Have a nice week end..! =============================
Seperti orang tua umunya yang amat mencintai anak, Anton begitu menderita saat Susan, putri semata wayangnya terserag leukimia. Segala macam upaya medis maupun alternatif telah dilakukan. Toh, sang buah hati tak tertolong. Allah menghendaki bocak cantik itu kembali ke pangkuanNya. Tinggallah Anton dan istri tersedu sedih. Berbulan-bulan keluarga ini dilanda kepedihan. Tawa dan tangis Susan yg dulu meramaikan suasana, tak terdengar lagi. Berbeda dengan sang istri yang beberapa tahun kemudian bisa menerima kenyataan, tak demikian halnya Anton. Ia seakan "menggugat" Sang Pencipta atas kenyataan yang dihadapi. Ia jadi amat pendiam dan tertutup. Tak mau lagi bergaul dengan teman dan tetangga. Setiap hari hanya mengurung diri di rumah, ogah bersosialisasi dengan masyarakat. Selain tak banyak omong, Anton sekarang mudah marah dan tersinggung. Suatu malam Anton bermimpi, seperti berada di surga. Ia menyaksikan parade malaikat kecil berjajar dlm barisan di kanan dan kiri sebuah gapura berbentuk mahkota yang amat besar. Masing2 malaikat berbaju putih tersebut memegang sebuah lilin. Namun di antara deretan lilin yang bersinar itu ada satu tdk menyala. Betapa terkejutnya ketika melihat dari dekat ternyata malaikat kecil pemegang satu-satunya lilin yg padam itu adalah Susan, anaknya. Segera ia menghambur menggendong Susan. "Sayang, mengapa lilinmu tdk menyala Nak?" Yang ditanya menjawab lirih, "Papa, sebenyarnya mereka berkali-kali menyalakan lilinku. Tapi air mata Papa selalu menyiram lilin ini sehingga padam" Tergagap Anton bangun dari tidurnya. Mimpi itu segera mengubah dirinya. *sumber: Intisari edisi September 2007, hal. 182 __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com -------------------------------------------------------------- Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]