From: aasmas...@gmail.com Date: Mon, 1 Aug 2011 09:11:05 +0700 Subject: [assunnah] Tanya : Tawaruk atau iftirasy Assalamu'alaikum.. Ana mau tanya, mana pendapat yang benar atau dalil yang paling kuat mengenai posisi duduk saat tahiyatul akhir sholat dua rakaat? karena ana lihat di masjid - masjid salaf banyak yang duduk iftirasy? Abu Fikri Jazakallah khoiron katsiron. >>>>>>>>>>>>>>>>>>> 3. Hukum duduk tawarruk dalam shalat sunnah dua raka’at.
Pendapat yang kuat dari pendapat para ulama dalam masalah duduk tawarruk dalam shalat sunnah adalah, apabila shalatnya hanya dua raka’at, dalam pengertian hanya ada satu tasyahud, maka duduknya adalah iftirasy, sebagaimana dinyatakan ‘Aisyah Radhiyallahu 'anha : وَكَانَ يَقُولُ فِي كُلِّ رَكْعَتَيْنِ التَّحِيَّةَ وَكَانَ يَفْرِشُ رِجْلَهُ الْيُسْرَى وَيَنْصِبُ رِجْلَهُ الْيُمْنَى Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menyatakan dalam setiap dua raka’at at tahiyyat, dan beliau duduk iftirasy. [HR Muslim]. Syaikh al Albani menyatakan: “Kemudian Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam duduk untuk tasyahud setelah selesai dari raka’at kedua ; apabila dalam shalat dua raka’at seperti Subuh, (maka) beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam duduk iftirasy” -HR an Nasaa-i, 1/173 dengan sanad shahih- sebagaimana duduk di antara dua sujud. Dengan demikian, setiap shalat yang hanya dua raka’at, baik yang wajib atau yang sunnah, sebaiknya duduk iftirasy. Namun seseorang yang duduk tawarruk padanya, insya Allah tidak membatalkan shalatnya dan tidak berdosa. Sebab, hukum iftirasy disini adalah sunnah. Wallahu a’lam. Selengkapnya silakan baca CARA BERSEDEKAP, TURUN SUJUD, DUDUK TAWARUK DALAM SHALAT http://almanhaj.or.id/content/926/slash/0