Shohib Masykur - detikNews | Jumat, 20 Maret 2009 | Mantan Presiden
Israel Moshe Katsav (63) didakwa telah melakukan pemerkosaan dan
kejahatan seksual lainnya terhadap 3 perempuan yang pernah bekerja
padanya. Namun Katsav membantah dakwaan tersebut.

Seperti dilansir Reuters, Kamis (19/3/2009), sidang di Pengadilan
Distrik Tel Aviv mendakwa Katsav melakukan pemerkosaan sebanyak 2 kali
dan pada kesempatan yang lain menganiaya salah seorang stafnya ketika
dia menjabat sebagai Menteri Pariwisata pada tahun 1996-1999.

Setelah dia menjabat sebagai Presiden Israel pada tahun 2000, dia
menganiaya secara seksual dua karyawannya. Katsav juga didakwa
menghalangi keadilan dan menyuap saksi setelah skandalnya diketahui
publik pada tahun 2006.

Katsav berhenti menjabat sebagai presiden pada tahun 2007. Setahun
kemudian dia menolak mengakui sebuah tuduhan yang sebenarnya lebih
ringan dan bisa menyelamatkan dia dari tuduhan pemerkosaan.

Namun Katsav bersikeras mengaku tidak bersalah dan menyatakan dirinya
hanyalah korban konspirasi lawan politiknya dan media.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

--
Posted By NINO to BISNIS ONLINE at 2/12/2010 05:48:00 PM

Reply via email to