ORIENTALIS
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani
Dari Buku The Key to Divine Kingdom
www.mevlanasufi.blogspot.com


Bismillah hirRohman nirRohim

Seorang Orientalis datang menemui Grandshaykh Abdullah
dan berkata, “Aku telah mempertimbangkan semua
agama-agama – Budha, Hindu, Yahudi, Kristen, bahkan
Islam. Dan apapun juga aku tanyakan mengenai suatu
agama untuk mencukupi minatku, namun yang aku dapatkan
hanyalah perasaan hampa. 

Tidak ada apapun yang memuaskanku. Aku telah menempuh
perjalanan keliling dunia untuk menemukan jawaban. Dan
siapapun aku tanya, tapi aku pikir aku mengetahui
lebih banyak dari orang yang aku tanya itu. Dimasa
kecil aku melakukan segala macam pelanggaran yang bisa
kamu bayangkan, tetapi aku kemudian merasa rindu akan
suatu kebenaran, maka akupun menjadi seorang yang
tulus hati dan saleh”. 

Tak ada seorangpun yang bisa memuaskan rasa ingin
tahunya, karena dia adalah seorang sarjana /
cendikiawan. Akhirnya, dia berkata, “Kini untuk yang
terakhir kalinya, aku akan mencoba Islam, untuk
melihat apakah aku bisa lepas dari ini semua”. Maka
diapun memulai perjalanannya dari satu negara ke
negara lainnya – Pakistan, India, Negara-negara Timur
Tengah, dan seluruh Negara Eropa, menanyakan apa yang
harus dia lakukan untuk menjadi orang Islam. Mereka
menceritakan kepadanya hanyalah kewajiban secara
fisik, lima tiang agama yaitu mengucapkan shahadat
(deklarasi telah beriman), sholat, berpuasa sepanjang
bulan Ramadhan, membayar zakat dan menunaikan ibadah
haji. Dan diatas semua itu adalah sunat!

Dia berkata, “Islam meminta terlalu banyak! Di agama
Kristen, mereka hanyak memintaku untuk berdoa pada
hari Minggu! Sedangkan kamu memintaku untuk sholat
lima kali dalam satu hari. Juga, ketika aku memiliki
uang berjuta-juta dollar didalam rekening bankku, aku
diminta untuk membayar 2.5% dari uang itu? Apa ini?”

Dia telah mempelajari Islam secara mendalam, dan
akhirnya menjadi seorang ahli tentang agama Islam,
namun tetap saja dia tidak yakin akan Islam. Dia
berkata, “Aku masih memegang udara – bukannya memegang
tali untuk memanjat – aku butuh sebuah tali”.

Sekarang pertimbangkan ayat Al Quran yang mengatakan,
“Berpegangteguhlah pada tali Allah SWT.” 2 Pada hukum
Islam (fiqh), “perpanjangan tali” adalah Muhammad SAW.
Beliau adalah nabi yang membawa kalian ke Hadirat
Allah.

Pada akhirnya, seseorang menceritakan kepadanya
tentang Grandsyaikh Abdullah dan Mawlana Syaikh Nazim.
Lalu dia pergi mencari mereka dengan menempuh
perjalanan menuju tempat dimana mereka tinggal. Ketika
dia tiba, dia memanggil mereka, “Ya Sayyidi ….” Itu
adalah wujud dari rasa hormatnya kepada mereka.

Islam mengajarkan rasa hormat. Dia telah mempelajari
disiplin atau adab Islam sebagai seorang Orientalis.
Sayangnya orang-orang kita – para Muslim sekarang ini
– tidak mengetahui adab. Mereka tidak akan memanggil
kalian, “Pak!” Lalu, mereka memanggil kalian apa?
“Saudara”. Itu adalah cara Wahhabi. Atau “Teman.”
Perkataan, “Sesungguhnya orang-orang Islam itu
bersaudara.” Ya, Tuhan telah berfirman, Orang-orang
Islam adalah bersaudara”, itu benar.  

Tetapi ada tingkatan yang berbeda dalam persaudaraan.
Sekarang ini, jika seseorang berusia 15 tahun datang
ke mesjid dan bertemu dengan orang yang lebih tua 70,
80, atau 90 tahun, dia tetap akan menyapa orang tua
itu, “Hallo, saudara” atau “As-salaamualakum,
saudara.” Ini bukanlah adab ataupun rasa hormat.
Seharusnya dia menyapa dengan “Assalamu 'alaykum wahai
Orangtuaku”, “Assalamu alaykum Bapak”.

Orientalis bertemu Grandshyaikh Abdullah Faiz ( alm )

Lalu orientalis itu mendekati Grandsyaikh dan berkata,
“Kini aku datang menemuimu karena aku telah mendengar
cerita tentangmu.” Kedua-duanya Grandsyaikh Abdullah
dan Mawlana Syaikh Nazim ada disana. Mawlana Syaikh
Nazim menunggu dan Grandsyaikh bertanya, “Apa
pertanyaanmu?”

Orientalis berkata, “Aku tidak puas. Aku tidak bisa
menemukan jati diriku. Aku ingin suatu kebenaran. Aku
telah belajar semua agama, termasuk Islam. Aku
bertanya pada setiap cendikiawan, aku merasa bahwa aku
mengetahui lebih banyak daripada mereka – bahkan
secara lebih terinci mengenai agama. Tetapi aku tidak
merasa puas. Aku bisa memberi ceramah tentang Islam,
namun aku tidak merasakan bahwa aku sedang memegang
sesuatu apapun kecuali udara.”

Grandsyaikh berkata, “Oh anakku. Kamu harus mengetahui
tiga hal untuk mampu memahami kenyataan ini, dengan
demikian kamu dapat dipandu menuju kepuasan dan
kebahagiaanmu.”

Benih

“Pertama, jika kamu mengambil satu benih dari satu
pohon buah-buahan dan ditaruh pada sebuah rak, dan
didiamkan di rak itu selama bertahun-tahun tanpa
kehidupan. Benih tersebut tetap akan berada disana.
Itu berarti, apapun yang kamu lakukan dikehidupanmu –
apapun yang terjadi dan kemanapun kamu pergi – kamu
tetap masih sama – terikat dengan dunia ini. Tetap
memiliki satu benih namun tanpa sebuah perubahan.

Tetapi ketika tiba waktunya untuk menanam benih itu,
kamu mengambilnya dan menanamnya dibawah tanah,
memutuskan sepenuhnya dari dunia luar. Kamu sirami dia
selama 40 hari.9  Dia akan mulai tumbuh. Kemudian,
ketika dia telah tumbuh, kamu tidak akan bisa
menemukan benih itu lagi sekalipun kamu menggalinya –
dia telah hilang, berubah kedalam satu kehidupan yang
baru. Pohon itu akan tumbuh penuh keberhasilan,
memberi manfaat, makanan dan kenikmatan untuk
orang-orang.”

Orientalis itu cerdas dan dia memahami apa yang Syaikh
katakan. Namun dia juga sangat angkuh, dan kini dia
mendapat pukulan telak. 

“Kamu harus mengubur keangkuhanmu. Ketika setan datang
dengan keangkuhannya, dia diusir. Adam AS datang tanpa
keangkuhannya, maka dia dibawa masuk. 

Ada orang-orang yang selama hidup mereka datang pada
saat-saat yang penting – Tuhan memilih mereka dan
membuat mereka menerima inspirasi/ilham dan untuk
dunia “bersaksi dan melihat”.10

Jika kamu diwarisi visi-visi/ilham ini, kamu harus
fokus pada visi-visi ini, mereka tidak bisa dibuyarkan
dan kurang fokus. Cobalah berkonsentrasi pada kekuatan
itu – menajamkan visimu. Fokus, kekuatan bisa
menyembuhkan orang-orang. Para Penyembuh tersembunyi
dimana-mana.

Tuhan memilih orang saleh/wali sebagai penyembuh,
tetapi tidak semua orang bisa menjadi seorang
saleh/wali. Kamu mungkin mempunyai ijin untuk memimpin
zikir11 atas nama Syaikh, atau ijin untuk berbicara
atas nama syaikh – tetapi kamu bukanlah syaikh
tersebut. 

Seorang penyembuh adalah seseorang yang memiliki
kekuatan untuk penyembuhan dalam arti secara
spiritual. Mereka mampu untuk menyembuhkan dari jarak
jauh – itu merupakan salah satu dari enam realitas
spiritual/rohani.

Seberkas cahaya yang terfokus

Ada satu kenyataan spiritual dimana orang-orang
saleh/wali memiliki kekuatan penyembuhan yang bila
diarahkan kepada seseorang maka akan
mempengaruhinya.12 Hal ini mungkin saja terjadi dengan
mengarahkan kekuatan atau tenaga seperti sebuah cahaya
laser spiritual, bahkan dari Amerika kepada seseorang
yang berada di Cina. Melalui komunikasi hati/spiritual
ini kamu bisa menjangkau dan menyembuhkan seseorang.
Tetapi bila energi ini tidak terpusatkan maka energi
itu tidak mempunyai efek atau dampak apapun. Seperti
perbedaan antara seberkas cahaya yang terpusatkan dan
seberkas cahaya yang tersebar. Seberkas cahaya yang
terpusatkan akan terpancar lebih jauh, sama seperti
cahaya mercu suar.

Tanpa fokus, kamu melompat dari satu persoalan ke
persoalan yang lainnya, dan orang-orang berpikir kamu
gila. Jika kamu berbicara dari Timur kemudian ke
Barat, lalu ke Selatan kemudian ke Utara, orang-orang
berkata, “Aduh! Orang ini mabuk. Bawa dia ke rumah
sakit jiwa. Dia cacat. Rawat dia.” Padahal orang ini
tahu bahwa hal itu tidaklah benar, dia tidak sakit,
tetapi lebih cenderung sedang mengalami hal yang
berbeda-beda. Fokusmu harus terus dipusatkan untuk
meningkat, hingga fokusmu menjadi sangat tajam atau
jelas dan dapat fokus pada satu hal diwaktu yang
bersamaan, hingga kamu dapat mencapai koneksi
‘digital’ bukannya ‘analog’. Dengan koneksi ‘digital’
kamu bisa fokus pada beberapa hal di waktu yang
bersamaan. Digital adalah untuk para guru.

Kamu tidak mempunyai gelar guru, atau sarjana. Kamu
mungkin mengalami berbagai hal, tetapi kamu harus
meningkat hingga mencapai keahlian, setelah itu kamu
bisa mendapatkan koneksi digital.
 
Para guru ahli bisa menjangkau setiap orang melalui
kekuatannya Sayyidina Muhammad SAW.

Seperti yang difirmankan oleh Allah SWT di kitab suci
Al Qur’an, “Ketahuilah bahwa Utusan Allah itu ada
didalam dirimu”13 Tuhan tidak mengatakan “Ketahuilah
bahwa Utusan Allah ada bersamamu,” atau ”diantara
kamu.” Ini merujuk pada suatu kebenaran bahwa para
guru mewarisinya dari Nabi SAW.14 


Sebutir Telur

Orientalis mendengarkan, dan dia bertanya, “Lalu apa
yang harus aku lakukan?” Grandsyaikh berkata,
“Menunggu.” 

Lalu dia berkata, “Jika kamu mengambil sebutir telur
ayam atau hewan lainnya, lalu kamu letakan telur itu
pada sebuah rak, dan seterusnya berada di rak itu,
maka kemungkinan telur itu menjadi busuk jika tetap
ada di rak itu, karena kamu tidak meningkatkannya.
Meningkat berarti berguna bagi orang-orang. Jika kamu
tidak bisa membuat dirimu berguna, maka pada akhirnya
kamu akan menjadi tidak baik – kemudian hidupmu
menjadi tidak berharga.

Dan jika kamu meletakan telur itu dibawah seekor induk
ayam, kamu akan menemukan suatu kehidupan baru
menghampirimu. Telur itu dierami oleh induk ayam
selama 21 hari – tidak lebih satu hari atau kurang
satu hari. Telur itu benar-benar diputuskan dari dunia
luar. Telur itu berada dalam pingitan sama halnya
dengan benih tadi. Lalu, apa yang terjadi? Telur
menetas dan seekor anak ayam muncul.

Tetapi ini akan menjadi kehidupan surgawi baru bagi si
anak ayam. Dia telah diberi kehidupan surgawi disana.
Kamu merupakan suatu cabang cahaya surgawi dan
kehidupan surgawi. Kamu akan memiliki penjelmaan dari
Nama dan Atribut/Sifat Tuhan yang dipakaikan kepadamu
ketika kamu “bersembunyi” setelah memberi manfaat bagi
orang lain.

Perhatikan akal sehat Grandsyaikh. Dia tidak membantah
atas agama. Dia tidak mengatakan, “Tidak, ini baik,
ini lebih baik, ini tidak baik, ini tidak jelek,
Yahudi jelek, Kristen baik, yang ini tidak baik, yang
ini baik.” Tidak. Dia menggunakan akal sehat untuk
memikirkan hal tersebut.


Kandungan/Rahim

Kemudian Grandsyaikh berkata, “Seorang bayi berasal
dari setetes air mani (sperma) dan satu sel telur.
Segala puja dan puji untuk Allah SWT. 15 Jika kita
memasuki ilmu pengetahuan sedikit, hanya sedikit lebih
jauh. Seorang pria menghasilkan 500 juta hingga 600
juta sperma saat dia bersetubuh dengan istrinya. Dari
600 juta sperma, hanya ada satu yang menempel pada
satu sel telur”

Para wanita biasanya menghasilkan kurang dari 10 sel
telur. Ilmuwan telah menemukan bahwa struktur dasar
sel-sel gen pria bisa mencapai 30 atau 40. sedangkan
para wanita mencapai 150 lebih didalam sel telur. Oleh
karena itu walaupun seorang pria menghasilkan banyak
bahan dasar keturunan pada satu sperma yaitu berkisar
satu-kelima ???(ONE-FIFTH)??? dari yang dihasilkan
oleh sel telur seorang wanita. Para ilmuwan menemukan
banyak rahasia melalui genetika atau keturunan. Setiap
bahan dasar terdiri dari 23 protein yang berbeda. Dan
setiap protein memiliki lebih dari 150 juta sel. Pada
hal ini, kamu dapat melihat Kebesaran Allah SWT.

Berikutnya Grandsyaikh berkata bahwa ketika ibu sedang
hamil, anak akan tinggal didalam rahimnya selama 9
bulan 10 hari, memutuskan sepenuhnya dari dunia –
bersembunyi. Dewasa, tumbuh berkembang, pasrah kepada
Tuhan – tidak meminta ketentuan atau perbekalan. Tuhan
menyediakan itu semua.

Siapapun yang memelihara suatu kesadaran akan Allah
SWT,16 akan tetap berada pada jalur ketulusan, Tuhan
akan membuat untuknya suatu pembukaan atau pencerahan
(didalam bisnis, uang, kekayaan, suami, istri, dan
segala sesuatunya), dan Dia akan menyediakan
ketentuan/bekal dari setiap arah, tanpa perhitungan.

Seorang anak secara alami adalah seorang yang murni.
Karena itulah mengapa Nabi SAW bersabda, “Manusia
dilahirkan tanpa dosa atau polos.” Di Islam, kepolosan
berarti murni, bersih tanpa dosa. Seorang bayi lahir
dalam keadaan polos dan murni, pasrah kepada Tuhan.
Tuhan yang menyediakan segala sesuatu untuknya, bahkan
ketika dia didalam kandungan ibunya.

Lihatlah pada telur yang dierami oleh induknya – itu
hanyalah sebutir telur. Tidak ada koneksi/saluran
antara induk dan telur. Apa yang dimakan anak ayam?
Dia berasal dari kuning telur, dia memakan putih
telur. Dan mereka berkata tidak ada sang Pencipta!
Lalu, apa yang dimakan oleh anak ayam?

Didalam kandungan seorang ibu, ada satu tali yang
memberi makanan kepada bayi – bahkan didalam kandungan
bayi itu tidak menghirup udara! Dan telur tidak
terhubungkan dengan induk ayam, kecuali melalui
kehangatan yang diberikan induk ayam kepada telur. Dan
jika tidak ada ayam jago, tidak ada manfaat pada telur
itu. Apa yang dilakukan ayam jago pada ayam betina?
Tidak ada! Dia hanya melompat keatas kepala. Apa yang
dilakukannya? Tidak ada, pergi dan lihatlah sendiri.

Tuhan sedang memberi kita suatu tanda. Tuhan berfirman
didalam Al Qur’an yang suci, “Kami akan memperlihatkan
kepada mereka tanda-tanda Kami di horison”17. Yang
berarti, itu adalah pengetahuan untuk masa depan,
bukan untuk masa ketika Nabi SAW hidup. Nabi SAW
meramalkan ilmu pengetahuan masa kini untuk para
Sahabat. Pada masa itu, mereka tidak memahami ilmu
pengetahuan ini. Tetapi saat ini, jika kamu melihat
pada hadist Nabi SAW dan kitab suci Al Qur’an, kamu
melihat itu semua mengacu pada isu-isu ilmu
pengetahuan ini.

Lalu, apa yang dilakukan ayam jago? Dia melompat dan
mematuk, menghasilkan beberapa hormon pada ayam
betina. Hormon itu memberi kehidupan; yang masuk
kedalam telur.

Benih mati! Benih itu tergeletak begitu saja di rak
tanpa ada kehidupan. Mereka menjual benih di depot
tanaman – pergilah kesana dan beli beberapa benih.
Benih-benih itu ada dalam kemasan, bermacam benih yang
berbeda – tanpa kehidupan! Tidak ada! Tetapi Allah
memberi mereka air kehidupan – “Kami jadikan segala
sesuatu yang hidup dari air” 18 Mereka hidup dengan
air.

  
Wa min Allah at Tawfiq

Wasalam, arief hamdani   
 
Note : Telah terbit tiga buku Mawlana Syaikh Hisyam
Kabbani ar-Rabbani yang membahas tuntas tentang Dalil
Mawlid :

1. Mawlid Bukan Bid'ah Rp. 20.000,-
Bisa didapatkan dgn biaya kirim Rp. 5000 untuk Jakarta
e-mail [EMAIL PROTECTED] com, sms HP. 0888 133 5003,
0816 830 748. Buku-buku menarik dari Mawlana Syaikh
Hisyam Kabbani ar-Rabbani ( Islamnya Pangeran Charles,
Perlunya Guru Ruhani Sejati 1, 2 - Servanthood dll)
dari Tariqah  Sufi Naqshbandi Haqqqani bisa didapatkan
& di down load gratis www.mevlanasufi.blogspot.com 

2. Mawlid & Ziarahj Ke makam Nabi saw Rp. 37.500
Bisa didapatkan di Gunung Agung, Gramedia

3. Energi Zikir & Salawat Rp. 37.500
Bisa didapatkan di Gunung Agung, Gramedia

Wasalam, arief hamdani
President Rabbani Sufi Institute of Indonesia
www.mevlanasufi.blogspot.com
HP. 0888 133 5003, 0816 830 748, 021-7255508
Fax. 021-7255508


Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

Kirim email ke