Dari milist tetangga

  Ass ww

Izinkan kami menceritakan pengalaman pribadi, mudah-2an bermanfaat bagi kita semua.

Pada awal bulan Ramadhan baru-baru ini, kami mengajak anak (usia 10 thn) mengunjungi 
seorang Dokter (beliau sudah bergelar Profesor) dengan tujuan untuk berkhitan. 
Sesampainya ditempat praktek setelah anak kami diperiksa, ternyata Pak Dokter belum 
mau melakukan khitan, dengan alasan kelaminnya "kecil" (anak kami gemuk).

Dari informasi beliau, bahwa penyebab kelamin kecil adalah karena makanan. Makanan 
utama penyebabnya adalah ayam(bukan ayam kampung), beliau memberikan penjelasan bahwa 
ayam yang dijual dipasaran yang bukan ayam kampung biasanya disuntik hormon. Begitu 
juga dengan snack ringan yang ada bumbu rasa kaldu ayam dll. Kebetulan memang 
demikian, karena sering beli ayam yang bukan ayam kampung anak-anak suka itu dan juga 
sering memakan makanan cepat saji dengan menu ayam goreng.

Kemudian Pak Dokter juga menjelaskan, bahwa kalau makanan ini dikonsumsi terus akan 
berakibatkan hormon kewanitaan akan berpengaruh lebih besar,  nanti kalau anak sudah 
besar dan sudah berkeluarga mungkin tidak akan mampu "membahagiakan isterinya". 
Selanjutnya beliau menganjurkan agar di obat dulu, maksudnya agar hormon lelakinya 
ditingkatkan lagi.

Alhamdulillah setelah diobati selama 3 kali, kondisi anak sudah terlihat lebih baik, 
dan sudah siap untuk di khitan.

Dari beberapa pengalaman setelah kami ke dokter, bertemu saudara dan teman-teman 
lainnya, mereka mengakui bahwa anak mereka juga kondisinya demikian.

Kami sarankan kepada kaum muslimin yang mempunyai anak laki-laki agar memperhatikan 
hal ini.

Demikian informasi dari kami semoga ada manfaatnya bagi kita semua untuk generasi 
penerus Islam, semoga Allah merachmati keluarga kita.

Salam

 

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.538 / Virus Database: 333 - Release Date: 11/10/2003
 

---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke