---------- Forwarded message --------- Date: Kam, 23 Jan 2020 pukul 07.50 Subject: Kota Wuhan disegel rapat To:
Tindakan pemerintah China yang drastis. Saya malam ini baru dapat kabar dari teman yang bertinggal di Wuhan melalui tilpon. Dari pagi tadi kota Wuhan disegel rapat. Orang boleh masuk, tetapi tidak boleh keluar. Airport, bus kota, taxi dan kereta api semua dihentikan. Jarak waktu menutupan kota Wuhan tidak ditentukan. Bukan penyakit Wuhan sudah menjalar tidak terkendalikan tetapi untuk mencegah lebih luasnya penyebaran keluar Wuhan. Kemudian dilaporkan, hanya ditemukan 62 kasus baru, menjadikan total 444 kasus seantero China pada hari ini. Kematian menambah 7 korban menjadikan total 9 orang yang semuanya sedang dalam perawatan hospital. Seluruh penduduk kota Wuhan dianjurkan memakai masker diruangan umum, semua masker diberikan cuma cuma di hospital, persediaan masker tidak kekurangan dan harga tidak dinaikkan. Sudah ada pengabaran kekurangan masker dan harganya ditanjabkan luar biasa, itu pengabaran hoax dari Hong Kong. Hoax hoax hoax. Rakyat Wuhan khususnya dan China pada umumnya tidak panik. Mereka menjalankan kehidupan sehari hari dengan mengikuti nasehat pemerintahan dan badan kesehatan. Terutama rakyat di Beijing semua mendukung dan berkepercayaan pada pemerintahan yang pasti bisa mengatasi wabah ini. Menurut teman Wuhan tersebut, tidak terasa adanya krisis yang disebarkan diluar negeri terutama yang di hoax kan di Indonesia itu. Tidak mengurang kunjungan turis ke China. Sampai hari ini diseluruh China tercatat 444 kasus Wuhan coronavirus infection dan 9 kematian. Sedangkan, wabah influenza di Amerika pada saat ini January 2020, sudah ada 9000 kasus dengan 39 kematian kanak kanak dalam 2 minggu ini. https://www.cdc.gov/flu/weekly/index.htm Dibandingkan 444 kasus diseluruh China dan kematian 9 dari Wuhan coronavirus infection sampai hari ini. https://www.bbc.com/zhongwen/simp/chinese-news-51216354 Tidak ada tempatnya kita yang tidak ke Wuhan dan tidak mendekati Wuhan, maupun sendirinya tidak tahu Wuhan itu dimana, menjadi hysterical dan menyebarkan kabar kabar panik di medsos. Tjio Hock Tong sedang vacation di San Francisco.