Untuk kaum muslim : Heboh novel dan film The Da Vinci Code


Jakarta, 19 Mei 2006

Novel The Da Vinci Code, yang filmnya akan mulai diputar pada bulan Mei
2006, dikarang oleh Dan Brown, pengarang Amerika yang 'mengaku' beragama
Kristen/Katolik, berisi banyak hal yang menggemparkan umat Kristen/Katolik
di seluruh dunia antara lain karena menceritakan bahwa Yesus bukan Tuhan
(yang menurut Dan Brown ada fakta-fakta dokumentasinya). Novel ini best
seller di banyak negara, pertama kali terbit tahun 2003 dan s/d awal 2006
sudah tercetak sekitar 60 juta eksemplar.

Tentu penganut muslim akan bilang, kan Al-Qur'an sudah bilang begitu, Yesus
adalah hanya seorang nabi (Nabi Isa), bukan Tuhan. Tapi kalau yang bilang
orang muslim maka tentu tidak akan dianggap oleh orang non-muslim. Nah,
karena novel ini yang menulis orang Kristen/Katolik Amerika, dengan berbagai
fakta, jadi menghebohkan penganut Kristen/Katolik.

Saya sudah membaca buku tersebut (versi Inggris, terbitan Double Day).
Sangat menarik, cerita action yang berisi banyak fakta yang mengejutkan.
Sayang memang ada beberapa bagian yang isinya mengenai pembunuhan sadis dan
ritual kuno yang berhubungan dengan sex bebas. Jadi mungkin karena hal itu
dan selain karena bentuknya novel yang tebal, maka jarang novel ini dibahas
di kalangan muslim. Untuk itu saya ingin sedikit memberikan informasi.

Berikut ini beberapa point di buku tersebut yang penting dan yang
menghebohkan :

1. Sebenarnya Nabi Isa awalnya tidak dianggap Tuhan. Namun pada tahun 325
Masehi, Constantine, raja Romawi membentuk dewan gereja (Council of
Nicacea). Pada rapat ini diputuskan banyak hal termasuk bahwa Nabi Isa harus
dianggap sebagai Tuhan agar agama Katolik lebih laku dan agar ada hukum
bahwa umatnya hanya bisa masuk surga melalui Gereja Katolik Roma sehingga
memperkuat kerajaan Romawi (hal 251-253).

2. Karena peningkatan (upgrade) status Nabi Isa dari seorang nabi menjadi
Tuhan dilakukan setelah beberapa ratus tahun sejak kematian Nabi Isa, maka
sudah terlanjur terdapat ribuan dokumen tentang kehidupan Nabi Isa sebagai
manusia biasa. Maka kemudian Constantine menyusun Bible baru dengan memilih
ayat (gospel) yang mendukung Nabi Isa sebagai Tuhan. Ayat yang tidak sesuai
kemudian dibakar dan dinyatakan melanggar hukum. Tapi ternyata ada beberapa
gospel yang berisi fakta bahwa Nabi Isa adalah manusia, lolos dari upaya
penghacuran tersebut tersebut dan ditemukan. (hal 254)

3. Diterangkan di buku tersebut bahwa ada beberapa gospel yang menyebutkan
bahwa Maria Magdalena (Mary Magdalene) adalah istri dari Yesus (hal
266-268). Kemudian diceritakan juga bahwa mereka punya anak. Karena hal ini
akan bisa dijadikan bukti bahwa Yesus bukan Tuhan, maka gereja melakukan
beberapa hal :
       a. Maria Magdalena dianggap oleh gereja sebagai wanita tuna susila
yang berusaha menggoda Yesus.
       b. Gereja berusaha menghapus segala bukti mengenai hal tersebut.
Gereja juga berusaha membunuh dan menghancurkan suatu bukti terpenting yang
disebut Holy Grail. Cerita di novel ini berkisah tentang bagaimana seorang
professor Amerika mencari Holy Grail ini, dan upaya gereja (sekte Opus Dei)
menghalanginya dengan berbagai cara termasuk pembunuhan. Yang menyimpan Holy
Grail adalah Priory of Sion, organisasi rahasia yang anggotanya termasuk
Isaac Newton (penemu gaya gravitasi bumi) dan Lenardo Da Vinci (pelukis
Monalisa).

4. Dan Brown mengklaim bahwa semua dokumen yang dia kutip di dalam novelnya
adalah akurat (termasuk gospel2 di atas).

5. Para pendeta Kristen/Katolik banyak mengecam buku ini. Beberapa buku
tandingan yang berisi penyangkalan telah diterbitkan (saya juga sudah
membaca beberapa di antaranya). Namun apakah karena fakta/argumentasi
penyangkalan-penyangkalan tersebut dinilai kurang meyakinkan ataukah karena
cerita dan topiknya menarik maka sampai sekarang novel Da Vinci Code masih
laku keras.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang Dan Brown, dapat dilihat beberapa
website, seperti : http://en.wikipedia.org/wiki/Dan_Brown.

Beberapa kutipan dari website tsb :

- Meskipun banyak yang mengklaim bahwa buku Da Vinci Code adalah anti
kristen, tapi Dan Brown yang menyatakan dirinya sebagai seorang penganut
Kristen berkata (membela diri) bahwa kontroversi adalah bagus untuk
menginspirasi dikusi dan debat yang akhirnya justru akan menguatkan agama
yang didebat. $B!&(B(komentar saya : kita tidak tahu apakah itu alasan Dan Brown
saja. Kita juga tidak tahu apakah dampak buku tsb akan malah memperkuat iman
penganut Kristen atau memperlemah)
(Although many claim Brown's books such as "Da Vinci Code" are
anti-Christian, Brown himself is a self-proclaimed Christian who says the
controversy is good to inspire "discussion and debate" that will ultimately
lead to a more solidly defended faith.)

- The Da Vinci Code adalah novel Dan Brown yang keempat, novel sebelumnya
kurang laku. Namun setelah  The Da Vinci Code laku keras maka novel
sebelumnya juga menjadi laku. Novel tsb dianggap salah satu buku paling
populer sepanjang masa (meskipun dikritik habis-habisan) dengan penjualan
60,5 juta kopi.
(Brown's first three novels had mediocre success, with fewer than 10,000
copies in each of their first printings; but the fourth novel, The Da Vinci
Code, became a runaway bestseller, going to the top of the New York Times
Best Seller list during its first week of release in 2003. It is now
credited with being one of the most popular books of all time (despite being
heavily slated critically), with 60.5 million copies sold worldwide as of
2006. [6] Its success has helped push sales of Brown's earlier books.

In 2004, all four of his novels were on the New York Times list in the same
week[7], and in 2005, he made Time magazine's list of the 100 most
influential people of the year. Forbes magazine placed Brown at #12 on their
2005 "Celebrity 100" list, and estimated his annual income at $76.5 million
USD. The Times estimated his income from 'Da Vinci Code' sales as $250
million.)

Dan Brown juga menyatakan akan membuat banyak buku lagi tentang berbagai
secret society. Meskipun dia selama ini tampaknya lebih suka menulis novel
yang cenderung dianggap 'anti-kristen', kita mesti waspada juga bisa-bisa
dia menulis novel yang 'anti-islam'. Kalau begitu, bisa jadi kasus Salman
Rusdie II ya.

Demikian sedikit informasi mengenai novel tesebut.

Semoga bermanfaat. Apabila dianggap perlu, silakan disebarluaskan ke
berbagai pihak.


Jemaah Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia
 
__._,_.___

--------------------------------------------------------------------------

All views expressed herein belong to the individuals concerned and do not in any way reflect the official views of Hidayahnet unless sanctioned or approved otherwise.

If your mailbox clogged with mails from Hidayahnet, you may wish to get a daily digest of emails by logging-on to http://www.yahoogroups.com to change your mail delivery settings or email the moderators at [EMAIL PROTECTED] with the title "change to daily digest".

--------------------------------------------------------------------------

Recommended sites:
Angkatan Belia Islam Malaysia  : http://www.abim.org.my
Jamaah Islah Malaysia          : http://www.jim.org.my
Radio Islam Kuliyyah           : http://www.kuliyyah.com
Palestinkini Info              : http://www.palestinkini.info
Partai Keadilan Sejahtera      : http://pk-sejahtera.org
Fiqh Siber                     : http://al-ahkam.net/
The Muslim Brotherhood         : http://ikhwanweb.com





SPONSORED LINKS
Divine inspiration Islam


YAHOO! GROUPS LINKS




__,_._,___
----------------------------------------- (on mail)

email-body was scanned and no virus found
---------------------------------------------------------

Reply via email to