> "sunny" <am...@...> wrote:
> Refleksi:  Anda benar. Pengaruh TV
> kurang baik untuk umat, karena sering
> rumah ibadah kaum ninoritas dibakar.
> 

Aaaah.....  kalo masalah pembakaran rumah ibadah minoritas itu bukan datang 
idenya dari TV tapi dari ajaran Islam dan Quran-nya.

Buktinya, di Jepang, di Amerika, di Jerman, di Australia, bahkan di Cina yang 
banyak orang biadabnya, ternyata meskipun jumlah TV-nya lebih banyak belum 
pernah ada pembakaran gereja atau mesjid atau kelenteng2.  Padahal acara TV 
Amerika paling hot, tembak2an, bomb2an, dan bakar2an, tapi belum ada gereja 
atau mesjid yang dibakar sampai sekarang ini.

Kenapa TV di Indonesia disalahkan padahal jumlahnya enggak sebanyak dinegara 
lain, dan acaranya juga lebih banyak kepada hal2 yang Islamiah, bahkan 
menterinya juga lulusan IAIN jurusan telkom.

Yaaa....  terang, yang salah itu bukan TV-nya tapi ajaran Islamnya yang memberi 
pahala kepada pembakar mesjid ahmadiah dan pembakar gereja2, maupun rumah2 
berhala.

Ny. Muslim binti Muskitawati.




Reply via email to