PRESS RELEASE Acara HUT FTI ke-4 Malam Anugerah FTI Diberikan kepada : Nano Riantiarno Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki Cikini Jakarta Sabtu, 27 Desember 2008, Pukul 19.30-22.30 WIB
Menjelang Tutup tahun 2008, FTI (Federasi Teater Indonesia) kembali menyelenggarakan serangkaian acara bersamaan dengan peringatan hari jadinya yang ke-4 pada hari Sabtu tanggal 27 Desember 2008 di Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki Cikini Jakarta. Serangkaian acara dan penampilan telah kami siapkan selama dua hari (27-28 Desember 2008, mulai pukul 09.00 s/d 22.30 WIB), antara lain; pameran FTI di Loby GBB dan sebuah syukuran dengan retrospeksi kegiatan FTI selama 4 tahun, yang insya Allah dihadiri oleh seluruh pengurus FTI, tokoh senior maupun junior teater Indonesia. Ada pula acara menarik berupa diskusi "Politik dan Teater" yang menghadirkan pembicara Erros Djarot, Mudji Soetrisno, moderator Ray Rangkuti pada pagi hari (10.00 WIB) 27 Desember 2008, di Lobby Graha Bhakti Budaya. Juga sebuah Klinik Teater yang menjadi Forum konsultasi langsung para pekerja, peminat, penonton teater dengan Putu Wijaya, pada 13.30 di tempat dan waktu yang sama. Dan Akhirnya, sebuah acara khusus berupa penganugerahan FTI Award kepada Nano Riantiarno.Dewan Juri dalam FTI Award ke-3 tahun ini, yaitu: Jajang C.Noer, Jacob Soemarjo, Kenedy Nurhan, Nirwan Arsuka, dan Radhar Panca Dahana. Selain itu, Anugerah FTI akan diberikan pula pada teaterawan muda berprestasi hasil seleksi sejumlah rekomendasi dari teaterawan senior seluruh Indonesia. Masing penerima Anugerah akan mendapat hadiah uang tabungan dari Bank Muamalat senilai RP.5.000.000,- (lima Juta Rupiah) Pada kesempatan yang sama juga akan diberikan hadiah bagi pemenang Sayembara Penulisan Naskah Drama Nasional FTI-2008, dari ratusan peserta yang datang dari seluruh wilayah Indonesia, akan di berikan hadiah Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) untuk pemenang utama dan masing-masing Rp. 3.000.000 (tiga juta rupiah) untuk 5 pemenang terbaik. Dalam acara puncak yang rencana dibawakan oleh Ray Sahetapi, Peggy Melati , selain diisi penampilan selebratif dari teaterawan terkemuka, sejumlah ucapan selamat akan dikemas melalui pertunjukan Opera Nano, Pantomime, Ananda Sukarlan dan seorang suprano Spanyol serta Monolog Antasari Azhar (ketua KPK).