> From: weinari...@ymail.com
> Date: Sat, 14 Jan 2012 09:35:14 +0000
> Assalamu'alaikum wa rahmatullah wa barakatuh
> Saya ingin tanya waktu sholat dhuha jam berapa sampai jam berapa? Agar lebih 
> mudah, berapa jam dari masuknya sholat shubuh maka telah masuk sholat dhuha?
> Barakallahu fik wa jazakallahu khairan. 
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>>>>>>>>>>>>>>>
 
1. Waktunya Yang Paling Utama
http://almanhaj.or.id/content/1743/slash/0
 
Dari Zaid bin Arqam Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Nabi Shallallahu 'alaihi 
wa sallam keluar menemui penduduk Quba' yang sedang shalat Dhuha. Lalu beliau 
bersabda:

صَلاَةُ اْلأَوَّبِيْنَ إِذَا رَمَضَتِ الْفِصَالُ مِنَ الضُّحَى.

"Waktu shalat al-awwaabiin (Dhuha) adalah ketika anak unta merasa kepanasan di 
pagi hari." [4]

2. Waktu Shalat Dhuha
Waktu shalat Dhuha dimulai sejak terbit matahari sampai zawal (condong). Dan 
waktu terbaik untuk mengerjakan shalat Dhuha adalah pada saat matahari terik.

Dalil yang menunjukkan hal tersebut adalah sebagai berikut.

Adapun permulaan waktunya, telah ditunjukkan oleh hadits Abud Darda dan Abu 
Dzar Radhiyallahu ‘anhuma terdahulu. Letak syahidnya di dalam hadits tersebut 
adalah ; “Ruku-lah untuk-Ku dari awal siang sebanyak empat rakaat”.

Demikian juga riwayat yang datang dari Anas Radhiyallahu ‘anhu, dia bercerita, 
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda.

“Barangsiapa mengerjakan shalat shubuh dengan berjama’ah lalu duduk berdzikir 
kepada Allah sampai matahari terbit dan kemudian mengerjakan shalat dua raka’at 
[7], maka pahala shalat itu baginya seperti pahala haji dan umrah, sepenuhnya, 
sepenuhnya, sepenuhnya” [8]

Dari Abu Umamah, dia bercerita, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
bersabda.

“Barangsiapa mengerjakan shalat Shubuh berjama’ah di masjid, lalu dia tetap 
berada di dalamnya sehingga dia mengerjakan shalat Dhuha, maka pahalanya 
seperti orang yang menunaikan ibadah haji atau orang yang mengerjakan umrah, 
sama persis (sempurna) seperti ibadah haji dan umrahnya”. Diriwayatkan oleh 
Ath-Thabrani.

Dan dalam sebuah riwayat disebutkan.

“Barangsiapa mengerjakan shalat shubuh dengan berjama’ah, kemudian dia duduk 
berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit…” Diriwayatkan oleh 
Ath-Thabrani.[9]

Adapun keluarnya waktu shalat Dhuha pada waktu zawal, karena ia merupakan 
shalat Dhuha (pagi).

Sedangkan waktu utamanya telah ditunjukkan oleh apa yang diriwayatkan dari Zaid 
bin Arqam, bahwasanya dia pernah melihat suatu kaum yang mengerjakan shalat 
Dhuha. Lalu dia berkata “Tidaklah mereka mengetahui bahwa shalat selain pada 
saat ini adalah lebih baik, karena sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi 
wa sallam telah bersabda.

“Shalat awaabiin (orang-orang yang kembali kepada Allah) adalah ketika 
anak-anak unta sudah merasa kepanasan”[10]. Diriwayatkan oleh Muslim [11]
 
Selengkapnya baca di http://almanhaj.or.id/content/2357/slash/0
 
Wallahu a'lam                                     

Kirim email ke