#Pertanyaannya: 

#BAGAIMANA KAH "mengkalkulasi" standard UMK Buruh itu? Sehingga dapat 
DIPERDEBATKAN antara 3 Fihak Yang Berwenang..  

#Harga Pokok Pangan juga "masuk" pertimbangankah "selain" BESARAN TUNJANGAN 
BURUH: Rumah, transportasi, kesehatan, keluarga,pendidikan anak dst???

Verzonden via Yahoo Mail op Android 
 
  Op za, okt. 28, 2017 om 11:41 schreef 'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[temu_eropa]<temu_er...@yahoogroups.com>:       
UMK Dinilai Rendah, DIJ Diprediksi Sulit Perangi Kemiskinan

SABTU, 28 OCT 2017 15:17 | EDITOR : JIHAD ROKHADI

Berita Terkait

· UMK Kota Jogja Tahun Depan Naik Sekitar Rp 137 Ribu

Belum resmi disahkan sebagai produk hukum, DPD Konfederasi Serikat Pekerja 
Seluruh Indonesia (KSPSI) DIJ telah ancang-ancang menggugat surat keputusan 
(SK) gubernur terkait ketetapan upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum 
kabupaten/kota (UMK) DIJ 2018. Dengan menetapkan UMP sebesar Rp Rp1.454.154, 
KSPSI mempertanyakan komitmen Gubernur DIJ Hamengku Buwono (HB) X untuk 
merealisasikan visi misi 2017-2022 berkonsep Pancamulia. Khususnya dalam upaya 
pengentasan kemiskinan dan penanganan kesenjangan ekonomi.

“Sulit dibayangkan gubernur bisa memuliakan martabat manusia (buruh) Jogja 
dengan UMP dan UMK sebesar itu,” sindir juru bicara DPD KSPSI DIJ Irsyad Ade 
Irawan kemarin (27/10). Adapun UMK 2018 tertinggi di Kota Jogja sebesar Rp 
Rp1.709.150. Disusul Sleman Rp 1.574.550, Bantul Rp 1.527.150, Kulonprogo Rp 
1.493.250, dan Gunungkidul Rp 1.454.200.
Sementara dari perhitungan KSPSI, upah minimum layak yang seharusnya diterima 
buruh sekurang-kurangnya Rp 2 juta. Itu berdasarkan hasil survei kebutuhan 
hidup layak (KHL) dengan parameter Permenakertrans No.13/Men/VII/2012 tentang 
Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian KHL.

Atas dasar hal tersebut Irsyad menilai besaran UMK 2018 sulit untuk mengurangi 
tingkat kemiskinan dan kesenjangan ekonomi DIJ. Sebagaimana visi misi gubernur 
yang berkeinginan menekan angka kemiskinan DIJ yang saat ini tertinggi di 
Indonesia dengan gini ratio 0,432. “Keistimewaan DIJ untuk menyejahterakan 
masyarakat masih sekadar omongan saja,” tudingnya.

Irsyad menegaskan, UMK DIJ 2018 sangat tidak layak. Alasan itulah yang 
mendasari lembaganya untuk kembali menggugat SK Gubernur DIJ ke Pengadilan Tata 
Usaha Negara (PTUN). Gugatan itu menjadi yang ke dua kalinya diajukan KSPSI DIJ 
terhadap keputusan gubernur. Sebelumnya, pada awal September lalu, KSPSI DIJ 
juga menggugat SK Gubernur Nomor 29/kep/2017 tentang Pembentukan Lembaga 
Kerjasama (LKS) Tripartit DIJ masa bakti 2017-2019. “Kami menunggu SK resmi 
soal UMK 2018 serta hasil konsolidasi pengurus KSPSI DIJ,” ucap Irsyad.

Terpisah Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIJ Andung Prihadi membela 
diri dengan berdalih hanya menjalankan ketentuan sebagaimana diatur dalam 
Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. “UMK 2018 berlaku 
wajib per 1 Januari 2018. Senin depan kami akan proses SK gubenur mengenai hal 
itu. Yang pasti sebelum 1 November,” kata pejabat berlatar belakang dokter itu.

Mengenai adanya penolakan besaran UMK 2018 dari kalangan buruh, Andung enggan 
menanggapinya. Kendati demikian, bekas kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIJ 
itu mengungkapkan bahwa dengan besaran UMK 2017 saja masih ada perusahaan yang 
kesulitan memenuhi kewajiban pembayaran upah buruh. Ada lima perusahaan yang 
mengajukan penangguhan pembayaran UMK 2017.

Perusahaan yang belum mampu memenuhi standar pengupahan diberi kesempatan 
mengajukan penangguhan sepuluh hari sebelum UMK 2018 berlaku. Tak semua 
perusahaan bakal mendapat dispensasi. Disnakertrans DIJ akan memverifikasi 
seluruh permohonan yang masuk.

Diingatkan, pengusaha yang tidak melaksanakan ketentuan UMK diancam sanksi 
pidana paling lama empat tahun penjara dan denda maksimal Rp 400 juta. 
Ketentuan tersebut merujuk Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang 
Ketenagkerjaan.
“Penangguhan itu istilahnya penundaan saja. Perusahaan tetap wajib membayarkan 
selisih upah pekerja yang ditangguhkan sesuai ketentuan UMK baru,” jelasnya.

(rj/pra/ong/JPR)

[Non-text portions of this message have been removed]


  #yiv2880254560 #yiv2880254560 -- #yiv2880254560ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-mkp #yiv2880254560hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mkp #yiv2880254560ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mkp .yiv2880254560ad 
{padding:0 0;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mkp .yiv2880254560ad p 
{margin:0;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mkp .yiv2880254560ad a 
{color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-sponsor 
#yiv2880254560ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-sponsor #yiv2880254560ygrp-lc #yiv2880254560hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-sponsor #yiv2880254560ygrp-lc .yiv2880254560ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv2880254560 #yiv2880254560actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv2880254560
 #yiv2880254560activity span {font-weight:700;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv2880254560 #yiv2880254560activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv2880254560 #yiv2880254560activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv2880254560 #yiv2880254560activity span 
.yiv2880254560underline {text-decoration:underline;}#yiv2880254560 
.yiv2880254560attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv2880254560 .yiv2880254560attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv2880254560 .yiv2880254560attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv2880254560 .yiv2880254560attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv2880254560 .yiv2880254560attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv2880254560 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv2880254560 .yiv2880254560bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv2880254560 
.yiv2880254560bold a {text-decoration:none;}#yiv2880254560 dd.yiv2880254560last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2880254560 dd.yiv2880254560last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2880254560 
dd.yiv2880254560last p span.yiv2880254560yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv2880254560 div.yiv2880254560attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv2880254560 div.yiv2880254560attach-table 
{width:400px;}#yiv2880254560 div.yiv2880254560file-title a, #yiv2880254560 
div.yiv2880254560file-title a:active, #yiv2880254560 
div.yiv2880254560file-title a:hover, #yiv2880254560 div.yiv2880254560file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv2880254560 div.yiv2880254560photo-title a, 
#yiv2880254560 div.yiv2880254560photo-title a:active, #yiv2880254560 
div.yiv2880254560photo-title a:hover, #yiv2880254560 
div.yiv2880254560photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv2880254560 
div#yiv2880254560ygrp-mlmsg #yiv2880254560ygrp-msg p a 
span.yiv2880254560yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv2880254560 
.yiv2880254560green {color:#628c2a;}#yiv2880254560 .yiv2880254560MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv2880254560 o {font-size:0;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560photos div {float:left;width:72px;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560photos div div {border:1px solid 
#666666;min-height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560photos div label 
{color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv2880254560
 #yiv2880254560reco-category {font-size:77%;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560reco-desc {font-size:77%;}#yiv2880254560 .yiv2880254560replbq 
{margin:4px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-mlmsg select, #yiv2880254560 input, #yiv2880254560 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-mlmsg pre, #yiv2880254560 code {font:115% 
monospace;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-mlmsg #yiv2880254560logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-msg 
p#yiv2880254560attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-reco #yiv2880254560reco-head 
{color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-reco 
{margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-sponsor 
#yiv2880254560ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-sponsor #yiv2880254560ov li 
{font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-sponsor #yiv2880254560ov ul {margin:0;padding:0 0 0 
8px;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-text 
{font-family:Georgia;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-text p {margin:0 0 1em 
0;}#yiv2880254560 #yiv2880254560ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv2880254560 
#yiv2880254560ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none 
!important;}#yiv2880254560   

Kirim email ke