hasil forward2an dari milis ke milis
mungkin kalo ada yg iseng, dilakukan uji coba sesuai contoh di bawah
biar gak jadi isu berkepanjangan :-)




--- On Mon, 30/6/08, nurulhuda.gazaly@ asia.bnpparibas. com <nurulhuda.gazaly@ asia.bnpparibas. com> wrote:

                       Sharing dari millist tetangga, semoga bermanfaat

                       MITOS GORENG PISANG DENGAN MINYAK DICAMPUR PLASTIK

Isu ini beredar di Malaysia sejak tahun 2006. Dikatakan bahwa beberapa orang melihat beberapa pedagang gorengan mencampur, botol plastic, tali raffia kedalam minyak goreng yang dipakai untuk menggoreng pisang, kuih (makanan Malaysia) , ayam dan kentang . Lokasi kejadian di Pasar Tani ,Larkin, Johor Baru. Berita ini merebak cepat dari mulut ke mulut , dan bahkan masuk ke koran The Sunday Time Singapur, Maret 2008.
                       Isue ini juga melanda Indonesia melalui Internet.

                       Apa benar ?

Untuk mencari bukti, maka Tim dari The Sunday Post di Malaysia Mengambil contoh makanan yang dicurigai dan menghubungi perusahaan kimia untuk melakukan test.Mereka tidak mempunyai peralatan untuk melalukannya. Bahkan State Health Department, The State Chemistry Department dan Universitas Malaysia Serawak (Unimas) tidak dapat membantu. Selama tidak ada pengaduan ke instansi pemerintah, mereka tidak melakukan pengetesan
                       hanya berdasarkan issue belaka.

Untuk memenuhi rasa keingintahuan maka Tim dari The Sunday Post Malaysia melakukan percobaan menggoreng pisang dengan beberapa parameter campuran
                       tepung, air, tepung beras , tepung tapioca.
                       Berikut ini adalah beberapa kombinasi yang dicoba :
                       C-tepung terigu dan air
                       D-tepung terigu da, tepung beras dan air
                       E-tepung terigu, tepung tapioca dan air
                       F-tepung terigu, kapur sirih dan air
G-tepung terigu dan air , tetapi di goring dalam minyak yang dimasukkan
                       sedotan plastic, botol plastic, tali raffia.

Semua dilakukan dengan wajan , minyak yang sama, kecuali sample G dan pada
                       temperature yang sama.

                       Hasil percobaaan:
Semua kombinasi dapat dimakan , kecuali sample yang digoreng dengan minyak
                       yang ditambahkan dengan plastic (Sample G).
Ditemukan adanya plastic yang lumer menempel pada kulit pisang goreng.Saat sample G di belah dua maka tercium bau plastic yang menyengat. Untuk tes kerenyahan hanya sample C dan E yang paling memuaskan. Sample G yang menggunakan plastic bahkan tidak memenuhi criteria renyah. Sample G ini alot dan kulit pisang gorengnya sukar di kupas.Setelah didiamkan
                       setengah hari semua sample sudah tidak renyah lagi.

Jadi .......teruskan makan pisang gorengnya. Jangan lupa dibarengi
                       dengan secangkir kopi.
Untuk referensi cari di Google , ketik "frying oil with plastics".Nanti keluar gossip2 banyak sekali yang membuat orang resah lagi.






           .





--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke