-----Original Message----- From: kusuma <[EMAIL PROTECTED]> Date: Thursday, December 17, 1998 8:47 PM Subject: Re: [balita-anda] Mendidik Anak Hidup Dalam Perbedaan :menurut hemat saya, tidak ada orang tua yang mengajar anaknya menjelekkan :agama lain (agama yang bukan agama ortu-nya). barangkali kalau mengajari :supaya jangan nakal seperti si Anu, masih banyak yang melakukannya. memang sangat tidak masuk akal bila masih ada orangtua yang mengajar anaknya menjelekkan agama lain. tapi mari kita introspeksi, berapa banyak di antara kita sebagai orangtua yang rela bila balita kita diajak seorang saudara/ famili beribadah ke tempat ibadah yang lain? berapa banyak di antara kita yang rela bila anak kita kelak menganut agama/ kepercayaan lain yang berbeda dengan kita? karena itu, pendidikan sejak dini, bahwa perbedaan itu tidak selalu jelek, itu mutlak penting. dan hal itu tentu harus dimulai dengan sikap toleransi yang besar dari kita, para orangtua. tanpa lebih dulu kita mampu memberi toleransi, mustahil hal itu bisa dilakukan. betapa pun, anak-anak kita belum mampu diprovokasi oleh bacaan, atau siapa pun, kecuali oleh kita, sebagai orangtuanya, figur yang paling berpengaruh bagi mereka. jabat erat selalu :-----Original Message----- :From: Cemara <[EMAIL PROTECTED]> :To: "balita-indoglobal" < <balita-anda<@indoglobal.com> :Date: Wednesday, December 02, 1998 9:19 AM :Subject: [balita-anda] Mendidik Anak Hidup Dalam Perbedaan : : :>Rekan2 orangtua dari para balita yang baik2, :> :>Sambil kita diskusi soal balita kita, saya mau mau mengajak berdiskusi :>sehat tentang pendidikan anak-anak balita kita dalam soal hidup :berbhinneka. :> :>Kata banyak pakar, kasus2 SARA selama ini tak bisa dipisahkan dari :>pendidikan anak (balita) di dalam keluarga. YAitu akibat orangtua selalu :>secara nggak sadar mengari bahwa perbedaan yang ada di sekitarnya, sebagai :>sebuah pertentangan. Misalnya (ini misal, lho bukan berprasangka), anak2 :>dari keluarga Muslim 'diajari' bahwa orang Kristen itu ...., anak2 dari :>keluarga Nasrani dicekoki bahwa orang Islam itu ...., anak2 dari keluarga :>Jawa 'diajari'.... anak-anak dari keluarga Minang 'diajari' bahwa orang :>Batak...... :>Lihat saja, meski baru berumur 3-5 tahun (masih balita kan?), anak-anak di :>kampung, sudah bisa ngata-ngatain Cina jika kebetulan mereka melihat ada :>orang Tionghoa. Sementara itu, saya lihat ada anak kenalan, seorang :>non-Muslim, yang enggak mau berteman dengan anak-anak sebayanya yang :Muslim. :>(Ngeri nggak tuh) :>Pertanyaan saya: kenapa hal itu bisa terjadi, mengingat mereka masih anak2 :>balita? :>Bukankah mustahil hal ini terjadi karena membaca koran, nonton televisi, :>atau dikompori provokator, kalau bukan karena pengaruh ortunya ? (Atau :>hal-hal itu juga berperanan?) :>Ayo rekan2, kasih saran dong, pendidikan apa dan bagaimana yang sebaiknya :>kita lakukan di rumah, agar di kemudian hari anak-anak balita kita kelak :>ketika dewasa bisa hidup toleran dengan lain suku/ras/etnis dan lain agama :>? Bukankah indah sekali jika di suatu hari kelak kita betul2 punya :Indonesia :>yang baru sama sekali, yang orang-orang dewasanya bisa hidup rukun :>berdampingan dalam pluralisme? :> :>salam sejahtera :>Cemara :> :> :> :> :> :> :> :> :>--------------------------------------------------------------------- :>"Milis Bagi Orangtua Yang Menyayangi Balitanya" :>To subscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] :>To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] :>HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com :> : : : :--------------------------------------------------------------------- :"Milis Bagi Orangtua Yang Menyayangi Balitanya" :To subscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] :To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] :HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com : : --------------------------------------------------------------------- "Milis Bagi Orangtua Yang Menyayangi Balitanya" To subscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] HI-Reliability low cost web hosting service - http://www.IndoGlobal.com