e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ e-Renungan Harian Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA Tanggal: Kamis, 5 November 2015 Bacaan : Markus 7:14-23 Setahun: Yohanes 11-12 Nats: Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. (Amsal 4:23)
Judul: 13 BENIH KEJAHATAN Hati adalah sesuatu yang sangat penting dan perlu kita jaga dengan serius dalam hidup ini. Mengapa? Sebab, jika hati tidak terjaga, berpotensi muncul tiga belas kejahatan yang berakibat sangat mengerikan. Jumlah yang besar dan mungkin luput dari perhatian kita. Dalam pengajaran-Nya tentang adat-istiadat dan perkara yang menajiskan, Yesus menegaskan, bukan apa yang masuk ke dalam tubuh, melainkan apa yang keluar dari dalam hati, itulah yang harus mendapatkan perhatian lebih serius. Apa yang keluar dari hati--berupa tiga belas jenis kejahatan yang disebutkan dalam Markus 7:21-22--dapat menajiskan kita di hadapan Allah. Itulah sebabnya peringatan yang ditulis dalam Amsal menjadi sangat penting. Kita perlu belajar untuk secara aktif menjaga hati supaya terbebas dari segala macam jenis kejahatan yang bermula dari hati. Kalimat "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan" menunjukkan bahwa menjaga hati merupakan tanggung jawab kita. Tentu saja Roh Kudus menolong kita, namun kita perlu merespons dengan aktif menjaga hati dari segala hal yang dapat mencemari dan menajiskannya. Mari belajar untuk aktif menjaga hati, layaknya seorang penjaga gawang yang siap berjibaku supaya gawangnya terhindar dari kebobolan. Jangan lalai supaya tiga belas benih kejahatan itu tidak bertumbuh, apalagi sampai berbuah menjadi berbagai tindakan negatif. Ingat, menjaga hati merupakan tanggung jawab kita, bukan orang lain! Mari belajar menjaga hati dengan sikap waspada, supaya hidup kita mengalirkan kehidupan bagi sesame. --Go Hok Jin/Renungan Harian HATI YANG TIDAK TERJAGA IBARAT GAWANG TANPA KIPER, YANG AKAN SANGAT MUDAH DIBOBOL OLEH MUSUH. e-RH Situs: http://renunganharian.net e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/11/05/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Diskusi renungan ini di Facebook: http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2015/11/05/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+7:14-23 Markus 7:14-23 14 Lalu Yesus memanggil lagi orang banyak dan berkata kepada mereka: "Kamu semua, dengarlah kepada-Ku dan camkanlah. 15 Apapun dari luar, yang masuk ke dalam seseorang, tidak dapat menajiskannya, tetapi apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya." 16 (Barangsiapa bertelinga untuk mendengar hendaklah ia mendengar!) 17 Sesudah Ia masuk ke sebuah rumah untuk menyingkir dari orang banyak, murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya tentang arti perumpamaan itu. 18 Maka jawab-Nya: "Apakah kamu juga tidak dapat memahaminya? Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu dari luar yang masuk ke dalam seseorang tidak dapat menajiskannya, 19 karena bukan masuk ke dalam hati tetapi ke dalam perutnya, lalu dibuang di jamban?" Dengan demikian Ia menyatakan semua makanan halal. 20 Kata-Nya lagi: "Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya, 21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan, 22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan. 23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang." Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yohanes+11-12 Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yohanes+11-12 e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria. Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA