>Rekan-rekan,
>
>Saya pernah nanya ke dokter kandungan saya, susu apa yang bagus untuk ibu
>hamil . Soalnya saya gak suka minum susu ibu hamil. Saya sudah coba
beberapa
>merek, tapi malah enek (dan akhirnya yang ngabisin ya suamii :-)
>
>Menurut dokter saya, tidak perlu di paksakan untuk minum susu khusus ibu
>hamil. Karena selain harganya relatif lebih mahal dibanding susu biasa,
juga
>itu cuman salah satu cara produsen memasarkan productnya.
>
>Akhirnya saya dianjurkan untuk tidak mengubah kebiasaan saya minum milo +
>sedikit susu bubuk biasa, tapi di tunjang dengan makanan yang "4 sehat".
>
>Apa ada yang punya pengalaman ato pendapat yang laen?
>
>wasalam
>Asrita
>
Saya setuju dengan pendapat mbak Asrita. Jenis apapun susu itu, apakah itu
susu murni atau yang kalengan, dari yang murah hingga yang mahal, selama
susu itu belum kadaluarsa/basi saya rasa sama saja khasiatnya. Kalaupun
kemudian ada jenis susu yang mempunyai suatu kelebihan seperti adanya
tambahan vitamin/mineral/zat tertentu yang diklaim produsennya lebih baik
untuk perkembangan janin, sampai sejauh ini apa memang sudah terbukti?!?
Artinya apakah produsen tersebut sudah melakukan penelitian bahwa dengan
menambahkan vitamin/mineral/zat X tersebut akan lebih baik bila dibandingkan
dengan yang susu standard (susu yang tidak menambahkan zat X tersebut)?!?
Rasanya nggak kan?! Pada dasarnya semua susu itu adalah sama, begitu juga
susu untuk balita (balita yang saya maksudkan disini adalah anak/bayi yang
sudah bisa makan makanan padat seperti nasi, lauk pauk dll). Kalau kita
ingat pelajaran sekolah kita dulu, ada pelajaran yang namanya 4 sehat 5
sempurna. Dan yang 5 sempurna itu adalah susu. Jadi susu disini hanyalah
sebagai pelengkap saja. Dengan kata lain tidak minum susupun tidak apa-apa
asalkan sudah mengkonsumsi yang 4 sehat itu. Beda dengan bayi dibawah satu
tahun, karena makanan utamanya adalah susu/ASI. Tapi bagi kita-kita yang
sudah dewasa atau balita yang sudah makan makanan padat, susu hanyalah
sebagai pelengkap. Pelengkap adalah melengkapi apa yang kurang. Susu memang
DIANJURKAN tapi tidak DIHARUSKAN. Maraknya berbagai merek susu belakangan
ini dengan berbagai pengkhususan (apa sih bahasa Indonesianya?) untuk ibu
hamil, untuk manula dan untuk balita saya rasa hanya ulah produsen untuk
menaikkan omset perusahaannya. Jangan-jangan nanti malah ada susu khusus
untuk orang sakit........ha...ha...ha....
Demikian pendapat saya semoga bermanfaat.
Untuk melihat diskusi milis ini sebelumnya, klik:
http://www.mail-archive.com/balita-anda@indoglobal.com/
--------------------------------------------------------------------------
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
