Dear All Gm2020.

saya coba Sharing dari http://blog-artikel-menarik.blogspot.com khususnya 
Member yang berada di jakarta or sering ke Jakarta. Hati2 jika berada di Lokasi 
tersebut. Karena bisa2 bertemu dengan Suster Ngesot..... hehehe

wassalam

tp









   Inilah sepuluh tempat paling menyeramkan yang melegenda di Jakarta!
 
 RUMAH PONDOK INDAH
 Lokasi: Jln. Metro Pondok Indah, Jak-Sel
 Fenomena: Penampakan hantu bapak-bapak dan perempuan. 
 Sejarah: Masih ingat ramainya pembicaraan di akhir September 2002 tentang 
hilangnya seorang tukang nasi goreng di depan rumah kosong ini? Kejadian ini 
jadi menghebohkan karena di depan rumah tersebut hanya tertinggal gerobak nasi 
gorengnya. Konon katanya, malam sebelum hilang tukang nasi goreng tersebut 
hendak mengantar nasi goreng yang
dipesan oleh seorang perempuan ke dalam rumah. Namun, ia tak pernah
keluar lagi. Mengenai sejarah rumah itu, konon seisi keluarga pemilik
rumah ini tewas dalam peristiwa perampokan bermotif persaingan bisnis.
Sejak itu, banyak orang yang lewat kerap melihat jelmaan hantu seperti hantu 
bapak-bapak dan hantu perempuan. Namun, akhir-akhir ini sudah tidak banyak 
kejadian horor yang dilaporkan terjadi di rumah ini. Bahkan beberapa waktu 
lalu, rumah ini sempat dijadikan tempat bermalam para tunawisma.
 Testimonial: Sekitar tahun 2002, Nurdin (32), penjual gulai dan soto di 
sekitar Pondok Indah, mengaku pernah melihat hantu yang menyerupai bapak-bapak 
hilir-mudik di halaman depan rumah ini.
 
 
 TAMAN KOTA LANGSAT, MAYESTIK
  Lokasi: Di belakang pasar burung Barito Jak-Sel.
  Fenomena: Kuntilanak dan genderuwo
 Sejarah: Taman Langsat ini sebenarnya merupakan fasilitas olah raga dan 
bersantai yang cukup lengkap. Di dalamnya tumbuh pepohonan yang asri. Hanya 
saja, tidak banyak orang yang memanfaatkan fasilitas ini. Karena sepi, taman 
kota ini pun menjadi angker, terutama pada malam hari. Konon pada malam hari, 
warga kerap melihat kuntilanak di pohon-pohon di taman Langsat.
 Testimonial: Kisah hantu dan orang-orang yang kesurupan bukan lagi barang baru 
bagi Ibu Rahmat (34), penjual rokok di tepi taman Langsat, yang sudah 25 tahun 
membuka kios rokok tersebut. Suatu ketika, tamu yang sedang kongkow di 
warungnya pernah pamit pada jam 1 pagi karena mengaku melihat genderuwo. Setiap 
kali berjaga malam, Syamsuri (21), Satpam yang telah bertugas selama 3 tahun di 
Taman Langsat, sering mencium bau-bau aneh dan mendengar suara-suara tertawa 
yang tak jelas sumbernya.
 
 
 RUMAH KENTANG PRAPANCA 
  Lokasi: Jln. Dharmawangsa 9, Jak-Sel, persis di sebelah salah satu club 
terkemuka di daerah ini. 
  Fenomena: Hantu anak kecil 
 Sejarah: Konon, di rumah ini ada seorang anak kecil yang terjatuh ke dalam 
kuali yang sedang digunakan untuk merebus kentang. Apabila Anda sedang 'mujur' 
dan lewat di depan rumahnya, Anda dapat mencium aroma kentang rebus dan 
mendengar suara anak kecil menangis. 
 Testimonial: Agip (24) sudah menjaga kios rokok di
depan rumah ini sejak tahun 1997. Agip mengaku sering mencium aroma
kentang rebus, terutama menjelang malam, meskipun rumah kosong ini
sempat ramai karena disewa oleh ekspatriat.
 
 
 LINTASAN KERETA BINTARO 
  Lokasi: Bintaro, Jakarta Selatan
  Fenomena: Makhluk menyeramkan korban tabrakan kereta
 Sejarah: Pada 19 Oktober 1987, terjadi kecelakaan kereta yang menewaskan 
ratusan orang di dekat Stasiun Sudimara, Bintaro. Di lintasannya sendiri juga 
sudah berulang kali terjadi kecelakaan yang memakan korban nyawa. Konon, 
lintasan ini dianggap angker karena sering terdengar suara orang menangis dan 
menjerit.
 Testimonial: Imam (31), teknisi rel yang bekerja sejak tahun 1996. Ia pernah 
melihat makhluk yang wujudnya seperti orang
berbalut sarung hitam. Meski kereta sudah bolak-balik lewat
melindasnya, makhluk ini tak mau pergi seperti sengaja meledek.
Akhirnya di rel tersebut diadakan pemotongan kerbau. Ia juga pernah bertemu 
makhluk serupa perempuan Belanda di zaman kolonial, dan kuntilanak melintas di 
rel.
 
 
 JEMBATAN ANCOL
  Lokasi: Jembatan Ancol (eks jembatan goyang), Pantai Ancol, dan daerah lain 
sekitar Ancol, Jak-Ut
  Fenomena: Siti Ariah Si Manis Jembatan Ancol (populer dengan sebutan Maryam 
setelah kisahnya diangkat ke layar kaca)
 Sejarah: Pada 1995, seorang pelukis di Ancol didatangi seorang perempuan yang
meminta dilukis. Ketika pelukis baru menggambar setengah bagian
tubuhnya, perempuan itu menghilang. Warga percaya bahwa perempuan itu
adalah Si Manis Jembatan Ancol. Mitos ini sudah dimulai puluhan tahun
sebelumnya. Di
tahun 60-an ketika daerah Ancol masih berupa empang-empang, seorang
pendayung perahu pernah bertemu dengan Si Manis. Perempuan itu naik
perahu malam-malam ddan membayar pendayung tersebut dengan daun.
Keterangan ini didapat dari Kostan Simatupang (65), seorang fotografer
keliling di Ancol, teman dari pendayung perahu tadi. 
 Testimonial: Anshori (38), penjual rokok di dekat pintu keluar Ancol, mengaku 
pernah melihat Siti Ariah dari dekat. Ia membuka pertama kali kios rokoknya di 
sini pada 1990, tepatnya di
samping jembatan goyang. Saat itu malam Jumat, Anshori sedang menunggui
kiosnya, agak gerimis. Sekitar pukul 1 pagi, lewat seorang perempuan.
Ketika sudah agak jauh, perempuan itu berbalik arah menghampiri kios
Anshori sembari tersenyum. Anshori menyapa perempuan yang
dikiranya calon pembeli dagangannya itu. Jarak Anshori dengan perempuan
itu kira-kira 50 cm. Menurut Anshori, perempuan itu berwajah manis,
serta memakai kemeja kuning dan
rok abu-abu. Setelah ditanya hendak belanja apa, perempuan itu
menghilang. Meski tidak memakai pakaian serba putih, Anshori yakin
perempuan itu adalah Si Manis Jembatan Ancol. Semenjak kejadian itu,
Anshori merasa dagangannya kian laku dan rejekinya semakin lancar.
 
 
 KLENDER
  Lokasi: Klender, Jak-Tim
  Fenomena: Makhluk korban kebakaran kerusuhan Mei 1998. 
  Sejarah: Saat kerusuhan Mei tahun 1998, ada salah satu pertokoan di daerah 
Klender yang dijarah dan dibakar massa. Kebakaran ini menyebabkan ratusan 
korban jiwa, di antaranya pegawai pertokoan, pengunjung, dan para penjarah. 
Usai kerusuhan tersebut, dilaporkan banyak kejadian aneh, misalnya, 
segerombolan orang menyetop angkot di
depan pertokoan, ketika sudah jalan sekitar 100 meter, semua penumpang
angkot tersebut wajahnya berubah menjadi hangus. Semenjak pertokoan ini
dibangun dan ramai kembali di tahun 2000, sudah tidak banyak lagi kejadian 
mistis di sekitarnya. Ini mungkin juga karena warga masih menghormati dan 
memperingati hari berkabung setiap tanggal 14 Mei. Namun demikian, menurut 
penuturan warga, jika Anda duduk sendiri di sebelah booth telepon koin di 
halaman pertokoan pada malam Jumat pukul 1 pagi, Anda akan ditemani oleh sosok 
lain di dekat Anda. Dahulu, sekitar 15 jenazah korban kerusuhan sempat 
ditampung sebelum dievakuasi di sekitar telepon umum tersebut. 
 Testimonial: Ali (21) warga asli Klender, pada 2002, bersama dua orang 
sepupunya melakukan ghost-hunting di basement salah satu pertokoan di daerah 
Klender. Saat itu hari Rabu malam, ia membakar kemenyan dan madat, serta 
membawa sesajen berupa kopi hitam. Sekitar jam 2 pagi tercium bau daging 
terbakar yang sangat menyengat. Tak berapa lama kemudian, muncullah dua sosok 
makhluk; yang satu penuh darah di sekujur tubuhnya, yang satu lagi hangus 
terbakar dengan tubuh yang tak lengkap.
 
 
 TEROWONGAN CASABLANCA
  Lokasi: Jln. Basuki Rachmat, Jak-Tim 
  Fenomena: Sosok menyeberang jalan, di antaranya nenek-nenek bersama cucunya 
dan perempuan cantik.
  Sejarah: Dibangun di atas tanah pekuburan, terowongan CasablancaCasablanca, 
ketika pembongkaran kuburan tersebut, bahkan ada 1 jenazah yang masih utuh. 
Dari terowongan Casablanca sampai kira-kira radius 40 meter sesudahnya, banyak 
terjadi kecelakaan yang penyebabnya tidak masuk akal. Biasanya karena 
pengendara motor atau mobil melihat sesosok perempuan tiba-tiba menyeberang di 
hadapan kendaraannya, sehingga pengemudi kendaraan tiba-tiba banting setir dan
menabrak pembatas jalan. Menurut warga, ada baiknya ketika melewati
terowongan ini, pengemudi kendaraan membunyikan klakson untuk "menyapa"
penghuni terowongan. Akhir tahun 90-an, seorang laki-laki separuh baya
ada yang menggantung diri dengan spanduk di sini. Jadilah tempat ini semakin 
angker. 

Testimonial: Menurut Ibu Yati Mustofa (43), warga yang tinggal di dekat
terowongan Casablanca, warga kerap mendengar suara tangisan, ketika
sumber bunyi dihampiri, suara itu berpindah-pindah.
 
 
 LUBANG BUAYA
  Lokasi: Pondok Gede, Jak-Tim
  Fenomena: Arwah korban G.30S dan aura penyiksaan yang masih terasa.

Sejarah: Pada 30 September 1965, ditemukan jenazah 6 brang jenderal dan
seorang letnan TNI dikubur di dalam sumur ini. Di sebelah sumur
tersebut, terdapat ruang yang 7 di dalamnya terisi patung patung patung
replika dan terdengar suara yang menceritakan penyiksaan terhadap
ketujuh pahlawan tadi. Di sebelah ruangan tadi terdapat dua rumah
lengkap dengan perabot asli. Rumah-rumah tadi disebut sebagai pos
komando dan dapur umum pasukan PKI. Kemudian, dibangunlah Monumen
Pancasila Sakti untuk menghormati jasa ketujuh pahlawan tadi. 

Testimonial: Hartono (48), warga Lubang Buaya, sudah tak asing lagi
dengan cerita penampakan di sekitar lokasi museum dan sumur. Dia banyak
mempunyai teman yang bercerita pernah melihat sosok kuntilanak bila
melewati daerah Lubang Buaya di malam hari. Namun dia tak pernah
menyaksikan sendiri. Seorang petugas penjaga loket Sumur Maut yang
tidak mau disebutkan namanya mengaku pernah mendengar suara derap
sepatu boots seperti tentara yang sedang berbaris di suatu malam
 
 
 TPU JERUK PURUT
  Lokasi: Kelurahan Jeruk Purut, Jak-Sel
  Fenomena: Pocong, tuyul, kuntilanak, kuntilanak-laki, and if you're lucky, 
Pastur Kepala Buntung.

Sejarah: Pada tahun 1986, seorang penjaga makam TPU Jeruk Purut yang
sedang jaga malam melihat sesosok pastur tak berkepala melintas di
antara makam. Pastur itu menenteng kepalanya sendiri dan di
belakangnya, ikut seekor anjing. Konon, pastur ini "salah pulang". Ia
mencari-cari makamnya yang sebenarnya berada di unit Kristen TPU Tanah
Kusir, sedangkan di TPU Jeruk Purut hanya ada unit Islam. Sapri
Saputra, penjaga makam yang melihat pastur kepala buntung itu, hingga
kini masih menjaga makam dan dianggap kuncen atau orang yang dituakan
di TPU Jeruk Purut. Kesaksian Bapak Sapri ini kemudian menyebar luas
se-Jakarta dan hingga kini "Sang Pastur Kepala Buntung" menjadi legenda
horor di Jeruk Purut. Konon, jika Anda ingin menemui pastur legendaris
ini, Anda harus datang pada malam Jumat dengan jumlah ganjil (sendiri
atau bertiga). 

Testimonial: Sejak kecil, Asmari (34), juniornya Bapak Sapri, telah
terbiasa tinggal di areal pemakaman Jeruk Purut. Ayahnya adalah pegawai
Pemda yang bekerja di sana.
Semenjak lulus SD (1986), Asmari menjadi pengurus makam non-karyawan
TPU Jeruk Purut mengikuti jejak ayahnya. Menurut Asmari, pengalaman
bertemu dengan makhluk-makhluk gaib merupakan hal yang biasa baginya;
mulai dari pocong, tuyul, kuntilanak, kuntilanak laki, dan lain-lain.
Akan tetapi, hingga saat ini dia belum pernah bertemu dengan Sang
Pastur Kepala Buntung. "Yang paling jahil itu kuntilanak-laki," tutur
Asmari. Ketika sedang ronda, Asmari pernah ditimpuki kerikil dari atas
pohon melinjo oleh makhluk ini. Tapi, dari semua pengalaman Asmari
bertemu dengan makhluk gaib, yang paling menarik adalah ketika bertemu
dengan tuyul. Pada suatu hari menjelang malam di tahun 1986, Asmari
hendak pulang ke rumah bersama ayahnya. Mereka melihat seorang anak
kecil telanjang bulat berlarian di antara makam sambil tertawa-tawa.
Anak itu lalu berteriak meminta uang pada Asmari. Asmari heran karena
anak itu tak dikenalnya, sementara ia mengenal semua penduduk di
kampung belakang Jeruk Purut. Dulu memang hanya ada satu kampung yang
penduduknya tidak terlalu banyak. Ketika ditanya latar belakangnya,
anak kecil mi malah lari ke dalam keramat, sebuah rumah makam
tradisional Betawi. Asmari mengikutinya hingga ke dalam keramat dan,
bisa ditebak, anak itu menghilang.
 
  RS DI JALAN SALEMBA
  Lokasi: RS di Jln. Salemba, Jak-Pus
  Fenomena: Suster ngesot

Sejarah: Konon di sinilah asal-usul Suster Ngesot. Selai itu, banyak
juga kasus penampakan yang terjadi di bangunan rumah sakit yang cukup
tua ini. 

Testimonial: Menurut petugas Secure Parking yang tidak mau disebutkan
namanya, setiap malam sekitar pukul 2 pagi, sering ada yang mengetuk
pos pintu masuk yang terletak di dekat rumah duka. Namun ketika dicek,
tidak ada siapa-siapa. Di UGD sering terdengar bunyi orang main air,
ketika dicek juga tidak ada siapa-siapa. Para
satpam yang berjaga malam pernah menemui sosok perempuan. Ketika
melihat sosok ini, mereka seperti tersihir dan tidak bisa berteriak
atau lari hingga perempuan ini lewat. 



      

Kirim email ke