Rfeleksi: Apakah para teroris berbahasa Inggris? Agaknya  harus hati-hati  bila 
berbahasa Inggris karena bisa ditangkap polisi. 

http://www.lampungpost.com/aktual/berita.php?id=9322

      Rabu, 22 Juli 2009 
     

      HUKUM-KRIMINAL
     
     
     
     

Hendrawan Sering Gunakan Bahasa Inggris dan Prilaku Aneh 


      MALANG (LampostOnline): Tingkah laku Hendrawan, pria yang ditangkap 
Densus 88, diluar kebiasaan warga setempat. Sehari-hari dia menggunakan bahasa 
Inggris. Lampu rumahnya tidak dinyalakan bila malam dan kaca jendela rumah 
ditutup dengan kertas.

      Demikian kesaksian Ketua RT 04/ RW 01, Dusun Santrean, Desa Sumberejo, 
Kecamatan/Kota Batu, Malang, Jawa Timur, Sunardi dan istrinya, Anik, Rabu 
(22-7). Hendrawan pernah mengontrak rumah Sunardi selama 6 bulan. 

      "Saya sempat coba intip di sela- sela kertas yang menutup jendela. Tidak 
ada yang mencurigakan. Tapi mengapa semua ditutup pakai kertas dan tidak pernah 
menyalakan lampu itu masih menjadi pertanyaan," ungkap bapak empat anak ini.

      Sunardi mengaku dirinya takut untuk menanyakan perilaku aneh Hendrawan. 
Sampai empat bulan kemudian mereka memutuskan pindah di rumah Kamsun (58), 
warga Jalan Mawarputih No 111 RT 04/RW12, Dusun Sukorembug, Desa Sidomulyo, 
Kecamatan/Kota Batu yang hanya berjarak sekitar 1 kilometer.

      Sementara itu, Kurniawan (29) putra Sunardi mengaku di dalam rumah 
Hendrawan tidak ditemukan keanehan. "Tidak ada kursi, hanya menggelar karpet, 
dan memang semua kaca ditutup kertas. Saya mulai kenal tidak ada yang aneh. 
Karena orangnya baik dan sesama penjual bunga," kata Kurniawan yang mendampingi 
ayahnya. 

      Sementara Anik, sitri Sunardi menjelaskan, Hendrawan bersama istrinya 
sering menggunakan bahasa Inggris dalam keseharian. Kedua anak mereka yaitu 
Khalid (19) dan Abdullah Zubair (20) hanya dua kali berkunjung ke rumah 
kontrakan orang tuanya itu. Karena selama ini kedua anaknya itu tinggal di Solo.

      "Kalau bertengkar sering pakai bahasa Inggris. Jadi kami tidak banyak 
mengerti," jelas Anik. DTC/L-1
     


 Cetak Berita

<<bening.gif>>

<<cetak.gif>>

Kirim email ke