Mbak Endra, Kalau saya boleh kasih saran. Saya dulu juga dianjurkan oleh dr.anak saya utk menambahkan air tajin di susu. Tapi yg dipakai bukan air cucian beras, melainkan air dari rebusan tepung beras. Jadi saya selalu stock tepung beras di rumah (pilih yg bagus). Cara membuatnya kira2 1 sendok peres tepung beras, dilarutkan air 2 gelas. Didihkan dengan api kecil sambil terus diaduk (spy tidak menggumpal). Kalau terlalu kental tidak apa2, waktu mau buat susu, encerkan lagi dengan air panas sedikit. Cara ini mungkin lebih praktis, shg tidak perlu mikir mau memanfaatkan berasnya utk apa. Toh, manfaatnya sama saja, menambahkan karbohidrat dalam asupan makanannya. Kedua anak saya memakai cara ini. Dan badan mereka biasanya lebih padat. Mudah-mudahan bisa dijadikan masukan. Warm regards, Santy Endra Wimajanti wrote:Mbak Radya,
Terima kasih untuk artikelnya. Tapi yg saya tanyakan adalah, adakah cara untuk memanfaatkan beras yg sudah diambil air tajinnya. Kebetulan, anak saya mengkonsumsi air tajin untuk mencairkan susu formulanya. Jadi selama ini tujuannya bukan untuk mengganti susu formulanya, tapi untuk menambah asupan karbohidrat si kecil, selain dari makanan utamanya. endra --- Radya wrote: > Bu, ini ada artike tentang beras tajin yang saya > ambil dari arsipnya > tabloid-nakita.com __________________________________________________ Do You Yahoo!? HotJobs - Search Thousands of New Jobs http://www.hotjobs.com --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, >http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------- Do You Yahoo!? HotJobs, a Yahoo! service - Search Thousands of New Jobs