-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>



https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5005161/corona-melonjak-lagi-di-wilayah-ini-usai-lockdown-dilonggarkan?tag_from=wp_belt_lifestyle


 Rabu, 06 Mei 2020 19:46 WIB

Corona Melonjak Lagi di Wilayah Ini Usai Lockdown Dilonggarkan

Achmad Reyhan Dwianto - detikHealth
Share 0
Tweet 0
Share 0
10 komentar
Negara-negara Ini Mulai Longgarkan Lockdown Corona Banyak negara memperpanjang 
kebijakan lockdown untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona. Namun, ada 
juga beberapa negara yang mulai melonggarkan lockdown. Sejumlah negara mulai 
melonggarkan lockdown (Foto: AP)
Jakarta -

Pandemi virus Corona masih berlangsung, beberapa negara seperti Italia, 
Denmark, Jerman, China, dan lain-lain sudah mulai melonggarkan kebijakan 
lockdown. Beberapa wilayah harus menganggung akibatnya.

Bahkan di antara beberapa wilayah harus menghadapi ancaman gelombang kedua 
virus Corona. Ketika lock down dilonggarkan, kasus COVID-19 malah semakin 
meningkat.

Berikut ini adalah beberapa wilayah di dunia yang terkena lonjakan kasus saat 
lockdown mulai dilonggarkan:
Baca juga: Corona Mereda, 10 Negara Ini Mulai Longgarkan Lockdown
China

Pemerintah China pada 8 April lalu telah mencabut lockdown di Wuhan. Warga 
dapat meninggalkan rumah meskipun dengan syarat yang terdapat pada aplikasi 
ponsel. Dalam aplikasi tersebut warga yang mendapat QR hijau yang diperbolehkan 
keluar rumah.

Namun pada Minggu (12/4/2020) lalu, China kembali melaporkan peningkatan jumlah 
kasus virus Corona. Pemerintah China mengklaim lonjakan kasus ini terjadi 
karena banyaknya orang-orang yang pindah atau berdatangan dari negara lain.
Jepang

Hokkaido Jepang tiba-tiba menunjukkan peningkatan kasus COVID-19. Hal ini 
menyebabkan pejabat pemerintah di sana menyatakan keadaan darurat kurang dari 
sebulan setelah sebelumnya melonggarkan aturan setempat pada 19 Maret.

Gubernur Hokkaido membuat pengumuman pada hari Minggu setelah hampir seminggu 
mengalami peningkatan kasus sebanyak dua digit, demikian lapor berita Kyodo.

"Kami menghadapi krisis gelombang kedua dalam penyebaran infeksi 
(coronavirus)," kata Gubernur Naomichi Suzuki, dikutip dari NBC News.
Baca juga: Terlalu Cepat Akhiri Lockdown, Hokkaido Terancam Corona Gelombang 
Kedua


Simak Video "Tren 'Coronacuts', Potong Rambut Sendiri Selama Pandemi Corona"

(up/up)






Kirim email ke