Assalamu alaikum 
VQ. Sori sup kalo nt tersinggung. Hehe
ana sih cma m byangkan aja, kalau negara ini kristen adalah mayoritas, tentu 
bkan permohonan permintaan maaf, mungkin saja disertai pembakaran2 dan teror2 
kpada Tempo. Hihihi.
Okelah kalau nt mau dbandingkan dgn cara global sperti menyebut negara2 yg nt 
blang. Menurut ana, protes yg dilayangkan oleh kelompok yg merupakan 
intelektual kristen tersebut gak seharusnya terjadi. Sangat disayangkan memang. 
Karna kita semua tahu bahwa lukisan last supper yg diparodikan Tempo itu 
aslinya hanyalah hasil pikiran dan bayangannya si seniman Leonardo da Vinci. 
Mungkin karna karya2nya terkenal hingga dianggap seperti menggambarkan suasana 
makan malam terakhir Yesus. Menurut ana itu mah sama saja dgn karya davinci yg 
lain seperti Monalisa yg jga terkenal itu. Lagipula bkan cma tempo yg skala 
lokal saja yg memparodikan lukisan itu. Lihat saja cover album terakhirnya 
Black Sabbath. Posisi Yesus tetap, cma yg lain diganti oleh Ozzy dkk. 

-----Original Message-----
From: ConoFamily <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: 2008-02-11 13:36:52 GMT+08:00
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Subject: Re: [GM2020] Komentar Goenawan Mohamad soal cover TEMPO

dear richie..
nt pe kalimat itu provokatif skali menurut ana. ana mulai ragu ente ini
islam atau nasrani atau jgn2 atheis. bgmn menurut nt pembunuhan masal di
bosnia? afghanistan, irak, somalia,dll? mungkin itu hal yg lumrah karena yg
jadi korban umat islam dan pelakunya golongan yg mirip deng ente. iyo ????

BI ADITU PA AMA

VQ

Pada tanggal 10/02/08, R. H. Uno <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>    Hi hi hi ha ha ha,menepuk air didulang,terpercik muka sendiriā€¦bolo
> maapu juh. Wass.OH
>
>
>
> -----Original Message-----
> *From:* gorontalomaju2020@yahoogroups.com [mailto:
> [EMAIL PROTECTED] *On Behalf Of [EMAIL PROTECTED]
> *Sent:* Monday, February 11, 2008 12:14 PM
> *To:* gorontalomaju2020@yahoogroups.com
> *Subject:* Re: [GM2020] Komentar Goenawan Mohamad soal cover TEMPO
>
>
>
> Kalau kelompok kristen yg protes ke redaksi tempo itu melakukan KEKERASAN,
> maka mereka telah terjangkit "penyakit" orang islam.
> Salam.
>
>
> -----Original Message-----
> From: verrianto madjowa <[EMAIL PROTECTED] <v_madjowa%40yahoo.com>>
> Sent: 2008-02-10 16:52:43 GMT+08:00
> To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com<gorontalomaju2020%40yahoogroups.com>
> Subject: [GM2020] Komentar Goenawan Mohamad soal cover TEMPO
>
> dibawah ini komentar GM soal cover TEMPO.
>
> >Goenawan Mohamad <goenawan_mohamad@ ...> wrote:
> >KULITMUKA TEMPO
> >
> >Tentu tidak ada maksud majalah TEMPO untuk melukai
> hati orang
> >Kristen, tetapi tidak berarti tidak ada yang salah
> dalam gambar itu.
> >Menurut hemat saya, menggunakan tema "Perjamuan
> Terakhir" dalam
> >karya Leonardo da Vinci jadi dasar tema kepergian
> Suharto
> >sama sekali tidak tepat. Tema dan suasana "Perjamuan
> Terakhir"
> >dalam lukisan itu adalah kesedihan, keprihatinan
> >dan kerelaan di antara mereka yang tak punya apa-apa.
> Sedang justru
> >itu yang tak ada di hari terakhir Suharto. Suharto
> tidak mati disalib.
> >Juga saya
> >ragu apakah kematiannya akan melahirkan keyakinan
> baru. Dan yang
> >jelas, yang dibagi-bagikannya (dan dinikmati
> anak-anaknya) bukanlah
> >potongan roti dan beberapa reguk anggur, melainkan
> kekayaan yang
> >berlimpah-limpah, yang didapat karena kekuasaan
> politik.
> >
> >Saya senang bahwa ada protes tapi tak ada kekerasan.
> Saya senang
> >bahwa dengan tulus pimpinan TEMPO minta maaf, dan
> Sekjen KWI
> >memberikan maafnya. Itu tanda kita masih bersedia
> menjaga peradaban.
> >--
>
> __________________________________________________________
> Never miss a thing. Make Yahoo your home page.
> http://www.yahoo.com/r/hs
>
>  
>

Kirim email ke