Ada 2 festival penting yang tidak memakai patokan kalender Cina, Ceng Beng 5 April (4 April kalau ketemu tahun kabisat) dan Tang Che 22 Desember (21 Desember kalau ketemu tahun kabisat).

Ini dikarenakan kedua festival ini memang mengambil patokan dari peredaran bumi mengelilingi matahari yang mengakibatkan adanya 24 jieqi (posisi matahari relatif dari bumi). Ceng Beng dan Tang Che itu adalah 2 dari 24 jieqi tadi. Ceng Beng letaknya adalah 15 hari setelah Chunfen yang merupakan pertengahan musim semi. Sedangkan Tang Che letaknya adalah sewaktu matahari posisinya di 23.5 LS, di mana merupakan hari terdingin dengan malam terpanjang (hari terpendek) di Tiongkok yang letaknya di belahan bumi utara.

Satu lagi, banyak yang mengira kalender Cina itu adalah kalender bulan, ini salah besar. Karena kalender Cina itu adalah kalender lunisolar, yang mendasarkan perhitungan pada peredaran bulan juga matahari. Makanya Imlek itu selalu jatuhnya di Januari dan Februari setiap tahunnya, lain dengan Idul Fitri yang jatuhnya bisa saja di awal, tengah atau akhir tahun.


Rinto Jiang




Martha J. wrote:
Tapi ceng beng kan jatuhnya selalu tanggal 5 April. Mengapa tidak
pakai hitungan kalender china?

MJ




.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke