Maaf kalo dah basi alias reposting ....sekedar sharing neh

---------- Forwarded message ----------
From: nasrun panigoro <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 13 Mar 2008 03:39
Subject: [cbxinc] Kesalahan pada lagu anak-anak
To: cbx inc <[EMAIL PROTECTED]>, [EMAIL PROTECTED]

Kesalahan pada lagu anak-anak.... simak baik-baik:

1.         "Balonku  ada  5...  rupa-rupa  warnanya...  merah,  kuning,  
kelabu..
merah  muda  dan  biru...,  meletus  balon  hijau,  dorrrr!!!"
Perhatikan  warna-warna  kelima  balon  tsb.,  kenapa  tiba2  muncul  warna  
hijau

Jadi  jumlah  balon  sebenarnya  ada  6,  bukan  5  !

  2.         "Aku  seorang  kapiten...  mempunyai  pedang  panjang...  kalo  
berjalan
prok..prok..prok...  aku  seorang  kapiten!"

Perhatikan  di  bait  pertama  dia  cerita  tentang  pedangnya,  tapi  di  bait
kedua  dia  cerita  tentang  sepatunya  (inkonsis-  tensi).  Harusnya  dia  
tetap
konsisten,  misal  jika  ingin  cerita  tentang  sepatunya  seharusnya  dia
bernyanyi  :

"mempunyai  sepatu  baja  (bukan  pedang  panjang)...  kalo  berjalan
prok..prok..prok.."

nah,  itu  baru  klop!  jika  ingin  cerita  tentang  pedangnya,  harusnya  dia
bernyanyi  :  "mempunyai  pedang  panjang...  kalo  ber-  jalan
ndul..gondal..gandul..  atau  srek..  srek..  srek.."  itu  baru  sesuai  dg
kondisi  pedang  panjangnya!

  3.         "Bangun  tidur  ku  terus  mandi..  tidak  lupa  menggosok  gigi.. 
 habis
mandi  ku  tolong  ibu..  membersihkan  tempat  tidurku.."

Perhatikan  setelah  habis  mandi  langsung  membersihkan  tempat  tidur.  Lagu
Ini  membuat  anak-anak  tidak  bias  terprogram  secara  baik  dalam
menyelesaikan  tugasnya  dan  selalu  terburu-buru.  Sehabis  mandi  seharusnya
si  anak  pakai  baju  dulu  dan  tidak  langsung  membersihkan  tempat  tidur  
dalam
kondisi  basah  dan  telanjang!

  4.         "Naik-naik  ke  puncak  gunung..  tinggi..  tinggi  sekali..  kiri 
 kanan
kulihat  saja..  banyak  pohon  cemara..  2X"

Lagu  ini  dapat  membuat  anak  kecil  kehilangan  konsentrasi,  semangat  dan
motivasi!  Pada  awal  lagu  terkesan  semangat  akan  mendaki  gunung  yang  
tinggi
tetapi  kemudian  ternyata  setelah  melihat  jalanan  yg  tajam  mendaki  lalu
jadi  bingung  dan  gak  tau  mau  ngapain,  bisanya  cuma  noleh  ke  kiri  ke 
 kanan
aja,  gak  maju2!

  5.         "Naik  kereta  api  tut..tut..tut..  siapa  hendak  turut  ke  
Bandung..
Surabaya..  bolehlah  naik  dengan  naik  percuma..  ayo  kawanku  lekas  naik..
keretaku  tak  berhenti  lama"

Nah,  yg  begini  ini  yg  parah!  mengajarkan  anak-anak  kalo  sudah  dewasa
Maunya  gratis  melulu.  Pantesan  PJKA  rugi  terus!  terutama  jalur
Jakarta-Bandung  dan  Jakarta-Surabaya!



6.         "Di  pucuk  pohon  cempaka..  burung  kutilang  berbunyi..  bersiul2
sepanjang  hari  dg  tak  jemu2..  mengangguk2  sambil  bernyanyi  tri  li
li..li..li..li..li.."

Ini  juga  menyesatkan  dan  tidak  mengajarkan  kepada  anak2  akan  realita  
yg
sebenarnya.  Burung  kutilang  itu  kalo  nyanyi  bunyinya  cuit..cuit..cuit..!
kalo  tri  li  li  li  li  itu  bunyi  kalo  yang  nyanyi  orang,  bukan  
burung!

  7.         "Pok  ame  ame..  belalang  kupu2..  siang  makan  nasi,  kalo  
malam
minum  susu.."

Kalo  anak  kecil,  karena  belom  boleh  maem  nasi,  jadi  gak  pagi  gak  
malem  ya
minum  susu!



Best Regards
Sofyan Uli
http://end.web.id

Jangan lupa kunjungi situs komunitas gorontalonesse

http://gorontalo.uni.cc

This email sent from my iphone
       
---------------------------------
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! 
Answers

Kirim email ke