Ditahun-tahun pertama adanya dunia internet, berbagai mailing list dipenuhi oleh fundemenalis seperti Ahmad Sudirman, Zulfan, Agung Prima entah apa, wsahrir, Adriaan entah apa tapi pakai MBA dll. Isi omogan mereka itu terutama dusta, omong kosong, ketololan-ketololan dan kebencian terhadap ummat Nasrani, Yahudi dan 'Barat'.. Mula-mula banyak orang yang termangu-mangu dengan omongan mereka karena mereka mengatas namakan Allah... Tapi lama-lama toh kelihatan bahwa ada yang tidak beres dengan ocehan mereka: bagaimana orang seperti Sudirman hidup di Swedia dan menikmati kebabasan negara sekuler tapi getol menyatakan pendapat yang anti negara sekuler. Kenapa dia tidak hidup di Madinah atau di Aljazair? Atau omong kosong seperti Islam yang kaffah yang tidak jelas apa artinya. Lalu pemecahan masaalah dunia yang mereka usulkan adalah kembali ke zaman Nabi, artinya ke zaman naik onta dan kebudaya main pancung dan sembelih. Ya nggak bisa diterima nalar! Dan sekarang, satu demi satu mereka itu menghilang dari berbagai mailing list atau ngumpet dimailing list pingitan. Yang tinggal diberbagai mailing bebas hanya yang paling sedeng diantara mereka, seperti adriaan MBA entah apa dan pelacur nama istri atau ws-sahrir (saya ngak tahu apa nulisnya begini). Tapi berapa lama orang-orang sedeng ini akan bisa bertahan menyebar dusta dan ketololan serta kebencian terhadap penganut agama lain, terutama penganut agama Nasrani dan Yahudi? Saya yakin tidak akan lama, karena dusta dan ketololan mereka itu begitu gede: lebih gede dari ikan paus bunting. Saya kira kita sedang melangkah maju dalam pengembangan pikiran Islam.