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan warga 
negara 
dalam membayar pajak dengan memberikan penghapusan sanksi PPh Orang Pribadi 
atau Badan 
berupa bunga dari pajak yang tidak atau kurang dibayar, untuk tahun pajak 2007 
dan tahun-tahun 
sebelumnya.
Fasilitas ini dapat dinikmati oleh masyarakat baik yang belum memiliki NPWP 
maupun yang sudah 
memiliki NPWP pada tanggal 1 Januari 2008.

Setiap warga negara yang memiliki penghasilan diatas penghasilan tidak kena 
pajak [PTKP] wajib 
memiliki NPWP.
Untuk diketahui PTKP tahun 2008 bagi bujangan adalah Rp. 13.200.000/tahun; dan 
seterusnya 
sampai dengan Rp. 18.000.000/tahun [Kawin dengan 3 anak]
Selain PTKP pengurang penghitungan pajak penghasilan adalah sumbangan keagamaan 
yang wajib 
sifatnya [ misal zakat] yang diterima badan tertentu. 

Jika diketahui ada warga negara yang tidak memiliki NPWP setelah 31 Desember 
2008 
akan dikenakan tarif PPh 20 persen lebih tinggi.
Dalam perhitungan SPT Orang Pribadi maka PPh pasal 21 yang telah dipotong 
perusahaan sebagai 
pemberi kerja dapat dijadikan kredit pajak terhadap PPh terutang dalam SPT 
Tahunan PPh Orang 
Pribadi yang bersangkutan.
Begitu juga bagi warga negara yang bekerja di luar negeri meskipun tidak wajib 
melaporkan SPT, 
tapi wajib memiliki NPWP sarana adaministrasi kemudahan pengurusan 
dokumen-dokumen imigrasi 
sebagai syarat yang diperlukan bagi pihak pemberi kerja di luar negeri.

Sunset policy ibarat pengakuan bersalah tentang hal yang wajib dilaksanakan 
sebagai warga negara 
yang baik.
Tidak ada kewajiban yang dapat dikurangi tapi kewajiban musti dipatuhi dan 
dilaksanakan.
Sunset policy adalah 'tobat nasuha' pajak :-)

Info lengkap dapat di lihat di http://www.pajak.go.id atau pada Kantor 
Pelayanan Pajak setempat.

---
l.meilany
221208

[zamanku] To Wido: Re: Re: Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh [ mereka yang pernah berbincang korupsi dengan saya]

2008-12-22 Terurut Topik wirajhana eka
Pak Wido,
  Saya sudah ubah topik itu menjadi KORUPSI adalah HARAM, saya sent dan 
tambahkan ISI dari FATWA itu ke semua tempat dimana saya PERNAH minta 
penjelasan selama 1 tahun lebih, tanpa ada yang sanggup menyajikannya.[Sat, 20 
Dec 2008 20:36:48 -0800 (PST)]
   
  Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK.
   
  Apakah saya menghina?
  Di semua milis saya ikuti perdebatannya, TIDAK ADA SATUPUN Muslim yang mampu 
membuktikan itu 

  Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK.
   
  Artinya cuma dua hal:

   Fatwa itu tidak tersosialisasi dengan baik  
   Muslim2 di semua milis [ termasuk anda ] juga tidak tahu
  Sebelum bukti yang diberikan oleh Pak Irwan, maka adalah wajar saya tuduh MUI 
adalah TIdak bersih, Namun sekarang jelas tidak.
   
  Mengapa?
   
  TERBUKTI setelah lebih dari SETAHUN, para MUSLIM sendiri tidak mampu membela 
Insitusinya sendiri [Termasuk anda] dengan memberikan bukti ada FATWA MUI
   
  TERBUKTI bahwa FATWA itu tidak tersosialisasi dengan BAIK, karena mereka yang 
hobby mengirimkan berita [Termasuk anda] tidak mengetahui hal itu!
   
  Hingga sabtu kemarin, ketika pak Irwan yang membuktikan Dengan TELAK.
   
  Dan berbekal bukti itu pula, maka saya menyatakan sudah salah menuduh, dan 
saya kirimkan kesemua milis dan kepada orang2 yang perah melakukan tukar 
pendapat dengan saya
   
  Mengapa?
   
  Saya punya kewajiban membersihkan tuduhan itu mulai dari saya, dengan 
berbekal bukti itu!
   
  Fatwa itu telah ada sejak tahun 2000, namun TIDAK SEMUA MUSLIM [Termasuk 
ANDA] tidak mengetahuinya!
   
  Tidak kah itu lucu, kalau anda sendiri MUSLIM, hanya mampu mengucapkan terima 
kasih kepada orang yang memberikan pencerahan pada saya...padahal FATWA itu 
berumur 8 tahun
   
  Kemana saja anda?
  
Wido Supraha wido.supr...@yahoo.com.sg wrote:
  

  Terima kasih pak irwan, telah membuka mata hati pak wirajhana, yang asal 
berbicara dan menghina institusi yang terhormat.
  Semoga beliau tidak mengulanginya di kemudian hari, dan santun dalam 
berbicara.
  

  Wassalam,
  --wqs
  

-
  From: M. Irwan Hrp mirwan...@gmail.com
To: mediac...@yahoogroups.com
Cc: wirajhana eka wirajh...@yahoo.com
Sent: Sunday, 21 December 2008 10:09:06
Subject: Re: [mediacare] Re: Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh

Dear Pak Wirajhana,

Tanpa adanya fatwa MUI, korupsi sudah pasti haram.
Namun jika masih bersikeras untuk meminta fatwa haram korupsi, bapak bisa 
melihat di alamat berikut

http://www.mui. or.id/files/ korupsi.pdf

Judulnya adalah

KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
Tentang
SUAP (RISYWAH) KORUPSI (GHULUL) DAN HADIAH PEJABAT


Btw, masih banyak muslim yang mengikuti fatwa MUI sampai saat ini.





  2008/12/20 wirajhana eka wirajh...@yahoo. com

  Abdul Rohim:
Sekarang muncul wacana lagi, agar ada fatwa, bahkan kalau bisa dari Majelis 
Ulama Indonesia (MUI) bahwa golput itu haram hukumnya. 

  ---
   
  wacana itu dari YANG MULIA KETUA MPR, Hidayat nurwahid,
  MUI tinggal menunggu pesanan datangnya dari kalangan
   
  sepakat bahwa sangat BODOH ide FATWA haram..lebih BODOH lagi kalau MUI 
membuatnya (namun MUI tidak ada rencana sejauh ini)
   
  lebih bagus buat FATWA KORUPSI HARAM!
  yang sampai dengan hari ini, MUI tidak BERANI membuatnya
   
  TUDUHAN SAYA: MUI tidak berani, karena MUI tidak yakin diri mereka sendiri 
BERSIH!  

Abdul Rohim peduli_klaten@ yahoo.com wrote:

  Fatwa Haram Golput Tak Bakal Ampuh 
  
  PADA 2004, ketika Megawati maju sebagai capres, beberapa ulama berlomba-lomba 
mengeluarkan pendapat bahwa memilih capres wanita haram hukumnya. Bahkan, ada 
ulama yang menantang berdebat.. Anehnya, ketika pada 2008 Khofifah mencalonkan 
diri sebagai cagub Jawa Timur, semua ulama bungkam.

Sekarang muncul wacana lagi, agar ada fatwa, bahkan kalau bisa dari Majelis 
Ulama Indonesia (MUI) bahwa golput itu haram hukumnya. Banyak orang bersikap 
golput. Antara lain karena sakit, harus mencari nafkah, ada anggota keluarga 
yang meninggal, mendapat kecelakaan lalu lintas, tidak terdaftar di daftar 
pemilih tetap (DPT), tidak mendapat surat panggilan ataupun kartu pemilih, 
lupa, dan secara fisik tidak mampu menuju ke tempat pemungutan suara (TPS). Ada 
juga golput karena sengaja, malas, pesimistis, tidak ada caleg atau calon 
pemimpin yang cocok, dan masih banyak penyebab golput lainnya.

Karena penyebab golput banyak, fatwa golput haram tidak bisa diberlakukan untuk 
semua jenis golput. Lagi pula, walaupun ada sejuta fatwa golput haram, angka 
golput tetap tinggi. 

Hariyanto Imadha, Jl AIS Nasution 5, Bojonegoro (e-mail:indodata@ yahoo.com) 
http://jawapos. com/

  
 Salam
  Abdul Rohim
  http://groups. google.com/ group/peduli- jateng?hl= id




  


__





 

  


  
-
  New Email names for you! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!

Balasan: Re: Balasan: [zamanku] Re: re: Re: Deci: Cacing Pita (was: pembunuhan massal)

2008-12-22 Terurut Topik Roslan Salleh
SUDAH ENAK..SILAKAN SAJA TERUS MAKAN DAGING BABI ITU. MAKAN HARI-HARI 
BERSAMA KELUARGA ANDA.
   
  JANGAN LUPA AJAK JUGA KALIAN PARA DOKTOR DAN PAKAR KESIHATAN UNTUK MAKAN 
DAGING BABI SEBANYAK MUNGKIN.
   
  SILAKAN MEMAKAN DAGING BABI YG AMAT ENAK.AMAT WANGI..AMAT CANTIK 
FIZIK BINATANG ITU.

Sunny am...@tele2.se wrote:
Jangan dibuka rahasia keenakannya, nanti bisa bertambah banyak 
orang memakan  daging babi dengan pegitu karena pemintaan besar sedangkan 
penawaran tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar, maka harga daging babi dinaikan 
berlipat ganda.
   
- Original Message - 
  From: wirajhana eka 
  To: zamanku@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, December 20, 2008 8:03 AM
  Subject: Re: Balasan: [zamanku] Re: re: Re: Deci: Cacing Pita (was: 
pembunuhan massal)
  

  sshhh..
  kalo anda bilang itu karena larangan allah ya sudah final..tidak perlu cari2 
alasan lainnya dengan bahwa kata2 babi mempunyai jumlah cacing pita yang lebih 
tinggi dari haiwan lainnya
   
  coba kamu pikir
  rata-rata orang bali itu makan babi...(kalo ngga tahu...rasanya empuk...kalo 
di gigit..wuaaadu...euenakkk bangettt)
   
  secara fisik, kesehatan..baik, umur kematian...standar...kemampuan emosioanal 
dan spiritual...lebih tinggi dari rata2 orang indonesia +malaysia..(buktinya 
saat bali di bom 2 kali oleh sontoloyo beragama islam...mereka tidak ngamuk2 
kaya fpi..mereka tahu..pasti bahwa kekerasan lawan kekerasan bukan solusi..itu 
yang tertanam di agama hindu)
   
  jadi, tolong kalo mau komentar...make otak dikit..cukup kamu katakan itu 
haram karena perintah allah...selesai!
  tidak perlu membual-bual yang tidak perlu-perlu
   
  ngerti?

Roslan Salleh roslan.sal...@yahoo.com.my wrote:
Bagi Islam amat jelas larangan dari Allah tentang pemakanan babi. 
   
  Kami menolak kerana ianya larangan dari Allah yg esa. Selanjutnya sebabnya 
kemudiaan dikaji dan memang babi menpunyai jumlah cacing pita yg lebih tinggi 
dari haiwan lain.
   
  Walau babi tu akan dimandi shampoo, makan yg bersih, di sterile, bubuh minyak 
wangi.perintah Allah adalah lebih utama. Haram tetap haram.dan perintah 
Allah tidak bisa diubah atau revisi.
   
  Btw..nak makan babi juga, sukahati masing-masing.

wirajhana eka wirajh...@yahoo.com wrote:
Roslan,
  Kenapa anda pusing sekali bahwa saya tidak mempercayai?
  anda percaya bahwa babi itu haram...titik
   
  tapi tolong jangan maksa dan bikin tolol orang lain...
   
  kenapa anda tidak pake ayat ini ntuk menjelaskan salah satu kemungkinan 
keharaman adalah karena allah pernah mengutuk yahudi jadi babi!!
   ...'jadilah kamu babi dan kera'
  bisa di perluas kepada orang2 non yahudi yang memeluk agama abrahamic..
   
  Jadi, salah satu alasan babi adalah haram karena babi merupakan reinkarnasi 
dari orang2 yahudi..
  itu masih lebih nyambung dengan urusan ketuhanan-mu daripada urusan kesehatan
   
  kalau allah mu itu benar2 pintar...ia harusnya melarang juga domba, unta dan 
kuda...karena CACING PITA ada juga di situ!
   
  coba saya tanya pada anda:
  mengenai tahun 1500 bc...hehehehe...buktikan bahwa itu merujuk karena mereka 
makan babi?!
   
  kenaapa tidak mungkin mereka makan sapi panggang atau kambing panggang, kalau 
di daerah pesisir/danau..makan ikan panggang...(jadi laper nulis ginian!)
  ...sebagai contoh orang2 mongol di daerah gurun..ia dipastikan tidak memakan 
babi..
   
  Bisa?
   
  ...jangan telan dan paste mentah2!
  
Roslan Salleh roslan.sal...@yahoo.com.my wrote:
 
  Wirajhana.anda memang betul sekali. Ilmu kedoktoran pemakanan mengesahkan 
kecelakaan daging babi.
   
  Silakan mereka yg enggan mempercayai.carikan di internet atau tanya terus 
pada doktor.
   
  History of Discovery (return to top)
  Tapeworm infections have been recorded in history from 1500 B.C. and have 
been recognized as one of the earliest human parasites. Taenia solium infection 
has been recognized since biblical times and the parasite life cycle has been 
identified by the 1850s. Although T. solium and T. saginata are very similar, 
the extraintestinal T. solium infection is far more dangerous and serious.
   
   
  Transmission/Reservoir (return to top)
  T. solium has a very similar transmission pattern to T. saginata. Humans are 
the only known definitive hosts for the T. solium. Human infection begins with 
the ingestion of infected raw or undercooked pork. The T. solium larvae gets 
digested out of the meat and attaches itself to the upper small intestine 
region. There it will mature and increase its number of proglottids. Terminal 
gravid proglottids will break off from the main body and will either pass out 
with the stool or worm its way out of the anus. In certain cases, 3 or 4 
attached proglottids will pass out together. The eggs housed in the proglottids 
will be released and remain viable in the soil, sewage, and land for weeks.
  
  However, unlike T. saginata, both pigs and humans can become 

[zamanku] Yang Sedang Tenggelam Itu Kapitalist Atau Islam ???

2008-12-22 Terurut Topik Hafsah Salim
Yang Sedang Tenggelam Itu Kapitalist Atau Islam ???
  
Ini adalah pertanyaan yang penting karena di Indonesia maupun negara2
yang mayoritas Islam sekarang ini sedang gencar didengungkan tentang
perekonomian Syariah yang naik daun karena menganggap ekonomi
Kapitalist sedang dalam proses tenggelam.

Benarkah pendapat2 ulama itu dalam kenyataannya ???

Dalam dunia Islam, menyebarkan kebohongan bertujuan kepada penyebaran
agama Islam jadi yang penting penyebaran Islamnya dan juga
mempertahankan keimanan bagi mereka yang sudah Islam.  Masalah berita
yang disebarkannya tidak benar bukanlah hal yang penting dan
masyarakat komunitas Islam tidak tertarik untuk menelitinya karena
cukup meyakini agamanya benar.

Namun hal inilah yang menjadi bencana dan tragedi krisis ekonomi dunia
Islam menjadi paling parah, kelaparan, kriminal, dan pelacuran yang
selama ini rendah angka2 statistiknya sekarang rata2 meningkat 2-5x
dari biasanya.

Komunitas Islam tidak punya teknologi produksi 90% negara2 Islam
mengandalkan penghasilannya dari minyak.  Harga minyak dunia sekarang
jatuh kejurang, negara2 Arab yang mendominasi monopoli penjualan dan
harga minyak dunia sekarang sudah hancur lebur, OPEC tidak berfungsi
lagi, semua anggauta2 OPEC dipaksa untuk menurunkan produksinya agar
harga minyak bisa dikatrol keatas namun ternyata sia2.  Harga minyak
terus meluncur kebawah tak pelak lagi dalam tahun2 depan semua negara2
Syariah akan mengalami bahaya kelaparan yang menggila.

Namun suasana sangat kritis di negara2 Islam ini tidak ditanggapi atau
diresponi secukupnya, para ulama dan pemimpin2 negaranya bukan
memikirkan cara2 mengatasi kemelut mereka ditahun mendatang malah
mereka menutupi kenyataan2 ini dengan menebarkan berita bahwa
terpuruknya negara2 maju dalam krisis ekonomi tidak berpengaruh kepada
negara2 Islam.

Ny. Muslim binti Muskitawati.










[zamanku] tulisan

2008-12-22 Terurut Topik Romo maryo




Catatan:
tulisan dibawah ini saya sampaikan kepada para guru SMA Kanisius, 20 desember
2008

 

“HIDUPLAH DALAM
PERDAMAIAN DENGAN SEMUA ORANG” 

(bdk. Rm.
12:18) 

 

Sebelum dan sesudah
Perayaan Natal, 25 Desember, ada hari-hari pesta yang erat hubungannya dengan
Pesta Natal, antara lain: Hari Kesetiakawanan Nasional/20 Desember, hari Ibu/22
Desember, dan Hari Perdamaian Sedunia/1 Januari. Pesta Natal sendiri antara
lain ditandai dengan  warta gembira yang
disampaikan oleh para malaikat : “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang
mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan
kepada-Nya.” (Luk 2:14)  Maka
baiklah saya mengajak anda sekalian merenungkan tema pesan Natal Bersama
KWI-PGI di atas dalam rangka merayakan Natal, Kenangan Kelahiran Penyelamat
Dunia, ‘Damai Sejahtera’ lahir di tengah-tengah kita.

 

Situasi yang
memprihatinkankan? 

“Perubahan
nilai-nilai sosial yang sedang terjadi di tengah masyarakat Indonesia membuat
tingkat perceraian semakin tinggi. Bahkan akibat kemampuan ekonomi yang terus
meningkat di kalangan kaum Hawa, ikut mempengaruhi tingginya gugatan cerai yang
diajukan istri terhadap suami. Saat ini begitu mudah pasangan suamiistri
yang melakukan cerai dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di rumah
tangga. Jumlah perceraian di Indonesia telah mencapai angka yang sangat 
fantastis.
Tercatat, pada tahun 2007, sedikitnya 200 ribu pasangan melakukan pisah ranjang
alias cerai. Meski angka perceraian di negara ini tidak setinggi di Amerika
Serikat dan Inggris (mencapai 66,6% dan 50% dari jumlah total perkawinan),
namun angka perceraian di Indonesia ini sudah menjadi rekor tertinggi di
kawasan Asia Pasifik.”( http://arifjulianto.wordpress.com/2008/
5 Juni 2008). 

Keluarga adalah dasar hidup bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara, maka memperhatikan jumlah perceraian di atas dan
ketegangan atau percekcokan yang terjadi di dalam keluarga, yang kiranya lebih
besar jumlahnya dari perceraian, kita dapat mengerti bahwa berbagai macam
bentuk ketegangan, permusuhan, tawuran masih marak dalam kehidupan bersama di
Indonesia, dan yang cukup memprihatinkan terjadi di kalangan generasi muda,
pelajar atau anak-anak. ”KERA KENTOT”  = Kenakalan anak karena kenakalan 
orangtua,
demikian jawaban para mahasiswa ketika memperoleh tuduhan bahwa generasi muda
kurang ajar. Aneka perbedaan: SARA, jabatan, fungsi, selera, cita-cita,
perasaan, dst.. dapat menjadi sumber permusuhan atau tawuran. Kakak-adik dalam
satu darah saling membenci, sama-sama katolik dalam suatu territorial tertentu
(wilayah/paroki) dapat saling mendiamkan alias ‘jotakan’ (Jawa), bahkan ada 
pastor, bruder atau suster dalam satu
tarekat tak dapat hidup bersama atau berdamai, dst… 

“Damai
sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.”

Warta Gembira atau
Damai Sejahtera pertama-tama disampaikan kepada atau diterima oleh para gembala,
yang dalam tatanan sosial kemasyarakatan masa itu termasuk kelompok yang
tersingkir atau tergusur. Mereka adalah orang miskin, pengembara di padang
rumput sambil menggembalakan domba-domba, pada malam hari tidur dalam kegelapan
beratapkan langit dan bintang-bintang di langit sebagai penerangannya. Gaya
hidupnya bertolak belakang dengan orang-orang Betlekem yang telah ‘mapan’ serta
tidak bersedia memberi tempat bagi kelahiran Warta Gembira, Penyelamat Dunia.
Para gembala adalah simbol kelompok orang yang terbuka atas segala macam
kemungkinan serta Penyelenggaraan Ilahi; tiada harapan pada sesamanya yang
telah ‘mapan’ maka hanya pada Tuhan, Yang Ilahi saja harapanNya; dengan kata
lain para gembala adalah ‘manusia yang berkenan kepadaNya’.

“Yang berkenan kepadaNya”  adalah siapapun yang membuka hati, jiwa, akal
budi dan tubuh/tenaganya pada Penyelenggaraan Ilahi atau kehendak Tuhan, Ibu-Ku
dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan
melakukannya. (Luk
8:21).dan untuk mendengarkan dengan baik orang harus terbuka. “Terbuka adalah 
sikap  dan
perilaku yang menunjukkan keleluasaan dalam menerima apa saja dari luar,
membuka diri terhadap umpan balik, dan mampu memuat informasi apa saja dengan
obyektif” (Prof Dr Edi Sedyawati/edit: Pedoman Penanaman Budi Pekerti
Luhur, Balai Pustaka – Jakarta 1997, hal 28). Sedangkan terbuka hemat
saya perlu didasari dan diteguhkan dengan keutamaan rendah hati. “Rendah
hati adalah sikap yang tidak suka menonjolkan dan menomorsatukan diri, yaitu
dengan menenggang perasaan orang lain. Meskipun pada kenyataannya lebih dari
orang lain, ia dapat menahan diri untuk tidak menonjolkan dirinya” (Ibid.
hal 24).  Paulus dalam suratnya kepada
umat di Filipi antara lain berkata: “ Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama,
menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,yang
walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai
milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, 
dan
mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam

RE: [zamanku] Re: Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama !

2008-12-22 Terurut Topik betoroism...@yahoo.com
Menjadi ateis jauh lebih mulia dan nyaman dibanding menjadi moslem. Hanya otak 
onta yg mau menerima dan mengangap ayat siluman itu bagus untk kemulian dunia. 
Mana ada orang ateis yang teriak2 mau mengal kepala orang. Be ateis be wise, be 
moslem be murderer


-original message-
Subject: [zamanku] Re: Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama !
From: nyomet123 nyomet...@yahoo.com
Date: 20/12/2008 12:22 pm

Dan kamu juga Hafsah,
Mengapa tidak menanggapi tulisan saya tentang Mengapa orang menjadi 
Ateis? Apakah kamu merasa ditelanjangi dan tidak bisa membantah?
 
--- In zamanku@yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitaw...@... 
wrote:

 Dakwah Itu Adalah Brainwashing Dalam Kegiatan Beragama !
  
 Kontroversi, perdebatan, diskusi bebas terbuka, dan logika rasional
 akan menggagalkan proses brainwashing.
 
 Brainwashing adalah sebuah proses yang bertujuan menanamkan ide2 
yang
 irrasional kedalam otak korban-nya.  Contoh umum brainwashing adalah
 dakwah agama.
 
 Islam adalah contoh ajaran agama yang orthodox menggunakan cara2
 brainwashing dalam mengikat kesetiaan umatnya kepada ajaran 
agamanya.
 
 Brainwashing itu sangat buruk, keji dan tidak berperikemanusiaan, 
dan
 oleh karenanya telah dilarang diseluruh dunia kecuali tentunya 
negara2
 Islam.  Brainwashing itu merusak kreativitas korban2nya, dan hal ini
 bisa kita semua saksikan bagaimana produktivitas rakyat di-negara2
 Islam maupun yang negara2 yang mayoritas Islam ternyata paling 
rendah
 didunia ini.  Selain rendah produktifitasnya, juga rendah sekali
 kreativitasnya.
 
 
  Reza Rizqy reza_rizqy@ wrote:
  bisa dikemukakan buku dan orangnya mbak,
  asyik juga bisa belajar lebih lagi, 
  apalagi dari seorang scientist seperti mbak,
  namun hingga saat ini saya tidak pernah
  merasa dibrainwash diketika dipondok, simple
  saja saya nggak pernah terfokus pada satu
  hal karena saya punya pemikiran dan otak yang
  harus saya jalankan. dan nyatanya sampai saat
  ini saya tidak merasa dibrainwash baik secara
  agama maupun organisasi, organisasi
  kemayarakatan yang saya ikuti sekarang jauh
  dengan organisasi kemasyarakatan yang berdiri
  dan tumbuh dipondok saya, dan tidak ada masalah
  bagi keluarga besar guru saya dengan organisasi
  yang saya ikuti. dimana brainwash nya mbak
  scientis.
 
 Kalo mau debat kusir jangan dengan saya, kalo saya katakan agama
 merupakan ideologi yang membrainwash otak umatnya tentu ada buktinya
 dan juga ada experimentnya.  Tapi bukan tugas saya untuk
 menjelaskannya kepada anda.
 
 Kalo anda mau debat kusir urusan itu, silahkan tanya kepada MUI dan
 DepAg kenapa ajaran Islam Ahmadiah harus dilarang, bahkan pimpinan 
MUI
 dan Menteri Agama menyatakan tidak boleh disebar luaskan karena
 berbahaya bisa merusak akidah.
 
 Jadi sebenarnya sang Menteri Agama Islam dan MUI ini sudah tahu kalo
 agama itu merupakan brainwash sehingga kalo ada Islam Ahmadiah yang
 juga ikut2an melakukan brainwash dengan akidah2 lainnya tentu akan
 mengacaukan pola brainwash yang distandarisasi untuk ditanamkan
 kedalam semua benak umat Islam secara seragam.
 
 Di Amerika, semua agama diberi kebebasan untuk berdakwah sehingga
 akibat brainwash yang saling bertentangan akan menyebabkan 
perlawanan
 dari korban yang dibrainwash sehingga semua bentuk brainwash 
akhirnya
 tidak lagi bisa mempan.
 
 Itulah sebabnya, untuk menetralisir pengaruh brainwashing agama di
 Amerika ini diberikan kebebasan beragama se-bebas2nya.
 
 Jadi, kalo anda masih menganggap ajaran agama anda itu bukan
 brainwash, lalu kenapa harus melarang Islam Ahmadiah ???  Kenapa Lia
 Eden itu harus ditangkap dan dilarang ???  Biarkanlah semua agama
 tumbuh adu keahlian brainwash sehingga akan menimbulkan perlawanan
 kontroversi dari brainwash itu sendiri.
 
 Kenapa kristenisasi dilarang? Kenapa komunis dilarang? Kenapa Lia 
Eden
 dilarang? Kenapa Islam Ahmadiah dilarang?  Semua agama berusaha
 melindungi umatnya dari kemasukan brainwashing agama lainnya 
termasuk
 disini Islam.  Membakar gereja juga termasuk melawan brainwashing 
dari
 agama Kristen.
 
 Lebih detailnya, debat kusir ini bisa anda lanjutkan dengan anggauta
 FPI, dengan Menteri Agama, dengan Ketua MUI, dll.
 
 Ny. Muslim binti Muskitawati.






RE: [zamanku] Sandrina malakiano tetep Berjilbab

2008-12-22 Terurut Topik betoroism...@yahoo.com
Kesimpulanya- setelah berhaji dan berjilbab kesengsaraan bertambah, makanya 
jangan naik haji, cuman dapat sial aja, makan antre, duit dikorupsi,pulang2 
dicerain.  

-original message-
Subject: [zamanku] Sandrina malakiano tetep Berjilbab
From: tawangalun tawanga...@yahoo.com
Date: 22/12/2008 10:55 am

Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah

Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di
belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya
sendiri yakin bahwa †sebagaimana Islam mengajarkan †di balik
kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan
boleh jadi tersembunyi kebaikan.

Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai
hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu
saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya
bekerja, Metro TV.

Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan
untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah
mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah
berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang
mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di
tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya
berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang
dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa
pintu memang sudah ditutup.

Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang
tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta,
akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses
negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh
penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi
Metro TV.

Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada
sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri.
Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya
buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan
presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya
sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI
Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV
internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun,
ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah
besar bagi saya.

Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang
terbaik dan bahwa “dunia tak selebar daun Metro TV’, saya
bergeming dengan keputusan itu. Saya yakin di balik musibah itu, saya
akan mendapat berkah dari-Nya.

HIKMAH BERJILBAB

Benar saja. Sekitar satu tahun setelah saya mundur dari Metro TV, ibu
saya terkena radang pankreas akut dan mesti dirawat intensif di rumah
sakit. Saya tak bisa membayangkan, jika saja saya masih aktif di
Metro TV, bagaimana mungkin saya bisa mendampingi Ibu selama 47 hari
di rumah sakit hingga Allah memanggilnya pulang pada 28 Mei 2007 itu.
Bagaimana mungkin saya bisa menemaninya selama 28 hari di ruang rawat
inap biasa, menungguinya di luar ruang operasi besar serta dua hari
di ruang ICU, dan kemudian 17 hari di ruang ICCU?

Hikmah lain yang saya sungguh syukuri adalah karena berjilbab saya
mendapat kesempatan untuk mempelajari Islam secara lebih baik.
Kesempatan ini datang antara lain melalui beragam acara bercorak
keagamaan yang saya asuh di beberapa stasiun TV. Metro TV sendiri
memberi saya kesempatan sebagai tenaga kontrak untuk menjadi host
dalam acara pamer cakap (talkshow) selama bulan Ramadhan.

Karena itulah, saya beroleh kesempatan untuk menjadi teman dialog
para profesor di acara “Ensiklopedi Al Quranâ€#65533; selama Ramadhan
tahun lalu, misalnya. Saya pun mendapatkan banyak sekali pelajaran
dan pemahaman baru tentang agama dan keberagamaan. Islam tampil makin
atraktif, dalam bentuknya yang tak bisa saya bayangkan sebelumnya.
Saya bertemu Islam yang hanif, membebaskan, toleran, memanusiakan
manusia, mengagungkan ibu dan kaum perempuan, penuh penghargaan
terhadap kemajemukan, dan melindungi minoritas.

Saya sama sekali tak merasa bahwa saya sudah berislam secara baik dan
mendalam. Tidak sama sekali. Berjilbab pun, perlu saya tegaskan,
bukanlah sebuah proklamasi tentang kesempurnaan beragama atau tentang
kesucian. Berjibab adalah upaya yang amat personal untuk memilih
kenyamanan hidup.

Berjilbab adalah sebuah perangkat untuk memperbaiki diri tanpa perlu
mempublikasikan segenap kebaikan itu pada orang lain. Berjilbab pada
akhirnya adalah sebuah pilihan personal. Saya menghormati pilihan
personal orang lain untuk tidak berjilbab atau bahkan untuk
berpakaian seminim yang ia mau atas nama kenyamanan personal mereka.
Tapi, karena sebab itu, wajar saja jika saya menuntut penghormatan
serupa dari siapapun atas pilihan saya menggunakan jilbab.

Hikmah lainnya adalah saya menjadi tahu bahwa fundamentalisme bisa
tumbuh di mana saja. Ia bisa tumbuh kuat di kalangan yang disebut
puritan. Ia juga ternyata bisa 

Bls: [zamanku] Tobatlah, Peluk Islam (saya sukarela menjadi islam)

2008-12-22 Terurut Topik Kencana Parwata
Jawaban ini sengaja saya ambil dari tulisan seorang sahabat yang saya anggap 
seorang guru berfikir dan bertindak bagi saya. Namun demi melindungi beliau 
terpaksa nama saya rahasiakan.Semoga beliau mengijinkan saya menyebarkan 
tulisan beliau yang saya yakin adalah buah fikiran cemerlang beliau.


Saya dengan suka-rela dan senang hati akan menjadi penganut Islam,  tanpa harus 
Anda ajak2, asalkan pikiran saya yang liberal-radikal diberi  kebebasan dan 
mendapatkan jawaban2 rasional dan dapat diterima akal sehat  atas beberapa 
ajaran keyakinan Islam berikut ini:
 
1. Allah, Tuhan Yang Tidak Berwujud, dengan 99 sifat-Nya; salah satu  sifat-Nya 
tersebut adalah Maha Kuasa. Pertanyaannya, dimana letak  ke-Maha-Kuasa- an 
Tuhan versi Islam bila Tuhan-nya tidak bisa Berwujud?  Berarti, salah satu 
sifat-Nya, yaitu Maha Kuasa, hilang dong..? Tidak-kah  ini meremehkan Tuhan 
yang saya puja?
 
2. Mengapa kalau saya akan jadi pemeluk Islam harus menyebutkan  kalimat 
syahadat ke-dua Muhammad adalah Rasul Allah, sementara nabi2  versi Islam 
yang lain tidak (minta) disebut-sebut? Kok ego  kekanak-kanakan, childish? 
Tidak-kah ini  penjajahan ideologis yang mengekang  pikiran saya yang 
liberal-radikal?
 
3. Karena filsafat dan teologi Islam butir 1 di atas, saat shalat  tidak 
memakai bantuan visualisasi apa pun seperti pratima. Tapi mengapa  harus 
menghadap kiblat ke ka'bah? Memang ada apa di balik/dalam batu  hitam yang 
ada hajatul aswad-nya tersebut, bolehkah saya  melihatnya? Tidak-kah ini 
penjajahan ritual untuk saya berkomunikasi pada Tuhan?
 
4. Mengapa saya harus pergi ke Arab untuk naik haji, sekali pun saya  mampu? 
Tidak-kah ini semacam penjajahan ekonomi yang berlindung pada jubah agama 
yang membuat  pemiskinan pada bumi pertiwi saya?
 
5. Mengapa kaum wanita harus menutup aurat? Tidak-kah ini  penjajahan gender 
yang merendahkan  martabat wanita, seolah-olah wanita hanya dilihat sebagai 
obyek  libido-sexual semata? Hanya se-rendah itukah penilaian ajaran yang Anda  
anut pada wanita, padahal Anda dilahirkan dari seorang wanita yang mulai,  
seorang Ibu? 
 
6. Kalau kaum wanita menutup aurat-nya harus memakai pakaian ala Arab  yang 
disebut jilbab, tidak-kah ini bentuk penjajahan budaya yang berlindung pada 
ayat2 dalil agama? Dan  wanita Indonesia penganut Islam sekarang, disadari atau 
pun tidak, sedang  ramai2 menjajah budaya diri dan bangsanya sendiri? Di mana 
letak harga  diri saya sebagai bangsa Indonesia?
 
Karena sampai detik ini saya belum mendapat jawaban pencerahan yang  sejalan 
dengan akal sehat saya atas pertanyaan2 di atas, jadi... saya  tidak mau jadi 
penganut Islam. Bila saya paksakan diri saya, saya khawatir  jadi pribadi yang 
neurotis-paranoid.
 
Dan.., saya dengan senang hati mau membantu teman2 penganut Islam  untuk 
menjadi pengikut Sanathana Dharma (Hindu) sehingga mereka tumbuh  jadi pribadi 
yang penuh welas asih dan beroleh kedamaian dan kebahagiaan  di dunia dan alam 
rohani.
 





Dari: eddyansyah rasyaad lubis edi_a...@yahoo.com
Kepada: zamanku@yahoogroups.com
Terkirim: Senin, 22 Desember, 2008 11:29:20
Topik: [zamanku] Tobatlah, Peluk Islam





Bapak Atau Ibu Muskitawati, masih hidup tah?

Pakai nama Islam lagi untuk menghina Islam?
Tobatlah dan Peluk Islam atau neraka Jahannam menunggu anda!!
-Edi Azka
Dari: Hafsah Salim muskitawati@ yahoo.com
Topik: [zamanku] Re: 88,5 % Percaya Ekonomi Islam U/ Dunia
Kepada: zama...@yahoogroups .com
Tanggal: Sabtu, 20 Desember, 2008, 8:16 PM


Yang percaya itu dunia mana ???
Mana ada yang percaya ekonomi Islam dimasyarakat yang memiliki
pendidikan ekonomi ???  Ngelindur jangan disini.

Cina ekonominya maju tak pernah merencanakan mau mengganti dengan
ekonomi Islam, juga India, juga Amerika, juga Russia, juga Jepang,
semua negara2 didunia tak ada yang tertarik ekonomi Islam, bahkan
justru Syariah Islam yang juga mencakup ekonomi Islam sekarang ini
justru diperangi seluruh dunia karena terror2nya kepada semua negara2
didunia yang bergabung dalam War on Terror.

Ekonomi Islam itu adalah merampok seperti sunnah nabi yang merampoki
para pedagang Yahudi.

Ekonomi Islam merampok dan menjarah toko2 cina, dan sesama umat
seperti yang dialami umat Islam Ahmadiah.

Dan ciri2 ekonomi merampok dan menjarah ini sudah terkenal menjadi
ciri2 khas ekonomi Islam diseluruh dunia sejak zaman nabi masih hidup.

Ekonomi Islam didunia Islam dikenal sebagai ekonomi Syariah, tapi
dinegara yang bukan Islam dinamakan EKONOMI PENJARAH.

Ny. Muslim binti Muskitawati.

--- In zama...@yahoogroups .com, eddyansyah rasyaad lubis
edi_a...@.. . wrote:

 
 Poling Al-Jazeera: 
 88,5% Percaya 
 Sistem Ekonomi Islam yang Paling Baik untuk Diterapkan di Dunia. 
 
 Syabab.Com - Setelah krisis keuangan global melanda, sistem keuangan
apakah yang anda percaya paling baik untuk diterapkan di dunia?
Begitulah bunyi pertanyaan poling yang al-Jazeera baru-baru ini. Hasil
poling selama sepekan dari tanggal 19/10/2008 hingga 26/10/2008