-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>


https://news.detik.com/internasional/d-4968624/kesaksian-dokter-berumur-65-tahun-sembuh-dari-corona-sempat-di-icu-8-hari?tag_from=wp_beritautama



Kesaksian Dokter Berumur 65 Tahun Sembuh dari Corona, Sempat di ICU 8 Hari

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 07 Apr 2020 17:50 WIB
4 komentar
SHARE URL telah disalin
Otoritas Italia melaporkan angka kematian harian yang tertinggi karena virus 
corona sejak pandemi COVID-19 terjadi di negeri Eropa itu.
Foto: AP Photo
Roma -

Seorang ahli jantung di Italia, Fabio Biferali telah dinyatakan sembuh dari 
infeksi virus corona. Dokter tersebut sembuh setelah selama lebih dari sepekan, 
dia harus dirawat di ICU.

Biferali 'terasing dari dunia' selama dirawat di rumah sakit Policlinico 
Umberto I di Roma karena terinfeksi virus Corona. Dia dirawat di bagian 
ortodentis rumah sakit tersebut yang telah diubah menjadi unit perawatan 
intensif (ICU).

Selama 8 hari, dia dirawat di ICU. Dokter berumur 65 tahun itu menyebut rasa 
sakit yang dialaminya "aneh". Dikatakannya, rasa sakit di punggungnya nyaris 
mirip seperti ada seekor monyet bertengger di punggungnya.

Baca juga:
Kata Pasien Corona yang Sembuh: Seperti Pergi ke Gerbang Neraka dan Kembali

Dia menyebut terapi oksigen yang dijalaninya juga menyakitkan dan menemukan 
arteri radial pada dirinya adalah hal yang sulit. "Mereka melakukannya hingga 
dua kali sehari. Menjadi dokter, membantu saya menahan sakit. Para pasien 
lainnya akan mati-matian berteriak 'cukup' 'cukup'," ujarnya seperti dilansir 
kantor berita AFP, Selasa (7/4/2020).

Menurutnya, bagian paling sulit adalah malam hari, sendirian dengan rasa 
takutnya.

Selanjutnya
Halaman
1 2
virus corona
italia
sembuh dari corona


                       --------------


https://news.detik.com/internasional/d-4968624/kesaksian-dokter-berumur-65-tahun-sembuh-dari-corona-sempat-di-icu-8-hari/2


Kesaksian Dokter Berumur 65 Tahun Sembuh dari Corona, Sempat di ICU 8 Hari

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 07 Apr 2020 17:50 WIB
4 komentar
SHARE URL telah disalin
Otoritas Italia melaporkan angka kematian harian yang tertinggi karena virus 
corona sejak pandemi COVID-19 terjadi di negeri Eropa itu.
Foto: AP Photo

"Saya tak bisa tidur, kecemasan memenuhi ruangan ... mimpi-mimpi buruk terus 
datang, kematian menghantui," tuturnya.

"Saya takut mati tanpa bisa memegang tangan keluarga dan teman-teman saya, 
keputusasaan melingkupi saya," ujar Biferali.

Baca juga:
Sembuh dari Virus Corona, Pria Korsel ini Akui Awalnya Sempat Meremehkan

Meski para staf medis mengenakan pakaian pelindung seluruh badan, Biferali 
mengatakan dirinya menemukan ketenangan karena bisa melihat mata mereka yang 
"penuh kasih" di balik alat pelindung yang mereka pakai dan mendengar suara 
mereka.

"Banyak yang masih muda, dokter-dokter di garis depan. Itu momen harapan," 
ujarnya.

Italia hingga kini menjadi negara dengan jumlah kematian COVID-19 terbesar di 
dunia, yakni sebanyak 16.523 kematian. Sejauh ini, negara tersebut telah 
melaporkan total kasus positif virus Corona sebanyak lebih dari 130 ribu kasus.

Halaman
1 





Kirim email ke