sambungan Mencegah Tingkah Laku Stress Pada Anak (2/3) DAMPAK STRESS PADA ANAK Anak-anak yang seringkali mengalami ketertekanan mental (stress) akan berdampak sangat buruk terhadap perkembangan anak di masa-masa yang akan datang. Bahkan hal ini menjadi traumatis dan sekaligus merupakan memori yang melekat pada anak yang laten untuk terus resisten pada masa remaja dan dewasa. Untuk memberikan gambaran tentang dampak stress pada anak, maka berikut ini akan diuraikan sebagai berikut. Pertama, mengganggu semangat dan prestasi belajar. Bahkan, anak-anak yang mengalami gangguan ketertekanan psikologis mengakibatkan susahnya belajar, tidak adanya konsentrasi belajar, kesulitan dalam berpikir dan menghafal. Hal ini kiranya sangat logis. Sebab, situasi belajar menghendaki adanya iklim psikologis yang terang, aman, dan nyaman, sehingga dapat berkonsentrasi secara penuh. Keadaan seperti ini dapat kita lihat pada aktivitas orang remaja, dewasa, ataupun orang tua. Dimana mereka dapat beraktivitas dengan baik bila kondisi psikologis tidak ada permasalahan. Namun bila keadaan psikologis banyak masalah, maka aktivitas yang akan dilakukan tidak dapat berjalan secara baik. Kedua, perkembangan sosial akan terganggu. Dalam hal ini anak-anak akan mengalami kesulitan dalam beradaptasi terhadap moral dan pranata sosial. Mereka berinteraksi sosial dengan cara yang kaku sehingga banyak mendapatkan reaksi dari lingkungan masyarakat yang ada. Selanjutnya pengalaman tersebut dapat mengakibatkan anak-anak menjadi minder atau pun bahkan overacting di tengah-tengah lingkungan pergaulan. Misalnya, anak-anak yang sering mendapatkan hukuman dari orang tuanya, ada kemungkinan mereka takut dalam pergaulan atau justru berperilaku 'amoral'. Ketiga, berpeluang untuk menjdai anak yang nakal. Hal ini sangat memungkinkan, sebab dengan berbagai ketertekanan, kekejaman yang diterima, dan kekerasan lainnya dapat menjadikan anak terlatih untuk hal-hal tersebut. Mereka sudah terbiasa dengan perilaku kekerasan sehingga sampai usia berikutnya masih terus akan dilakukan. KIAT MENCEGAH Dalam upaya mencegah gejala dan perilaku stress pada anak-anak, maka ada beberapa tips yang harus diperhatikan oleh orang tua dan lingkungan keluarganya. Pertama, pendidikan anak yang ideal adalah memberikan pengarahan dan pemahaman terhadap apa yang akan dilakukan. Dalam pemahaman tersebut, harus diikuti argumentasi mengapa harus dilakukan, boleh ataupun dilarang untuk dilakukan. Bila suatu saat anak melanggarnya, maka orang tua mengingatkan berdasarkan penjelasan yang pernah diberikan. Dengan cara demikian anak akan menjdai puas. Kedua, pendidikan terhadap anak harus menggunakan prinsip 'reward (ganjaran) dan punishment (hukuman)'. Artinya, bila anak menjalankan sesuatu yang benar maka mereka harus dipuji sebagai bentuk kepatuhan dan keberhasilannya. Sebaliknya, jika suatu saat anak mengalami kesalahan dalam berbuat, maka orang tua harus tegas mengatakan bahwa apa yang dilakukan memang salah. Ketika menyalahkan, orang tua harus memberikan arahan dan solusi yang benar. Dengan demikian maka anak akan mengetahui perilaku yang seharusnya. Dapat dibayangkan jika dengan mudahnya orang tua menyalahkan tanpa menjelaskan kesalahannya, justru anak akan semakin stress. Ketiga, memperhatikan lingkungan kehidupan keluarga ataupun sosial anak dalam keadaan bagus. Dalam arti, orang tua harus mengawasi aktivitas sehari-hari di lingkungan sosialnya. Lingkungan fisik diatur secara layak dan tidak semrawut sehingga membuat anak yang bersangkutan tidak merasa risih dan tertekan serta betah belajar. Demikian halnya, lingkungan pergaulan anak harus diperhatikan, sebab lingkungan sosial yang bervariasi memiliki aspek nilai yang juga bervariasi, sehingga berpengaruh terhadap tingkat emosional. Keempat, mengajak anak dalam acara 'refreshing'. Dengan kegiatan tersebut yang dilakukan secara berkala akan menghindarkan ketegangan psikologis. Anak-anak akan merasa senang, bahagia, dan nyaman dalam menikmati keindahan lingkungan. Sebaliknya, jika anak tetap dalam kungkungan keluarga, akan berakibat terhadap kebosanan, kejenuhan dan pada akhirnya gejala stress akan muncul dalam kehidupan sehari-hari. end...... >>>> 2.5 Mbps InternetShop >> InternetZone << Margonda Raya 340 <<<< >> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]