JawaPos, Rabu, 05 Okt 2005,
Terjadi Pembohongan Publik Alasan Pemerintah Menaikkan
BBM
JAKARTA - Kenaikan harga BBM yang begitu tinggi tidak saja mengagetkan masyarakat bawah. Sejumlah pengamat malah menilai kenaikan itu sangat tidak rasional. Menurut mereka, alasan yang disampaikan pemerintah soal kebijakannya itu juga merupakan pembohongan publik. Itu terungkap dalam diskusi di Wisma Kodel, Jalan
Rasuna Said, Jakarta, kemarin. Beberapa pengamat ekonomi dan politik prihatin
terhadap nasib bangsa ini dengan adanya kebijakan pemerintah yang dianggap
menyengsarakan itu.
Hadir di acara tersebut, antara lain, Kwik Kian
Gie, Erros Djarot, Salahuddin Wahid, Adi Sasono, A.S. Dillon, Jacobus Camarlo
Mayongpadang, dan Fadhil Hasan.
"Perhitungan pemerintah tidak ada yang benar. Saya
melihat ada pembohongan publik atas semua alasan yang dikemukakan pemerintah,"
ujar Kwik.
Kwik juga menyatakan siap dihadapkan siapa saja
untuk berdebat soal alasan kenaikan itu. Bukan itu saja. Dia juga berpendapat
bahwa angka-angka yang disebarkan pemerintah, seperti jumlah konsumen Indonesia
terhadap minyak, produksi minyak Indonesia, dan sejumlah angka yang dijelaskan
ke masyarakat sebagai alasan kenaikan itu banyak yang salah.
"Pemerintah menggelapkan informasi. Ini mengarah
pada pembohongan publik. Dan, kita wajib memperingatkan pemerintah atas
kesalahan perhitungan angka yang menyebabkan mereka harus menaikkan harga BBM,"
ujar Kwik.
Erros yang duduk berdampingan dengan Kwik
menimpali, kondisi sekarang membuat masyarakat shock. Dalam kondisi seperti ini,
lanjut dia, yang dibutuhkan bukan teori terhadap perbaikan ekonomi. "Yang
dibutuhkan bangsa ini adalah aksi," ungkapnya.
Secara terpisah, anggota FPDIP Panda Nababan
menilai pemerintah tidak serius menangani dampak kenaikan harga BBM. Ketua DPP
PDIP itu menyatakan sangat prihatin atas keluhan rakyat kecil, terutama
berkaitan dengan kenaikan harga minyak tanah yang melampaui harga pemerintah. Di
beberapa tempat, ujar dia, harga minyak tanah Rp 3.500 hingga Rp 4.000 per
liter.
"Lebih menyesal lagi, ternyata harga BBM di
Indonesia kini melampaui harga BBM yang berlaku di New York, Amerika Serikat,"
katanya. (die/tom)
TOLAK HARGA BBM (emang bisa?) GANTUNG... -> no political please... Ketawa dot Com - http://ketawa.com/ YAHOO! GROUPS LINKS
|