Salam, Saya penasaran, alasan yuridis apa sesungguhnya yang digunakan untuk merampas properti Oei Tiong Ham Concern. Tjwan Ling Liem, penulis buku "Raja Gula Oei Tiong Ham (Surabaya, 1979) terlihat getir mengisahkan perampasan itu tapi tak detail. Liem rupanya tak punya akses pada salinan putusan pengadilan ekonomi di Semarang yang jadi landas tumpu perampasan itu. Sebab, jika mengingat tahun terbitnya buku (zaman Orde Baru), Liem semestinya tak punya beban untuk mengungkap habis. Tapi, bisa jadi pula, ihwal perampasan itu dalam buku Liem sudah disensor karena senyatanya rezim Orde Baru juga melanggengkan perampasan itu. Sampai rezim kini, bahkan.
Informasi pada web PT Rajawali Nusindo juga sekadar begini: Pada tahun 1961, seluruh harta kekayaan Oei Tiong Ham Concern di ambil alih oleh Negara Republik Indonesia berdasarkan keputusan Pengadilan Ekonomi Semarang No. 32/1561 EK.S tanggal 10 Juli 1961 yang dikukuhkan Keputusan Mahkamah Agung RI No. 5/Kr/K/1963 tanggal 27 April 1963. Simak di: http://members.bumn-ri.com/nusindo/news.html?news_id=6445 Saya meminati kisah si raja gula itu karena ada bekas propertinya di Sidoarjo, Jawa Timur, yakni Pabrik Gula Tanggulangin. Ini satu dari lima pabrik gula Oei Tiong Ham punya. Ia mangkrak sejak zaman kebrutalan Jepang dan kini jadi sengketa di pengadilan. Nuwun, http://yuli-ahmada.blogspot.com --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, raharjo irawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Dahulu pernah diterbitkan buku berbobot oleh penerbit > berbobot tentang Oei Tiong Ham ( ketika saya masih SMA > atau kuliah ), namun hanya terbit 1x cetakan saja, > setelah itu saya tidak melihat lagi. Coba anda cari di > perpustakaan . > > Jika Anda sempat ke Semarang, silakan lihat rumahnya > di jalan Gergaji ( dahulu ini rumahnya Hoo Yam Loo > yang dijual kepadanya, sekarang dijadikan tempat > kursus bahasa asing & komputer, dimiliki oleh keluarga > Hoo Liong Tiauw pemilik Polyplas-pabrik plastik ), > sedangkan bekas kantornya berada di Jl. Kepodang ( > kawasan kota lama-digunakan untuk kantor rajawali ) > > Salam,. > Irawan. > > > > > > 4. Ada yg tau kelanjutan firmanya Oei Tiong Ham > > > (1866-1924)? dia pernah jd org terkaya d Asia > > > Tenggara. Raja Gula dr Semarang...terakhir yg saya > > > tau...dia tinggal d singapura buat menghindari > pajak > > > d Indonesia.. > > > > > > Makasi bgt y buat yg mo ngasi info > > > > > > Wassalam > > > Achie .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/