P Dimas mohon bantuannya bagaimana menggunakan STYLEOWNSCALE utk mewarnai
area
kalo Styleownscale dibuang..warna tepat dgn garis close dan MA nya,
tetapi saat StyleOwnscale ditiadakan..jadi berantakan..
Mohon dicoba AFL dibawah ini
_SECTION_BEGIN("arsir");
Plot( C, "
Maap pak, saya kurang paham maksud AFL ini. Mohon diperjelas atau
mungkin rekan rekan yang lain lebih paham.
Pada prinsipnya setiap plot dengan styleownscale akan punya skala yang berbeda.
On Sun, Aug 17, 2008 at 7:23 PM, Kusnady Kusnady <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> P Dimas mohon bantuannya bagai
Pak Dimas
Dibawahnya ada AFL utk dicoba.apakah diterima?
Saya coba perbesar huruf dan warnanya.
1. Pertama2 jalankan AFL tsb...lalu muncul area yg diwarnai...dan sesuai.
kemudian
2. instruksi AFL yg warna merah dengan Hijauyang mana ada instruksi
STYLEOWNSCALE..
Itu ngerti pak. Cuma kenapa harus pake styleownscale kalau tanpa itu
grafiknya sudah benar?
Seperti saya bilang, setiap plot dengan styleownscale bakal punya
skala yang berbeda. Nilainya diset otomatis oleh AB. Bisa di override
dengan mengeset nilai max dan min di plot. Kalau tiga plot punya nilai
Ya emang, tujuannya biar g numpuk
Ok, thanks atas jawabannya.
Dimaz <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Itu ngerti pak. Cuma kenapa harus pake
styleownscale kalau tanpa itu
grafiknya sudah benar?
Seperti saya bilang, setiap plot dengan styleownscale bakal punya
skala yang berbeda. Nilainya diset otom
