Mata dibanjiri liur,
Rambut tangan berdiri,
Batang hidung terpampat,
Akhirnya kunundukkan kepala.

Seoarang pujangga besar, telah tiada.
Semua adalah proses alam,
Tidak ada satupun yang bisa menolak.

Apa yang kita miliki sekarang dan nnt juga tidak kekal.
Segala milik kita yang kita cintai dan kita senangi akan terpisah,
akan terlepas dari kita.
Ditinggal oleh orang yang kita cintai, dekat oleh orang yang kita benci,
dua hal yang tidak bisa terelakkan.

Selamat tinggal Pa pram ... jasa mu tak terbilang, pengabdian mu
melintasi ilalang kehidupan.
Kuyakin kehidupanmu yang akan datang melebihi semua yang terbilang.
Selamat jalan ...
Steeve







.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




SPONSORED LINKS
Indonesia Culture Chinese


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke