e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 24 Juli 2014
Bacaan : Mazmur 27:1-14
Setahun: Amsal 20-23
Nats: Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN
      menyambut aku. (Mazmur 27:10)

Judul:

                            TAK DILUPAKAN

  Seorang ibu membawa anaknya ke Bandung, namun kemudian ia
  meninggalkan anak itu di tempat umum. Mengapa ia tega melakukannya?
  Menurut pengakuannya, ia sudah tidak sanggup lagi merawat anak yang
  sakit parah karena menderita maag akut. Anak itu sudah dibawa ke
  rumah sakit, namun tak kunjung sembuh. Si ibu lalu nekad membawanya
  ke Bandung dengan niat hendak membuang anak itu. Ibu itu mengatakan,
  tidak peduli lagi kepada anaknya karena si anak selalu menyusahkan
  hidupnya. Betapa sakit hati si anak itu jika mengetahui sikap ibunya
  itu.


  Daud juga merasakan betapa sakit hatinya ketika orangtuanya
  melupakannya. Hal ini terjadi ketika Isai, ayahnya, lebih
  membanggakan ketujuh anaknya yang lain untuk diperkenalkan kepada
  nabi Samuel, sementara Daud justru dilupakannya (1 Sam. 16:11). Kita
  tentu bisa membayangkan betapa pedih perasaan seorang anak yang
  diperlakukan demikian oleh orangtua kandungnya sendiri. Tertolak dan
  dilupakan! Daud mengungkapkan kepedihan itu kepada Allahnya, dan
  pengalaman pahit itu kemudian menyingkapkan penerimaan dan kasih
  Allah: bahwa Allah selalu menyambut dan memedulikan dirinya (ay.
  10).


  Tidak sedikit orang menjadi sakit hati dan tidak mampu mengampuni
  karena perasaan tertolak yang dialaminya. Pengalaman Daud
  menunjukkan bahwa Tuhan, Sang Kasih, tidak pernah sedetik pun
  melupakan umat-Nya. Penerimaan Tuhan menjadikan Daud seorang yang
  tetap mengasihi dan mengampuni keluarga yang melupakannya. Bagaimana
  dengan kita? --Samuel Yudi S /Renungan Harian

              TUHAN MENYAMBUT KITA SEBAGAI ANAK-ANAK-NYA
    MESKIPUN ORANG YANG TERDEKAT DENGAN KITA TELAH MELUPAKAN KITA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/07/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
                      https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                 http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+27:1-14

  Mazmur 27:1-14

   1  Dari Daud. TUHAN adalah terangku dan keselamatanku, kepada
      siapakah aku harus takut? TUHAN adalah benteng hidupku, terhadap
      siapakah aku harus gemetar?
   2  Ketika penjahat-penjahat menyerang aku untuk memakan dagingku,
      yakni semua lawanku dan musuhku, mereka sendirilah yang
      tergelincir dan jatuh.
   3  Sekalipun tentara berkemah mengepung aku, tidak takut hatiku;
      sekalipun timbul peperangan melawan aku, dalam hal itupun aku
      tetap percaya.
   4  Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam
      di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan
      menikmati bait-Nya.
   5  Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia
      menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia
      mengangkat aku ke atas gunung batu.
   6  Maka sekarang tegaklah kepalaku, mengatasi musuhku sekeliling
      aku; dalam kemah-Nya aku mau mempersembahkan korban dengan
      sorak-sorai; aku mau menyanyi dan bermazmur bagi TUHAN.
   7  Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan
      jawablah aku!
   8  Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu
      kucari, ya TUHAN.
   9  Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku, janganlah menolak
      hamba-Mu ini dengan murka; Engkaulah pertolonganku, janganlah
      membuang aku dan janganlah meninggalkan aku, ya Allah
      penyelamatku!
  10  Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN
      menyambut aku.
  11  Tunjukkanlah jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, dan tuntunlah aku di
      jalan yang rata oleh sebab seteruku.
  12  Janganlah menyerahkan aku kepada nafsu lawanku, sebab telah
      bangkit menyerang aku saksi-saksi dusta, dan orang-orang yang
      bernafaskan kelaliman.
  13  Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri
      orang-orang yang hidup!
  14  Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya,
      nantikanlah TUHAN!

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Amsal+20-23
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+20-23


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke