Jakarta Resmi Operasikan Transportasi Air

Jakarta, 6 Juni 2007 09:50
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rabu, secara resmi mengoperasikan penggunaan 
transportasi air, dari Halte Halimun dan Karet sepanjang 1,7 kilometer. 
Sementara ini dilayani oleh dua kapal penumpang.

Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, saat peresmian mengatakan, angkutan air tersebut 
dapat dijadikan alternatif angkutan umum di Ibukota, meski demikian untuk 
jangka waktu satu hinnga dua tahun masih difokuskan untuk keperluan pariwisata 
warga Jakarta.

"Ini masih percobaan. Jadi bila ada kekurangan harap dimaklumi. Dalam beberapa 
waktu ini masih akan digunakan untuk keperluan wisata, setelah ada penelaahan 
baru akan kita kembangkan sebagai transportasi publik," katanya, saat 
meresmikan transportasi air di halte Halimun.

Menurutnya, pengoperasian angkutan sungai tahap I ini akan menghubungkan 
wilayah-wilayah yang sebelumnya tidak terlayani angkutan umum dari Halimun, 
stasiun KA Dukuh Atas, tepian jalan KH Mas Mansyur dan rencananya akan 
dikembangkan hingga pintu air Karet, Jakarta Pusat.

"Saya mengharapkan ini bisa menjadi jalur transportasi alternatif sekaligus 
mendorong perbaikan dan rehabilitasi kawasan spanjang daerah aliran sungai 
yaitu pembenahan pemukiman liar di sepanjang bantaran sungai, rehabilitasi 
daerah aliran sungai dan juga mengurangi volume sampah di tempat tersebut," 
kata Sutiyoso.

Ia mengatakan, keberlanjutan transportasi air juga tergantung pada masyarakat. 
Dengan kata lain, warga Ibukota diajak untuk menjaga kebersihan sungai dan 
peduli terhadap lingkungan sungai, sehingga kawasan aliran sungai dapat 
digunakan sebagai jalur transportasi, sama halnya seperti pada saat Jakarta 
masih bernama Batavia, abad lalu. [TMA, Ant] 
http://www.gatra.com/artikel.php?id=105114

Kirim email ke