--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Indra Jaya Piliang
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Ketika anda memberikan kepada negara kewajiban untuk membiayai
seluruh pendidikan, tanpa ada tanggungjawab masyarakat, maka negara
juga akan mengisi kurikulum sekehendak hatinya. Pola pendidikan
komunis
Ass WRB,
Pribahasa 'ada gula ada semut ' jadi bukti para kaum penjajah
dari Portugis,Belanda ,Belanda ,Jepang mungkin sampai saat ini dengan
bendera MNC datang ke Indonesia dengan satu tujuan mengeruk kekayaan
alam dan SDM yang melimpah ( kerja kontrak dan outsourcing ) sehingga
tepat kalo pe
Mas
kalaumau dapat banyakdr rakyat
sektor riil yg dimajukan
disitu dapat pajaknya
bukan dr majaki rakyat yg lg jekaparan..
sementara hsl buminya diambili buat asing dan pejabat
jadi tetap aja jangan nyalahinrakyat ..sebab salah rakyat cuma satu
salah pilih pemimpin...
HS
At 02:12 PM 17-
Bung Satria, biar saya jawab di sela-sela email anda, ya.
ijp
--- On Wed, 9/17/08, Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogro
Makanya pendidikan diindonesia tidak maju-maju. Sumber daya manusianya
kalah bersaing dengan luar negeri. salam
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Haniwar Syarif
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Yabng mau jalan pintas itu siapa..
>
>
> lha memangnegara kirta gak maju maju..jalan ditempa
budiman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: manneke budiman <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Sunday, September 14, 2008, 4:11 PM
Kira-kira, kalo sekarang Pak Harto masih b
<[EMAIL PROTECTED]>
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Monday, September 15, 2008 4:02:34 PM
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
IJP sudah KangNoer ingatkan berlakulah dengan empati
Menulis dengan empati maka anda akan berbicara juga dengan
+ Bung Indra masih mau meneruskan?
Anda belum menjawab pertanyaan saya : Apa sebenarnya yang Anda maksudkan (atau
pahami) dengan `pendidikan
gratis' dan `biaya pendidikan' itu (dan apa referensi Anda)? Mana
biaya yang harus dibebankan kepada pemerintah dan mana yang harus
dibebankan kepada pesert
Yaahh...lagi -lagi ngandelin harta bumi:). Amerika lebih kaya dari
Indonesia kalau soal harta bumi, akan tetapi mereka tidak menggantung
kehidupan mereka ke harta bumi. Hampir 70% GDP (25% dari seluruh
dunia) amerika berasal dari kerja otak (service), dan sebagian besar
lagi berbentuk produk
+ Lha iyalah Pak. Kalau dibayari sepenuhnya oleh pemerintah namanya ya
gratis. Sampeyan kok jadi bingung sendiri. Setelah bilang tidak ada
yang namanya pendidikan gratis tapi kemudian bilang kalau dibayari
pemerintah 100% namanya gratis. :-). Siapa yang bilang bahwa
pendidikan dasar itu biayanya da
masih banyak yg belum mengerti pendidikan gratis spt yg dilakukan
bupati musi banyu asin.
sebaiknya baca artikel di bawah ini.
point yg didapat dari fakta pendidikan dan pengobatan gratis ini
adalah :
- bahwa jika pejabat publik benar2 mengelola keuangan baik itu apbd
atau apbn dapat memberikan se
-
From: "I. Imran" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Tue, 16 Sep 2008 18:10:32
To:
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
Seharusnya yang baiknya saya pikir bagaimana melakukan distribusi,
yaitu mencharge orang kaya lebih untuk subsidi kepada oran
soal rakyat meningkatkan produktivita situ pasti.., tapi dididik dong
..rakyat yg benar.
soal dana.. lha itu harta bumi kita di kemanain... , dikaish nya kok ke asing
bukan utk rakyat.
Kalau and amikir pemerintah kita cukup bebruat... menurut saya ya
cukup bebruat korup.
dan cukup bebruat bo
Yabng mau jalan pintas itu siapa..
lha memangnegara kirta gak maju maju..jalan ditempat di banding mrk,.. u
Ambil contoh, thn 73 sy ke Malaysia .,soal pendidikan mrk masih
tertinggal dgn Indonesia.., nyatanya sekarang mrk irty depan, soal
mass transport , dulu sama sama belum ada sekarang m
Terima kasih Taufan. Saya turuti nasihat Anda. Saya tak akan lebih jauh legi
berdebat soal konsep "pendidikan gratis" dan "sekolah gratis" ini. Makasih
sudah jadi lampu merah yang berfugnsi sebagai warning.
�
Selamat puasa, semoga tunai dan diterima oleh-Nya.
�
manneke
--- On Tue, 9/16/08, T
Pemikiran yang sangat cemerlang, Mas Iwan. Selama ini dari isi milis
ini saya merasa bahwa ada sekat langsung dari pemerintah dan rakyat
sehingga merasa bahwa pemerintah adalah pemerintah dan rakyat adalah
rakyat. Mungkin kita lupa bahwa apa yang dimiliki pemerintah adalah
hasil usaha dari rakyat
Mungkin kita terlalu banyak bermimpi seakan-akan negara kita ini udah
selevel ama amerika, inggris, prancis Jerman, dan lainnya yang nota
bene adalah negara yang telah maju. Kita lupa memperhatikan
bagaimana negara2 tersebut dahulunya berjuang untuk sampai ke posisi
mereka sekarang dimana generasi
Seharusnya yang baiknya saya pikir bagaimana melakukan distribusi,
yaitu mencharge orang kaya lebih untuk subsidi kepada orang2 miskin.
Bukan sebaliknya yang orang kaya juga dikasih subsidi, akhirnya
pemerintah yang dipepet.
Di amerika sendiri sekolah tergantung dari daerah dimana mereka
tinggal.
kalau seseorang berada dalam posisi spt itu, mestinya harus bisa
membuat skala prioritas. pertimbangkan mana yg lebih urgent. untuk
urusan sbg rakyat tentu sebisanya menjadi prioritas terakhir. jadi yg
patut dipertimbangkan adalah posisi dia sbg akademisi dan politisi.
sbg akademisi:
pendidikan gr
Ach iya, ternyata benar Bung Hatta pernah meminjam uang sekolah dari
perkumpulan teosofi Belanda dan baru dikembalikan pada 1952 walaupun
bung Hatta sudah mendapatkan pinjaman ke Belanda dari pamanya, Max
Etek Ayub, saudagar minang di pasar senen(?) dan seorang sosialis
Belanda.
Soal gerakan teo
-
From: "Roni Febrianto" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Tue, 16 Sep 2008 02:28:06
To:
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
Ass WRB,
Pajak adalah kewajiban rakyat bijak pada pemerintah sebagai
komponen APBN/D rasanya jelas Bung I
a Dharma <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, September 15, 2008, 5:41 AM
+ Bung Manneke, kalau orang bicara tentang Pendidikan Gratis maka ia
mengacu kepada sekolah grat
Hatta mana pernah mindjem duit? dia itu dari keluarga konglomerat di
djamannja?. Banjak memang mahasiswa jang beladjar di Belanda karena
ada laporan dari Raadsman dianggap mendjadi Kominis, lalu Raadsman
melapor pada PID Hindia Belanda dan PID ini kemudian memberi masukan
pada pemerintahan Pusat Gu
Ass WRB,
Pajak adalah kewajiban rakyat bijak pada pemerintah sebagai
komponen APBN/D rasanya jelas Bung Iwan kawannya IJP .
Pendidikan /Sekolah biayanya gratis adalah kewajiban negara pada
rakyatnya sebagai kebalikan atas pajak yang didapat dari rakyat .jadi
rakyat bisa dapat haknya ,itu ras
mbaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
Bung Indra baca dimana Hatta berutang pada perkumpulan Teosofi Belanda
? setahu saya pendidikan Bung Hatta dibiayai oleh pamanya yang
merupakan saudagar Minang di pasar Senen(?). Mungkin yang menghutang
atau sekolah dengan teosofi Beland
Dalam hal ini saya setudju dengan IJP melihat sesuatu harus lebih
dalam kerangka yang lebih luas. Justru diluar biaya pendidikan yang
merupakan kendala biaya, ada biaya-biaya lain yang justru lebih
besar, karena kebutuhan setiap daerah berbeda. Saya kira apa yang
dicetuskan IJP perlu dicari rumusan
wrote:
From: thseto <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, September 15, 2008, 2:57 AM
iya, tapi IJP juga tidak jelas mendefinisikan biaya pendidikan. masak
beli krupuk di
Bung Indra baca dimana Hatta berutang pada perkumpulan Teosofi Belanda
? setahu saya pendidikan Bung Hatta dibiayai oleh pamanya yang
merupakan saudagar Minang di pasar Senen(?). Mungkin yang menghutang
atau sekolah dengan teosofi Belanda itu Bung Karno karena ayah beliau
Pak Soekemi adalah juga m
La iyalah BUng Manneke yang BUDIMAN,
Tentulah kita melihat sejarah untuk maju kedepan bung. Saya ngajak
nostalgia dengan tujuan agar kita tetap "mengakar ke bumi" bahasa
sunda na "down to earth" mereun nya?
Setujulah saya, tapi jangan berandai kalau pak harto begini
begitu...nah...anda terjebak s
negara
ini.
Eric Soesilo
[EMAIL PROTECTED]
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
-Original Message-
From: "Indra Jaya Piliang" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Mon, 15 Sep 2008 01:58:55
To: FPK
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Grat
+ Bung Manneke, kalau orang bicara tentang Pendidikan Gratis maka ia
mengacu kepada sekolah gratis. Jadi kalau di luar negeri orang bilang
'Free Education' maka itu mengacu kepada 'sekolah gratis'. Tidak ada
yang bingung dengan ini karena ini sudah merupakan konvensi.
Kalau tidak percaya coba gugel
delete, ya. masuk tong sampah tanpa harus diremas-remas.
salam hangat,
ijp
--- On Mon, 9/15/08, Nur Rochman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Nur Rochman <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogro
. Lihat saja nanti, setelah Alex dilantik.
Pendidikan gratis itu hanya tagline. Sangat-sangat susah dipraktekkan.
--- On Mon, 9/15/08, thseto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: thseto <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidik
: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Monday, September 15, 2008 12:47 PM
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
Ya, Pak Sohib. Saya sudah lihat sendiri prakteknya di Musi Banyuasin
beberapa waktu yang lalu. Benar-benar gratis, termasuk siswa yang
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan
Pendidikan
Mas IJP...
tanayin dee ... sama semua anggota FPK..siapa yg
sebenernya gak nyambung , lha semua juga tahu
ongkon jalan dari rumah ke sekolah mah gak ditanggung..
abis sih ente maunya bikin definisi s
- Original Message -
From: Yoshi Nabil
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Monday, September 15, 2008 1:35 PM
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan
Pendidikan
ah . . IJP terlalu banyak bermain dengan kata-kata.
Semakin lama, IJP
iya, tapi IJP juga tidak jelas mendefinisikan biaya pendidikan. masak
beli krupuk dianggap biaya pendidikan. beli bakso dianggap biaya
pendidikan. itu kan jelas2 fatal. org lebih bisa menerima jika biaya
pendidikan adalah biaya sekolah, daripada biaya kerupuk dan bakso.
bolehlah berpendapat bahwa b
ah . . IJP terlalu banyak bermain dengan kata-kata.
Semakin lama, IJP semakin tidak menarik simpati saya.
Bagaimana demokrasi bila menjadi indah jika orang
selevel Anda saja selalu menanggapi perbedaan pendapat
dengan cara sebagi berikut :
- Itu anak SD juga paham
- Dan aku tdk tertarik dg bahas
a KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: "thseto" <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: "Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com"
Received: Sunday, September 14, 2008, 9:19 PM
Ntar biaya spa dan cukur jenggot serta pijat di salon dekat sekolahan juga
dimasukka
/08, Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Sunday, September 14, 2008, 7:47 PM
--- In Forum-Pembaca- [EMAIL
h" (sebagai kata kerja aktif, bukan tempat
fisik). Ini buat para lawyer yang udah banyak duit, atau para konsultan
pendidikan yang selalu dapet proyek.
manneke
--- On Sun, 9/14/08, Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Satria Dharma <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Fo
Hi
I noticed that with asterisk-gui 2.0 the list of providers is sourced on
each invocation from the URL https://gui-dl.digium.com/providers.js .
I have two general concerns of this:
1. Privacy implications
Every time I use this configuration page, it reports home.
2. Untested code
This featur
Ass WRB,
Tambah lagi tanya pada anggota millis apakah IJP pantas jadi
Caleg kalo cuma bikin persepsi /cara pandang sendiri tentang pendidikan ,yang
jelas maksudnya biaya sekolah minimal dan kalo ada bonus yah plus buku ato
lainnya .Aku yakin yang dituntut rakyat adalah batas minimn
Ya, Pak Sohib. Saya sudah lihat sendiri prakteknya di Musi Banyuasin
beberapa waktu yang lalu. Benar-benar gratis, termasuk siswa yang
masuk program sekolah unggulannya. Saya baca di koran bahwa karena
janjinya untuk menggratiskan biaya pendidikan di Sumsel itulah yang
membuatnya lebih banyak dipil
Anda mau ngeles ya. :-) Anda belum menjawab pertanyaan saya : Apa
sebenarnya yang Anda maksudkan (atau pahami) dengan `pendidikan' dan
`biaya pendidikan' itu? Mana yang harus dibebankan kepada pemerintah
dan mana yang harus dibebankan kepada peserta didik? Apakah menurut
Anda pendidikan di Jembrana
pendidikan gratis dan pengobatan gratis (?) kalau tidak salah, tolong
dikoreksi kalau salah sudah dilakukan oleh bupati alex noordin di
kabupaten musi banyu asin.
ide yg sama ini juga akan diterapkan jika dia menjadi gubernur sumsel.
pendidikan gratis juga ditiru oleh bupati bekasi kalau tid
BlackBerry� wireless device from XL GPRS network
-Original Message-
From: "Satria Dharma" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Sun, 14 Sep 2008 22:33:26
To:
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
+ Itu berarti Anda pakai bahasa alien IJP. Sejak kapa
ECTED]>
Date: Sun, 14 Sep 2008 23:47:11
To:
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, manneke budiman
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Rupanya banyak yang nggak nangkep maksudnya IJP, bahkan termasuk
periset unggul
IL PROTECTED]> wrote:
From: thseto <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Sunday, September 14, 2008, 8:22 PM
ah itu mah IJP mengada2 aja. kalau udah urusan beli makanan bergizi
Maaf, saya tidak baca semua diskusi dari awal.
Cuma ingin menambah informasi, baru-baru ini saya dengar di Perancis
keponakan saya les piano ditanggung pemerintah (entah subsidi atau
sepenuhnya), tapi harus bagus terus kemajuan prestasinya kalau lesnya
asal-asalan bisa dihentikan. Sepertinya itu b
Ntar biaya spa dan cukur jenggot serta pijat di salon dekat sekolahan juga
dimasukkan biaya pendidikan. Kekekek...
thseto wrote:
> ah itu mah IJP mengada2 aja. kalau udah urusan beli makanan
> bergizi,
> beli krupuk, krupuk, beli baksi dll itu ya ga bisa dimasukkan ke dalam
> biaya
Mas IJP...
tanayin dee ... sama semua anggota FPK..siapa yg
sebenernya gak nyambung , lha semua juga tahu
ongkon jalan dari rumah ke sekolah mah gak ditanggung..
abis sih ente maunya bikin definisi sendiri ttg pendidikan gratis..
aku juga bisa dong ambil kesimpulan semdiri dr
tulisanmu se
Kalau gitu ngapain kuliah di Indonesia, toh ternyata orang2 di
universitas juga nggak cerdas-cerdas. Khan katnya tujuan kuliah
supaya bisa jadi cerdas. Kalau universitasnya cerdas, mereka ngak
perlu dana pemerintah. Mereka bisa kreatif sendiri mencari uang
tanpa harus menekan mahasiswanya dengan
: Since everything works correctly for valid input, I'd say it is not a
: blocker.
Ah ... yes, sorry, I agree with you completely. Sometimes i get caught up
in the diagnoses and forget the context.
The XML parsing weirdness definitely should not be considered a blocker,
since:
1) valid inpu
Dear all,
Itu pemerintah sekarang yang tidak menggratiskan. pemerintah dulu,
jauh-jauh hari telah "menggratiskan" biaya pendidikan. Bolehlah saya
refleksi kepada zaman Suharto (meski tentu saja banyak hal yang tidak
perlu dicontoh dari presiden yang satu ini).
Ketika saya masuk ITB dulu awal 80an
+ Lha wong yang sudah jelas-jelas amanat UU dan ada PP-nya belum bisa
dipenuhi kok mau menjanjikan sesuatu yang lain. Tak perlu minta yang
tidak-tidak. Tuntut saja pemerintah untuk memenuhi amanat yang mereka
tuliskan sendiri.
Salam
Satria
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, "Erwan Sus
Berkampanye pendidikan gratis, mengapa tidak bbm gratis. Jadi jelas
dustanya.<-- bicara pendidikan gratis, sama saja bicara bbm
gratis. Arti saat ini tidak mungkin... Gitu lo, masudnya...
Thank U
Salam,
Erwan susandi.
Pada tanggal 13/09/08, Indra Jaya Piliang <[EMAIL PROTECTED]> m
otakku utk memahaminya.
Ijp
Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network
-Original Message-
From: "Roni Febrianto" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Sat, 13 Sep 2008 15:07:56
To:
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pend
Ass WRB,
Pemahamnku memang harus dipilah juga pendidikan gratis untuk
penduduk miskin/kurang mampu agar ada kesempatan ,tapi bagi yang mampu
punya uang silahkan bayar sekolah ato ke sekolah swasta sampai luar
negri pun silahkan .Jadi yang diminta dari negara biayanya bung IJP
dan buat yang mam
idak jelas dimana dipraktekkan.
ijp
--- On Sat, 9/13/08, Erwan Susandi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Erwan Susandi <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Pemerintah Tak Akan Gratiskan Pendidikan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Saturday, Septem
Berkampanye pendidikan gratis, mengapa tidak bbm gratis. Jadi jelas dustanya.
http://erwansusandi.blogspot.com/2008/06/kenapa-tidak-bbm-gratis.html
Kalau inkamben cakeda(calon kepala daerah) membuat/memasang baleho
bagaimana? Panwaslu bagai pengawas palsu(panwalsu). Apakah ini tidak
memancing anark
61 matches
Mail list logo