SAI KUNG TIN HAU ( III )
Oh, di malam setelah kekejaman berlalu
kau luapkan keindahan tubuhmu!
tiada pernah kupaksakan
tiada setitik kuminta
Nona Liu, di balik keagunganmu
kau bungkam gelombang liarnya birahimu
Kini, keliaran itu merajam tubuhku, terlalu tajam!
tiada kua
Kemana ku pergi,
apa pedulimu?
dengan siapa ku pergi,
apa pedulimu?
amarah dan tubuh indahku,
apa pedulimu?
juga langkah-langkah indahku menapaki bumi,
apa pedulimu?
kenapa hanya menulis puisi?
Tak tahukah kau,
amarahku menggunung semeru?
piluku menggunung merapi?
karna kau hanya menulis puisi,
t
SAI KUNG TIN HAU
Nona Liu
di pagi yang meradang ini
hendak pergi kemanakah nona?
begitu tergesanya langkahmu
walau sisakan gemeletar di tubuh indahmu
Tubuhmu yang merangsang liarnya kesedihanku
dan segala kebencianku yang kau agungkan, selalu!
Oh, kau tampaklah ceria,
