Berita terakhir yang di tayangkan oleh Metro TV,bahwa 2 dari 4 bayi kembar tersebut telah meninggal dunia..
--- Pada Jum, 4/6/10, amat darsono <senopati_...@yahoo.co.id> menulis: Dari: amat darsono <senopati_...@yahoo.co.id> Judul: CiKEAS> Kelakuan RS Cibabat yang kurang ajar... Kepada: cikeas@yahoogroups.com Tanggal: Jumat, 4 Juni, 2010, 2:22 PM Para anggota Mailing list Cikeas dan millist lainnya..... (Mohon di share ke forum milist lainnya) Berikut saya posting berita sangat miris terkait dengan kelakuan rumah sakit berproyeksi pemerasan, menjadikan keluarga pasien tidak mampu sebagai sapi perahan..... semoga bisa menjadi kampanye secara luas bahwa saat ini, ada rumah sakit yang demikian gila memperlakukan pasien miskin dengan standard uang uang uang..... berikut postingannya yang saya posting ulang dariseorang kawan..... : Saya mendapat kabar dari anggota KASBI (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia) wilayah Jabar-Cimahi : "Seorang Ibu, Umi Chomsatun yang merupakan seorang Buruh Pabrik PT Kahatex Cimahi bersama bayi kembar 4 yang dilahirkannya ditahan oleh RS CIBABAT CIMAHI, karena tidak bisa membayar biaya perawatan, 1 bayi Rp. 7,5 juta sehingga totalnya Rp.30juta... duit darimana seorang Buruh?....Protes ke RS CIBABAT telp: 022-6642696. " kawan2 bisa memberi tekanan ke RS agar anak dan ibunya bisa dirawat gratis dan sampai sehat, karena anak-anaknya( 4) berberat badan kecil 1 Kg, 9 ons, 8 ons dan 7 ons....mau dipindah ke RS Hasan Sadikin harus ada 30 juta.. ibu anak2 tersebut adalah anggota KASBI Kota Cimahi. kawan2 KASBI Cimahi sedang melakukan nego dengan RS, meloby perusahaan dan Jamsostek... untuk tekanan ke RS ada diatas nomor telpnya. solidaritas atau keterangan lebih jelas bisa hubungi : Minardi/bren : 081322307972 Trimakasih, Salam Iqbal *Berikut juga saya lampirkan beberapa berita terkait kasus di atas : http://bandung. detik.com/ read/2010/ 06/03/183337/ 1369405/486/ rs-borromeus- akui-ada- uang-muka- untuk-masuk- nicu?g991103485 http://bandung. detik.com/ read/2010/ 06/03/182310/ 1369395/486/ umi-tidak- tahu-pasti- kondisi-keempat- anaknya?g9911034 85