Kalau bener kejadian ini ,saya hanya merasa Kasihan
kepada manusia manusia yang seperti itu,karena kita
semua sedang sibuk bagaimana mencari kehidupan yang
lebih baik dengan bekerja,belajar,berbuat baik dan
mengendalikan diri,ehhh sementara dia masih sibuk
mengurus SARA. benar benar
RRS,
Hari Minggu 29 Januari 2006, bertepatan dengan hari Tahun Baru Imlek 1
Chiagwe 2557, di Tugu Kujang Bogor terpampang sebuah spanduk
bertulisan putih di atas dasar kain merah berbau SARA dari Front
Pribumi, bertulisan:
SELAMAT IMLEK ORANG CINA ! Nikmati Kekayaan di Indonesia Sepuasmu
DK:
Di bawahnya ada tulisan kecil: Nyabut Tanpa Izin Stroke / Muntah Darah !
Namun, hari Senin 30 Januari 2006, spanduk sudah tidak kelihatan lagi!
KH:
Berarti yang nyabut spanduk, sudah minta ijin dulu kali ya?
david_kwa2003 [EMAIL PROTECTED] wrote:
RRS,
Hari Minggu 29 Januari
Assalamualaikum
aduuhh...kok masih ada aja yg berpikiran sempit ky gt..saya yg pribumi
aseli jd malu...mudah2an temen2 tionghoa g meng-generalisasi bahwa semua
probumi spt itu..
terus terang saya salut bgt ma temen2 tionghoa yg bs survive dmana pun dia
berada...g kaya org pribumi