e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ e-Renungan Harian Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA Tanggal: Minggu, 4 Agustus 2013 Bacaan : 1 Raja-raja 13:11-25 Setahun: Yesaya 15-21 Nats: Tetapi ia berbohong kepadanya. (1 Raja-raja 13:18)
Judul: EGOIS Pria itu menyatakan perasaan sesal yang tak pernah enyah dari kehidupannya. Bahkan kerap mengusik tidurnya. Mengapa? Di kala muda ia pernah mencelakakan kawannya hingga tewas. Ia membujuk kawannya itu untuk bermain ski, padahal sebenarnya ia belum terampil melakukannya. Namun, ia berbohong dengan mengatakan bahwa main ski itu mudah sekali. Kawannya percaya, lalu mencoba tanpa bekal keterampilan yang memadai. Di medan yang berbahaya ia tergelincir. Sungguh fatal, tulang lehernya patah. Kitab Raja-raja memberikan kesaksian betapa firman Tuhan itu "ya dan amin". Apabila nubuat dan perintah telah diucapkan oleh nabi utusan-Nya, kebenarannya tak dapat disangkal atau ditentang oleh siapa pun. Baik oleh raja yang berkuasa maupun oleh nabi-Nya sendiri. Raja Yerobeam tak kuasa melawan (1 Raja-raja 13:4). Nabi utusan-Nya pun tak boleh melanggar. Itulah yang dialami oleh "abdi Allah yang datang dari Yehuda" dalam bacaan kita. Namun, sebenarnya pelanggaran yang berakibat fatal itu akibat keegoisan seorang nabi senior. Demi memenuhi sekadar keinginan untuk ditemani, ia berbohong. Bohong yang menghadirkan celaka kepada yuniornya yang lugu itu. Kebohongan --baik yang serius maupun yang kecil sepele-- harus diwaspadai. Terutama bohong yang lahir dari keinginan egois demi memenuhi kepentingan dan keuntungan sendiri. Selain bisa merugikan diri sendiri, orang lain pun bisa celaka karenanya. Termasuk orang yang kita sayangi. Dan apabila hal itu terjadi, betapa menyesalnya hati ini. --Pipi A. Dhali OLEH FIRMAN-NYA, TUHAN BISA MEMBUAT SESUATU DARI YANG TIDAK ADA. OLEH FIRMAN-NYA, TUHAN BISA MENGUBAH KEBERADAAN KITA. e-RH Situs: http://renunganharian.net e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/08/04/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Diskusi renungan ini di Facebook: http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/08/04/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Raja-raja+13:11-25 1 Raja-raja 13:11-25 11 Di Betel diam seorang nabi tua. Anak-anaknya datang menceritakan kepadanya segala perbuatan yang dilakukan abdi Allah pada hari itu di Betel. Mereka menceriterakan juga kepada ayah mereka perkataan yang dikatakannya kepada raja. 12 Kemudian ayah mereka bertanya: "Dari jalan manakah ia pergi?" Lalu anak-anaknya menunjukkan kepadanya jalan yang diambil abdi Allah yang datang dari Yehuda itu. 13 Ia berkata kepada anak-anaknya: "Pelanai keledai bagiku!" Mereka memelanai keledai baginya, lalu ia menunggangnya 14 dan pergi mengikuti abdi Allah itu dan mendapatinya duduk di bawah sebuah pohon besar. Ia bertanya kepadanya: "Engkaukah abdi Allah yang telah datang dari Yehuda?" Jawabnya: "Ya, akulah itu." 15 Katanya kepadanya: "Marilah bersama-sama aku ke rumah untuk makan roti." 16 Tetapi jawabnya: "Aku tidak dapat kembali bersama-sama engkau dan singgah kepadamu; aku tidak dapat makan roti atau minum air bersama-sama engkau di tempat ini, 17 sebab telah diperintahkan kepadaku atas firman TUHAN: Jangan makan roti atau minum air di sana. Jangan berjalan pulang melalui jalan yang telah kauambil itu." 18 Lalu jawabnya kepadanya: "Akupun seorang nabi juga seperti engkau, dan atas perintah TUHAN seorang malaikat telah berkata kepadaku: Bawa dia pulang bersama-sama engkau ke rumahmu, supaya ia makan roti dan minum air." Tetapi ia berbohong kepadanya. 19 Kemudian orang itu kembali bersama-sama dia, lalu makan roti dan minum air di rumahnya. 20 Sedang mereka duduk menghadapi meja, datanglah firman TUHAN kepada nabi yang telah membawa dia pulang. 21 Ia berseru kepada abdi Allah yang telah datang dari Yehuda: "Beginilah firman TUHAN: Karena engkau telah memberontak terhadap titah TUHAN dan tidak berpegang pada segala perintah yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, 22 tetapi kembali dan makan roti dan minum air di tempat ini walaupun Ia telah berfirman kepadamu: Jangan makan roti atau minum air, --maka mayatmu tidak akan masuk ke dalam kubur nenek moyangmu." 23 Setelah orang itu makan roti dan minum air, dipelanailah keledai baginya. 24 Orang itu pergi, tetapi di tengah jalan ia diserang seekor singa dan mati diterkam. Mayatnya tercampak di jalan dan keledai itu berdiri di sampingnya; singa itupun berdiri di samping mayat itu. 25 Orang-orang yang lewat melihat mayat itu tercampak di jalan dan singa berdiri di sampingnya. Dan mereka menceriterakannya di kota tempat kediaman nabi tua itu. Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+15-21 Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+15-21 e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria. Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA