Re: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im)

2005-05-24 Terurut Topik Tantono Subagyo
Sdr Stevan yth, Masalahnya adalah orang brengsek atawa tida brengsek, bukan Kristen, Islam atawa agama lain. Dari agama apapun juga kalau dasarnya brengsek dan ingin menang sendiri ya brengsek saja. Fitnah terhadap orang Tionghua berjibun, salah satunya adalah tuduhan makan bayi, yang ini bahkan

RE: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im)

2005-05-24 Terurut Topik Piter
A BODO". Jadi "Pembelot Dewi Kwan Im" = MASA BODO. Piter -Original Message-From: budaya_tionghua@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]On Behalf Of Tantono SubagyoSent: 25 Mei 2005 4:09To: budaya_tionghua@yahoogroups.comSubject: Re: Tidak perlu (Re:

RE: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im)

2005-05-24 Terurut Topik ulysee
? Ada yang punya sejarahnya gimana sampe bisa jadi dewa? -Original Message- From: Piter [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, May 25, 2005 10:12 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im) Dear All

Diskusi agama yang santun dan membicarakan kekurangan agama (Re: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im))

2005-05-22 Terurut Topik udayana_2000
Sent: Friday, 20 May, 2005 12:48 Subject: Re: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im) Bung ABS just for the sake of curiosity. memang apa salahnya sih membicarakan kekurangan agama ? -- Tolong disimak bahwa

Re: Tidak perlu (Re: [budaya_tionghua] OOT : Pembelot Dewi Kwan Im)

2005-05-19 Terurut Topik Benny M. Soegiharto
Sekedar saran, saya sih enjoy aja bacanya. Malah saya kurang setuju ada "larang-melarang". Sebenarnya milis menurut saya merupakan ajang pembelajaran juga utk berdemokrasi.dan demokrasi itu ya menghargai perbedaan. Dan bagaimana menghargai perbedaan kalo kita tidak mengerti pandangan pihak