Cinta Yang Unik Oleh: Meidya Derni http://meidyaderni.com/?p=241
Pernahkan Anda menerima pertanyaan seperti berikut dari anak Anda? “Mama, lebih sayang sama aku atau sama adik?” atau “Papa lebih sayang aku atau abang?” Saat mendapatkan pertanyaan demikian, seringkali kita langsung menjawab “sayang dua-duanya,” atau “Ya sama besarnya. Papa sayang sama kamu dan abang.” Sebagai orangtua kita selalu berusaha bersikap adil terhadap anak-anak kita, demikian pulanya dengan rasa sayang kita kepada mereka. Tetapi tahukah Anda bahwa sebenarnya cinta yang mereka butuhkan adalah cinta yang unik? Cinta yang hanya mereka yang menerimanya. Mengapa cinta yang unik? Karena setiap anak manusia terlahir unik ke dunia ini, tidak ada yang menyamainya. Mereka memiliki kelebihan, kekurangan yang berbeda dan semua itu harus kita sikapi dengan cara yang berbeda pula. Kita tidak bisa menuntut si adik agar dapat seperti kakak atau sebaliknya. Dan juga karena rasa sayang kita memang berbeda terhadap setiap anak dan ini tidak bisa Anda pungkiri. Contohnya saja rasa sayang Anda terhadap bayi Anda berbeda dengan rasa sayang Anda terhadap gadis remaja Anda. Cara Anda dalam bersikap terhadap setiap anak pun berbeda. Anda harus memikirkan watak dan karakter anak dalam membesarkannya. Terhadap seorang anak lelaki Anda harus bisa mempersiapkan dia agar kelak dapat menjadi suami dan ayah. Terhadap anak perempuan agar kelak dia siap menjadi isteri dan ibu. Untuk itulah saya sering mengajurkan kepada teman-teman saya untuk memiliki quality time dengan hanya satu orang anak pada waktu tertentu. Saat itu biarkan anak merasa hanya dia di hati Anda, hanya dia perhatian Anda. Sehingga anak dapat merasa cinta yang unik yang hanya Anda berikan padanya, tidak kepada kakak/adiknya. Saat itu tidak perlu Anda berbicara tentang kakak/adik pada dirinya, bahkan berpikir tentang anak-anak yang lain. Biarkan anak tersebut menikmati kedekatan sepenuhnya. Jika setiap anak merasa special/unik di hati orangtuanya, maka mereka tidak perlu “berlomba” untuk mendapatkan cinta dari orangtuanya. Mereka tahu bahwa mereka adalah “seseorang” yang istimewa di hati orangtuanya, tidak ada yang dapat merebut cinta tersebut. Karena hanya ada satu “Abang” atau satu “Kakak” atau satu “Adik” di hati orangtuanya. *Penulis Buku: Happy Parenting -------------------------------------------------------------- Info Balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari milis, email ke: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com