AYAT-AYAT DAN HADITS-HADITS TENTANG SIFAT-SIFAT ALLAH

Oleh
Sa'id bin Ali bin Wahf Al-Qathani





[1]. Sifat Al-'Izzah (Perkasa)

"Artinya : Maha Suci Rabbmu, Yang Memiliki Keperkasaan ('lzzah), dari
apa yang mereka katakan. Keselamatan semoga dilimpahkan kepada para
rasul. Dan segala puji bagi Allah, Rabb seru sekalian alam."
[Ash-Shafat : 180-182]

Dalam ayat ini, Allah me-Mahasucikan diri-Nya dari apa yang
disifatkan, oleh orang-orang yang menyelisihi para rasul, kepada-Nya,
serta memberikan keselamatan kepada para rasul dikarenakan perkataan
mereka bersih dari kekurangan dan cela.

[2]. Sifat Al-Ihathah (Meliputi)

"Artinya : Dialah yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang
Bathin, dan Dia Mulia Mengetahui segala sesuatu."[Al-Hadid : 3]

Firman Allah di atas ditafsirkan dengan sabda Rasulullah Sallallahu
'alaihi wassalam :

"Artinya : Ya Allah, Engkaulah Al-Awwal, maka tidak ada sesuatu pun
sebelum-Mu; Engkaulah Al-Aakhir, maka tidak ada sesuatu pun
sesudah-Mu; Engkaulah Azh-Zhahir, maka tidak ada sesuatu pun di
atas-Mu; dan Engkaulah Al-Bathin, maka tidak ada sesuatu pun di
bawah-Mu."[1]

Ayat dan hadits di atas menunjukkan sifat Al-Ihathah Az-Zamaniyah
(meliputi waktu) yaitu pernyataan, "Dialah Al-Awwal dan Al-Akhir;
serta Al-Ihathah Al-Makaniyah (meliputi tempat), yaitu pernyataan,
"Dan Azh-Zhahir dan Al-Bathin."

[3]. Sifat Al-Ilmu (Mengetahui) [4]. Sifat Al-Hikmah (Bijaksana) [5].
Sifat Al-Khibrah (Mengetahui)

"Artinya : Sesungguhnya, Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana." [Yusuf : 100].

"Artinya : Dan Dialah yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui." [Al-An'am : 18]

Al-Ilmu merupakan salah satu sifat Dzatiyah yang tidak akan pernah
lepas dari Allah Ta'ala. Ilmu Allah meliputi segala sesuatu, secara
global maupun terperinci. Kebijaksanaan Allah berlaku didunia maupun
di akhirat. Apabila Allah menyempurnakan sesuatu, maka sesuatu itu
tidak mengandung kerusakan. Allah telah menciptakan manusia dan Dia
Maha Suci, Maha Bijaksana, lagi Maha Mengetahui. [2]

[6]. Sifat Ar-Rizq (Memberi Rezki) [7] . Al-Quwwah (Kuat) [8].
Al-Matanah (Kokoh)

"Artinya : Sesungguhnya Allah Maha Pemberi Rezki, Yang Mempunyai
Kekuatan, dan Yang Sangat Kokoh." [Adz-Dariat : 58]

Ar-Razzaq artinya Yang banyak memberi rezki secara luas (sebagaimana
ditunjukkan oleh shighah mubalaghah bentuk kata yang menyangatkan.
Apapun rezki yang ada di alam semesta ini berasal dari Allah Ta'ala.
Rezki itu ada dua :

Pertama : Rezki yang manfaatnya berlanjut sejak di dunia hingga di
akhirat, yaitu rezki hati. Contohnya : Ilmu, iman, dan rezki halal.

Yang kedua : Rezki yang secara umum diberikan kepada seluruh manusia,
yang shalih maupun yang jahat, termasuk binatang dan lain-lain.

Allah Subhanahu wa Ta'ala memiliki sifat Al-Quwwah (Kekuatan),
Al-Qawiy artinya adalah Syadidul Quwwah (Sangat Kuat). Maka, Al-Qawiy
merupakan salah satu nama-Nya, yang berarti Yang Memiliki Sifat Kuat.
Adapun Al-Matin berarti Yang Memiliki Puncak Kekuatan dan Kekuasaan.4

[9]. As-Sam'u (Mendengar) [10]. Al-Bashar (Melihat)

"Artinya : Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya dan Dia Maha
Mendengar lagi Maha Melihat." [Asy-Sura: 11]

Di antara sifat-sifat Dzatiyah Allah adalah As-Sam'u dan Al-Bashar.
Jadi, Allah memiliki sifat mendengar dan melihat, sesuai dengan
keagungan-Nya, tidak sebagaimana mendengar dan melihatnya makhluk-Nya.
Bahkan, pendengaran-Nya meliputi segala hal yang terdengar, dan Dia
Melihat dan menyaksikan segala sesuatu, sekalipun sesuatu tersebut
tersembunyi secara lahir maupun batin. [4]

Seorang penyair berkata :

Duhai Dzat Yang Melihat nyamuk,
ketika mengembangkan sayapnya
Di kegelapan malam yang pekat dan kelam
Dan Melihat urat syaraf di lehernya
Juga otak yang didalam tulang-tulang
nan amat mungil itu
Berikanlah kepadaku, ampunan yang menghapuskan
Dosa-dosa yang kulakukan, sejak kali pertama


[Disalin dari kitab Syrah Al-Aqidah Al-Wasithiyah Li Syaikh Al-Islam
Ibnu Taimiyah, Penulis Sa'id bin Ali bin Wahf Al-Qathaniy, Terbitan
At-Tibyan]
_________
Foote Note.
[1]. "Shahih Muslim" IV/2084. Lihat juga " Syarh Al-'Aqidah
Al-Wasithiyah", Al-Haras, hal. 42.
[2]. Lihat "Al-Ajwibah Al-Ushuliyah", hal.42
[3]. "Ar-Raudhah An-Nadiyah", hal. 74 
[4]. Lihat "Ar-Raudhah An-Nadiyah", hal. 74 dan 112


sumber, http://almanhaj.or.id




------------------------------------------------------------------------
Website Islam pilihan anda.
http://www.assunnah.or.id
http://www.almanhaj.or.id
Website kajian Islam -----> http://assunnah.mine.nu
Berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED]
------------------------------------------------------------------------ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke