-----Original Message-----
From: muhamad agus syafii <agussya...@yahoo.com>
Sender: bank-mand...@yahoogroups.com
Date: Fri, 22 Jul 2011 19:49:00 
To: <agussya...@yahoo.com>
Reply-To: bank-mand...@yahoogroups.com
Subject: [bank-mandiri] Penghasilan Berkah, Hidup Menjadi Bahagia

Penghasilan Berkah, Hidup Menjadi Bahagia

By: M. Agus Syafii

Kehidupan selama berumah tangga selalu saja menghadapi masalah. Diawal 
pernikahan dengan pekerjaan yang tetap gaji cukup untuk memenuhi kebutuhan 
keluarga sementara istri juga bekerja. Guncangan hebat itu terjadi, ia 
kehilangan pekerjaan justru disaat istrinya tengah mengandung. Sampai istri 
juga harus berhenti bekerja ditengah hamil tua. Ditengah himpitan hidup yang 
begitu menekan kuat, ia mencoba untuk merintis usaha. Sekalipun omzetnya tidak 
besar sudah mendapatkan order. Setelah beberapa bulan usahanya berjalan namun  
yang dirasakan penghasilannya tidak berkah, selalu habis begitu saja. Sang 
istri mengingatkan agar tidak terlalu mencintai dunia sehingga melupakan ibadah 
sholat dan shodaqoh. Peringatan istri membuat hatinya bergetar, membuat bulu 
kuduknya merinding, teringat hampir saja dirinya tertipu, nyaris usahanya 
gulung tikar. "Astaghfirullahal adzim" tuturnya lirih.

Dengan tekadnya yang mantap, bersama istri mengunjungi Rumah Amalia, ia dan 
istri bershodaqoh sebagai rasa cinta dan meraih keridhaan Allah. Sesampai di 
rumah istrinya tersenyum dan mengatakan, "Makasih ya Mas, aku bahagia Mas sudah 
mau menjalankan sholat dan menunaikan shodaqoh,"  Wajah istrinya terlihat 
bahagia, ia merakasan ketenangan yang luar biasa dalam kepasrahan. Sejak itu ia 
berjanji bahwa hidupnya tidak akan pernah menyia-nyiakan istri dan anak-anaknya 
serta hidup lebih berguna bagi orang lain. Ditengah kebahagiaan itu terdengar 
dering hapenya. Suara diujung hapenya mengabarkan penawaran diterima bahkan 
barang yang belum dikirim, biaya transaksi pembelian sudah ditransfer, dengan 
spontan ia bersama istrinya sujud syukur, merasakan betapa dahsyatnya kekuatan 
shodaqoh. 

Dari kehilangan pekerjaan, usahanya yang hampir gulung tikar, istrinya jatuh 
sakit hampir saja membuat dirinya terpuruk dan kini telah menemukan jalan 
kebahagiaan bersama istri dan anak-anaknya. "Saya dulu, hidup terlalu mengejar 
dunia. Apapun rizki yang saya terima tidak pernah disyukuri sehingga rizki itu 
menjadi tidak berkah. Tidak pernah sholat, apa lagi bershodaqoh yang saya 
anggap hanyalah perbuatan sia-sia." ucapnya. "Sekarang, Masya Allah..saya 
menemukan keberkahan pada rizki yang saya terima. Sekalipun penghasilan banyak 
dan pengeluaran juga banyak tapi anak-anak saya sehat, istrinya makin sayang 
ama suami dan anak-anak dan yang paling penting membuat kami sekeluarga semakin 
dengan kepada Allah." Itulah kebahagiaan yang dirasakan olehnya pengasilan yang 
berkah dan keluarga bahagia.

"Barangsiapa yang memenuhi kebutuhan saudaranya maka Allah akan mencukupkan 
kebutuhannya." (HR. al-Bani dalam Jami as-Saghir : 6708).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, raih keberkahan ramadhan hadir pada kegiatan 'Berkah Ramadhan Bersama 
Amalia' (BELIA) jam 4 s.d 6 sore, Ahad, 14 Agustus 2011. Bila berkenan 
berpartisipasi buku2, baju layak pakai, peralatan sekolah, peralatan sholat, 
konsumsi berbuka. Kirimkan ke Rumah Amalia. Jl. Subagyo IV blok ii, no. 24 
Komplek Peruri, Ciledug. Tangerang 15151. Dukungan & partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431
 



-- 
you have this email because you join to "aga-madjid" GoogleGroups.
to post emails, just send to :
aga-madjid@googlegroups.com
to join this group, send blank email to :
aga-madjid+subscr...@googlegroups.com
to quit from this group, just send email to :
aga-madjid+unsubscr...@googlegroups.com
please visit to www.facebook.com/aga.madjid,
add my Yahoo Messenger at aga.mad...@yahoo.com or
add my twitter @aga_madjid
thanks for joinning this group.

Kirim email ke