Siapa bilang Trio Pelaku BOM Bali I itu sebagai PAHLAWAN, semakin aneh
saja. Kok orang yang membunuh secara sengaja Ratusan Masyarakat yang
tidak berdosa dikatakan Pahlawan. PERLU DIKAJI LAGI...
By.
MIB
--- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, "Steven Polapa"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Jenazah Amrozi Datang, Burung Bido Terbang Rendah
> 
> Minggu, 9 November 2008 | 12:23 WIB
> Laporan wartawan Kompas Adi Sucipto
> LAMONGAN, MINGGU - Hingga Minggu siang ini jenazah Amrozi dan Ali
> Ghufron belum dimakamkan. Petakjiyah yang datang semakin banyak, datang
> silih berganti. Saat jenazah keduanya tiba, dan simpatisan memekikkan
> takbir, dua burung pemangsa, bido, sejenis elang melintas di atas massa,
> satu burung lagi bergabung, lalu ketiganya terbang merendah.
> Jenazah keduanya diangkut ambulans setelah helikopter P 3001 yang
> mengangkutnya mendarat di lapangan Bulubrangsi Kecamatan Laren. warga
> dan wartawan sempat terkecoh karena sebuah helikopter P 5009 mendarat di
> lapangan Bango Desa Payaman, Kecamatan, Solokuro, ternyata mengangkut
> makanan.
> Saat memasuki rumah Tariyem, sempat terjadi aksi dorong antara brimob
> dan pendukung Amrozi. Akibatnya salah seorang polisi Lukito terjatuh dan
> kakinya terkilir. Hujan sempat mengguyur beberapa saat setelah jenazah
> tiba di rumah duka tepatnya di kediaman ibu Amrozi, Tariyem. Hingga kini
> beberapa petaktjiyah secara bergiliran menshalati kedua jenazah. Hujan
> sudah reda meskipun suasana mendung menggelayuti Tenggulun.
> Seperti diberitakan sebelumnya, trio bomber Bali telah dieksekusi Minggu
> dini hari pukul 00.15. PK pelaku bom yang menewaskan 202 orang dan
> membuat cacat beberapa ratus lainnya itu ditolak, sehingga mereka harus
> menghadapi regu tembak. (kompas.com)
> 
> 
> 
> 
> ==========================
> 
> Jelang hari Pahlawan 10 November....
> negeri tercinta kembali menambah koleksi daftar pahlawan...
> Mari kita peringati dengan cara kita sendiri meninggalnya Trio Bomber
> Bali Part II
> 
> Diusianya yang ke-63, negeri tercinta ini makin aneh ya...
> Negeri bisa saja melakukan hal yang aneh tapi negeri juga masih layak
> kita cintai
> a.  Makin aneh?
> b.  Makin dicintai?
> 
> (kayak iklan pilihan pada salah satu rokok ya... hehehehe...)
> 
> 
> 
> wassalam
> 
> steven polapa
>


Kirim email ke