-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>



https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5000106/kisah-mak-olem-pemulung-yang-tidak-pernah-dapat-bantuan-pemerintah?tag_from=wp_nhl_26



Kisah Mak Olem, Pemulung yang Tidak Pernah Dapat Bantuan Pemerintah

Dian Firmansyah - detikNews
Sabtu, 02 Mei 2020 22:30 WIB
8 komentar
SHARE URL telah disalin
kisah warga miskin di purwakarta
Foto: Dian Firmansyah
Purwakarta -

Kisah pilu dari warga yang tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. 
Mak Olem (80) Warga Desa Cibeunying Warung, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten 
Subang, Jawa Barat ini, setiap hari harus berjuang untuk bertahan hidup dengan 
mencari puing-puing sampah yang bisa dimanfaatkan. Mak Olem rela berkeliling 
kampung dengan berjalan kaki dan berbekal satu buah karung.

Namun sayang, di tengah pandemi corona ini, ia hanya mampu medapatkan setengah 
karung karena sulitnya mendapatkan sampah yang bisa dijual dan banyaknya 
pembatasan pencegahan penyebaran virus corona. Dari setengah karung itu ia 
hanya mendaptakan uang hasil penjualan sebesar Rp 20 Ribu.

Mak olem, hidup sebatang kara di sebuah gubuk yang kurang layak dengan segala 
keterbatasan. Ia sudah ditinggal meninggal oleh suaminya 15 tahun yang lalu, 
sedangkan anak semata wayang sudah berpindah ikut suaminya. Sejak 4 tahun lalu, 
mak olem tinggal menumpang di lahan milik tetangganya ini.

"Tinggal di sini sudah 4 tahun, dulu di sana di dekat kantor. Emak di sini 
tinggal sendiri," ujar Mak Olem di rumahnya, Sabtu (02/05/2020).
Baca juga:
Kisah Pilu Warga Bandung Buka Puasa dengan Nasi Aking


Di tengah ramainya pembagian bantuan sosial dampak virus Corona, Mak Olem yang 
diketahui mantan istri ketua RT pada zamannya, tidak pernah medapatkan bantuan 
apapun dari pemerintah. Jangankan bantuan langsung tunai COVID-19, 
bantuan-bantuan sebelumnya pun tak pernah ia terima.

Menurut mak olem, pihak pendata sudah ada yang meminta identitasnya, namun 
hingga saat ini tidak pernah ada datang barang ataupun uang yang di terimanya 
dari pemerintah.

"Enggak ada yang ngasih emak mah. uUah lama dari desa sampai ke sini tapi 
enggak ada, udah didata mah cuma belum dikasih apa-apa", ucapnya.
kisah warga miskin di purwakartakisah warga miskin di purwakarta Foto: Dian 
Firmansyah


Sementara menurut relawan, selain Mak Olem terdapat 2 orang lagi tetangganya 
yang juga tidak mendapatkan bantuan. Alasan pendata karena mereka tidak 
memiliki identitas.

"Di kita ada 3 orang mah, seperti kayak gini aja rumahnya gubuk, kayak pak 
awing yang di belakang rumah ini. Katanya pihak ini (pendata) alasannya mereka 
enggak punya KTP, padahal si emak punya KTP warga sini, bahkan suami si emak 
olem dulu ketua RT. Mereka selama ada ini (bantuan) enggak dapet", ujar Relawan 
Heri Hermawan.

Diketahui saat ini pemerintah pusat, provinsi hingga tingkat kabupaten tengah 
menggelontorkan bantuan bagi warga yang terdampak virus corona, namun banyak 
warga yang belum mendapatkan bantuan termasuk banyak perangkat desa yang 
komplain terkait data yang tidak sesuai di lapangan.
(ern/ern)







Kirim email ke