Alhamdulillah....

masih ada orang yang peduli dengan siar islam di dunia maya ini
(gm2020) terimakasih kepada saudara2 yang tetap konsisten pada syiar2
agama islam semoga tetap menambah pengetahuan keilmuan kita terhadap
agama islam...

Allahuakbar

--- Pada Kam, 25/12/08, suwito <suwito...@gmail.com> menulis:
Dari: suwito <suwito...@gmail.com>
Topik: [GM2020] Misteri Rezeki
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 25 Desember, 2008, 4:34 PM










    
            Dari FB....
------------ --------- ----

-----Original Message-----
From: PengajianEmail- ow...@yahoogroups.com
On Behalf Of a-istua...@. ..

Sent: Friday, December 19, 2008 3:05 PM
To: PengajianEmail- ow...@yahoogroups.com
Subject: Misteri Rezeki


MISTERI REZEKI


Sebuah teka-teki kehidupan, yang sadar atau tidak sering timbul di dalam 
pikiran kita, mengapa saya tidak sekaya orang lain ? 

mengapa mereka yang banyak bermaksiat justru semakin sukses dalam bisnisnya? 
Apakah ini sudah takdir saya?


Untuk itu perlu kita kaji firman Allah Ta'ala berikut ini :

"Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami
telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan
dunia, dan kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebagian yang
lain beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian yang 
lain. 

Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan." QS. Az Zukhruf : 
43

Bahwa
Allah-lah yang mengatur pembagian rezeki kepada hambanya, Allah-lah
yang mengatur penghidupan kita (ma'isyah kita) bukan orang lain, bukan
pelanggan, bukan pimpinan perusahaan dan bukan diri kita, tapi
Allah-lah yang menentukan seberapa banyak rezeki kita hari ini dan esok.


Lalu Mengapa Allah Menentukan Rezeki Saya Hanya Sedikit ? 

Boleh
jadi karena Allah tahu batas kemampuan kita, jika diberi kekayaan
melimpah kita tidak lagi ingat kepadaNya, kita akan banyak berbuat
maksiat. Karena Allah Maha Tahu, Dia mengetahui kadar kemampuan kita
dalam menerima fitnah harta. 


"Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya." QS. Al 
Baqarah : 233

"Dan
jikalau Allah melapangkan rezki kepada hamba-hamba- Nya tentulah mereka
akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang
dikehendaki- Nya dengan ukuran. 


Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba- Nya lagi Maha Melihat." 
QS. Asy Syuura : 27

Semua
itu terjadi karena Allah tahu kapasitas dan kemampuan kita dalam
menerima ujian kekayaan, semua karena kasih sayang Allah kepada
hambanya, ada orang yang jika diberi kemiskinan maka dia akan
bermaksiat sedangkan jika dia dalam kecukupan maka dia banyak beramal
kebajikan.


Sebaliknya ada orang-orang yang diberi kemiskinan justru banyak beribadah, 
sedangkan jika diberi kekayaan akan bermaksiat.

"Bagi tiap sesuatu terdapat ujian dan cobaan, dan ujian serta cobaan terhadap 
umatku ialah harta-benda" HR. Tirmidzi


Kalau Rezeki Sudah Ditakdirkan Lalu Mengapa Kita Harus Berusaha dan Bekerja ?

Kita
tidak pernah tahu takdir kita sebelum takdir itu terjadi, oleh karena
itu tetaplah berusaha bekerja sungguh-sungguh dan banyak beramal
kebaikan untuk menyambut takdir kita, karena kita akan dipermudah
menuju takdir kita.

Tentang
masalah ini, jangankan kita, sahabat Rosulullah-pun menanyakan hal yang
sama, buat apa berusaha dan bersusah payah jika sudah ditakdirkan buruk
? 


"Wahai Rasulullah! Kalau begitu apakah tidak sebaiknya kita berserah diri 
kepada takdir kita dan meninggalkan amal-usaha?

Rasulullah
saw. bersabda: "Barang siapa yang telah ditentukan sebagai orang yang
berbahagia, maka dia akan mengarah kepada perbuatan orang-orang yang
berbahagia, Dan barang siapa yang telah ditentukan sebagai orang yang
sengsara, maka dia akan mengarah kepada perbuatan orang-orang yang
sengsara."


Kemudian beliau melanjutkan sabdanya: "Beramallah!, Karena setiap orang akan 
dipermudah!"

Adapun
orang-orang yang ditentukan sebagai orang berbahagia, maka mereka akan
dimudahkan untuk melakukan amalan orang-orang bahagia. Adapun
orang-orang yang ditentukan sebagai orang sengsara, maka mereka juga
akan dimudahkan untuk melakukan amalan orang-orang sengsara. 

Kemudian beliau melanjutkan:
Adapun
orang yang memberikan hartanya di jalan Allah dan bertakwa, dan
membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga), maka Kami kelak akan
menyiapkan baginya jalan yang mudah. Dan adapun orang-orang
yang bakhil dan merasa dirinya cukup, serta mendustakan pahala yang
terbaik, maka kelak Kami akan menyiapkan baginya jalan yang sukar."
(Shahih Muslim No.4786)

Jadi bersyukurlah jika Anda termasuk orang-orang yang dimudahkan dalam berbuat 
kebaikan. 

Selain
dari itu, perbaiki kualitas agama kita agar kita lebih siap menerima
ujian baik kekayaan dan kemiskinan, karena jika kita sudah berbuat baik
dengan banyak bersedekah dan bertakwa maka Allah akan memudahkan jalan
kesuksesan kita, sekali lagi renungkan firman Allah Ta'ala berikut ini :

"Sesungguhnya usaha kamu memang berbeda-beda. Adapun
orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa, dan
membenarkan adanya pahala yang terbaik (syurga), maka Kami kelak akan
menyiapkan baginya jalan yang mudah." QS. Al-Lail : 4 - 7

Lalu Bagaimana dengan Mereka yang Berbuat Dosa, Mengapa Mereka Justru Sukses di 
Dunia ini ?

Karena
mereka telah melupakan peringatan Allah, maka Allah akan memberikan
semua kenikmatan dunia sehingga mereka semakin lupa dan semakin banyak
berbuat dosa yang akhirnya akan di azab dengan sekonyong-konyong,
sesuai dengan firmannya :

"Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada
mereka, Kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka;
sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan
kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika
itu mereka terdiam berputus asa." QS. Al An'aam : 44


Jadi berhati-hatilah jika disaat kita banyak berbuat dosa dan maksiat justru 
Allah memberi rezeki melimpah!

Ingatlah
: "Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir,
dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman. Padahal orang-orang
yang bertakwa itu lebih mulia daripada mereka di hari kiamat. Dan Allah
memberi rezki kepada orang-orang yang dikehendaki- Nya tanpa batas." QS
Al Baqarah :212



Wallahu'alam


-- 
-- 

Salam,
Suwito.
http://www.suwito. web.id/me ~~ update: Keyword Mahal Google Adsense

``keep IT simple and stupid



      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      
___________________________________________________________________________
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

Kirim email ke