--- Pada Rab, 1/7/09, KP-PRP <prppu...@yahoo.com> menulis:


Dari: KP-PRP <prppu...@yahoo.com>
Topik: [rakyat_pekerja] Pernyataan Sikap PRP Kecam Tindakan Union Busting PT 
Plasindo
Kepada: belajarsam...@yahoogroups.com
Cc: rakyat_peke...@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 1 Juli, 2009, 10:22 AM













PERNYATAAN SIKAP
PERHIMPUNAN RAKYAT PEKERJA
No : 098/PS/KP-PRP/ e/VII/09
Tentang Tindakan Anti Serikat PT Plasindo Lestari Terhadap Pekerjanya



Berserikat adalah hak seluruh rakyat pekerja!
PT Plasindo menghalangi keberadaan serikat pekerja!






Salam rakyat pekerja,
Dalam berbagai materi dan pengalaman, telah terbukti bahwa serikat buruh atau 
serikat pekerja menjadi alat kekuatan buruh yang sangat nyata dalam melawan 
segala bentuk kesewenang-wenangan dan penindasan yang dilakukan oleh para 
kapitalis terhadap mereka. Untuk itu, upaya untuk menghancurkan atau 
meminimalisir peranan serikat buruh sering kali dilakukan oleh para kapitalis 
dan pemerintah kapitalis yang tunduk kepada kepentingan kaum modal tersebut. 
Kasus upaya pemberangusan serikat buruh atau tindakan anti serikat juga telah 
terjadi di PT Plasindo Lestari, Karawang. Endang Saprudin, pengurus Serikat 
Pekerja Karawang (SPEK/anggota KASBI) di perusahaan tersebut telah mengalami 
intimidasi dari perusahaan. Hal tersebut dilakukan agar aktivitas Endang 
Saprudin di serikat buruh dapat dikurangi atau bahkan mengabaikan 
kegiatan-kegiatan dalam serikat buruh.
Sebelum kasus yang dialami Endang Saprudin ini, hal serupa juga dilakukan oleh 
PT Plasindo dengan memberhentikan Wahyu Kristiadi, Sekretaris SPEK di pabrik 
tersebut. Wahyu Kristiadi telah menjadi target manajemen untuk diberhentikan 
oleh perusahaan karena keaktifannya dalam kegiatan-kegiatan serikat buruh. 
Setelah itu target berikutnya adalah Endang Saprudin, dimana ia adalah juga 
anggota PRP.
Awalnya Endang Saprudin menanyakan permasalahan adanya beda warna pada order 
Teh Sisri Gula Batu. Ternyata diketahui perbedaan warna tersebut dikarenakan 
menggunakan jenis tinta yang berbeda. Hal ini kemudian menjadi pemasalahan yang 
panjang hingga pemaksaan pengunduran diri yang dilakukan oleh pihak manajemen 
perusahaan. Hal tersebut menjadi aneh, karena jika Endang Saprudin dinyatakan 
melakukan kesalahan, maka seharusnya dia cukup hanya mendapatkan Surat 
Peringatan. Namun pihak manajemen hanya menyatakan penawaran pengunduran diri 
tersebut merupakan permintaan dari manajemen.
Esoknya, Endang Saprudin dipanggil kembali oleh pihak manajemen dan 
dibebastugaskan dengan syarat tidak wajib absen dan upah dibayar penuh. Namun 
hal tersebut ditanyakan kembali oleh Endang Saprudin, atas dasar atau aturan 
apa sehingga ia dibebastugaskan. Lagi-lagi, pihak manajemen hanya menjelaskan 
bahwa ini merupakan permintaan manajemen dan permintaan langsung dari manajer 
pabrik.
Untuk memperjelas posisinya, Endang Saprudin bersama dengan Sekretaris SPEK dan 
tim advokasi telah berkali-kali meminta Surat Keterangan tentang 
Pembebasantugasan Endang Saprudin. Namun hal tersebut tidak pernah diberikan 
dengan alasan menunggu persetujuan dari manajer pabrik.
Selanjutnya, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, Endang Saprudin dimutasikan 
dari QC Divisi 3 menjadi QC Printing. Alasan yang diberikan oleh pihak 
manajemen mengenai pemutasian Endang Saprudin adalah untuk upaya pembinaan. 
Pekerjaan di QC Printing sangat jauh berbeda dengan kerja-kerja di QC Divisi 3, 
sehingga diperlukan keahlian dan keterampilan khusus. Penjelasan dari Section 
Head QA/QC pun ternyata tak kalah mengagetkan. Dengan alasan memerlukan fokus 
kerja yang extra dan membutuhkan profesionalisme, maka diharapkan Endang 
Saprudin dapat mengurangi aktivitasnya di serikat pekerja atau bahkan 
mengabaikan kegiatan-kegiatan dalam serikat pekerja.
Mutasi Endang Saprudin jelas terkesan sangat dipaksakan, karena pekerjaan di QC 
Printing memerlukan orang-orang yang paham mengenai printing. Hal ini pun telah 
dijelaskan oleh Foreman QC Printing dan meminta Section Head QC untuk menukar 
Endang Saprudin dengan orang lain. Namun alasan tesebut ditolak oleh Section 
Head QC dengan alasan pemutasian Endang Saprudin atas pesanan manajemen.
Jelaslah, alasan pembinaan terkait dengan pemutasian Endang Saprudin merupakan 
akal-akalan perusahaan yang nantinya akan berujung pada Pemutusan Hubungan 
Kerja (PHK). Kapitalis akan sangat gerah dengan para buruh yang aktif dalam 
kegiatan-kegiatan serikat pekerja, karena hal ini akan mengganggu para 
kapitalis dalam mengeruk keuntungan dengan jalan mengeksploitasi para buruhnya.
Upaya perlindungan yang diberikan oleh Negara terhadap para buruhnya saat ini 
juga sangat tidak berarti. Hal ini dikarenakan Negara yang dikuasai oleh 
pemerintah kapitalis sangat berpihak kepada para kepentingan modal atau 
kapitalis. Hal ini menyebabkan aturan-aturan yang telah dibuat untuk mengatur 
sistem ketenagakerjaan di Indonesia akan sangat mudah dan rentan dilanggar oleh 
para kapitalis. Pelanggaran- pelanggaran dalam sistem ketenagakerjaan yang 
dilakukan oleh para kapitalispun tidak pernah ditindaklanjuti oleh pemerintah 
kapitalis sampai saat ini.
Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa kehidupan para buruh akan selamanya 
ditindas oleh para kapitalis yang dibantu oleh para pejabat yang mengatur 
pemerintahan kapitalis ini. Hanya dengan merebut kekuasaan Negara dari tangan 
kapitalis sehingga berada di bawah kekuasaan para rakyat pekerjalah maka rakyat 
pekerja di Indonesia akan sejahtera. 
Untuk itu, maka diperlukan kekuatan politik dari rakyat pekerja agar dapat 
memobilisir seluruh massa rakyat pekerja merebut kekuasaan. Rakyat pekerja 
harus membuat sendiri kekuataan politiknya, karena jelas bahwa kekuataan 
politik saat ini tidak dapat diharapkan untuk mensejahterakan rakyat pekerja. 
Partai-partai politik dan calon presiden yang berlaga saat ini tidak akan 
pernah mau untuk menyerahkan kekuasaannya kepada rakyat pekerja dan membiarkan 
rakyat pekerja di Indonesia sejahtera. Partai politik dan calon presiden yang 
saat ini sedang mempersiapkan dirinya dalam Pemilihan Presiden tanggal 8 Juli 
hanya akan mencari jalan untuk menguntungkan dirinya sendiri. Terbukti, bahwa 
selama ini angka kemiskinan di Indonesia tidak pernah menurun, namun angka 
kekayaan segelintir orang semakin bertambah saat ini.
Kapitalisme telah terbukti gagal dalam mensejahterakan rakyat pekerja di 
Indonesia, maka hanya dengan SOSIALISME lah maka rakyat pekerja di Indonesia 
akan sejahtera.
Maka dari itu, kami dari Perhimpunan Rakyat Pekerja menyatakan sikap:


Mengecam tindakan anti serikat (Union Busting) yang dilakukan oleh pihak PT 
Plasindo Lestari terhadap pekerjanya, Endang Saprudi.

Mendesak pihak Dinas Tenaga Kerja serta Kepolisian untuk menindak tegas dan 
mengusut tindak pidana kejahatan anti serikat (Union Busting) yang dilakukan 
oleh manajemen PT Plasindo Lestari terhadap Endang Saprudin.

Menuntut PT Plasindo Lestari untuk segera mempekerjakan kembali Endang Saprudin 
ke tempat awalnya, tanpa intimidasi apapun dari pihak manajemen perusahaan

Seluruh rakyat pekerja di Indonesia harus mulai segera melakukan persatuan 
dengan mengkonsolidasikan dirinya pada kekuatan politik yang dibangun oleh 
kekuataan rakyat pekerja. Karena tanpa kekuatan politik rakyat pekerja, maka 
para kapitalis akan terus menerus berkuasa dan menghisap darah dan keringat 
para pekerja di Indonesia.
















Jakarta, 1 Juli 2009



Komite Pusat
Perhimpunan Rakyat Pekerja
(KP-PRP)




Ketua Nasional

Sekretaris Jenderal




ttd.


(Anwar Ma'ruf)



ttd.


(Rendro Prayogo)







___*****___
Sosialisme Jalan Sejati Pembebasan Rakyat Pekerja!
Sosialisme Solusi Bagi Krisis Kapitalisme Global!
Bersatu Bangun PartaiĀ  Kelas Pekerja!

Komite Pusat
Perhimpunan Rakyat Pekerja
(KP PRP)
JL Kramat Sawah IV No. 26 RT04/RW 07, Paseban, Jakarta Pusat
Phone/Fax: (021) 391-7317
Email: komite.pusat@ prp-indonesia. org / prppu...@gmail. com / prppu...@yahoo. 
com
Website: www.prp-indonesia. org




Akses email lebih cepat. 
Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang 
dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! (Gratis)
















      ____________________________________________________________________
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! 
http://id.yahoo.com/

Kirim email ke