Pak Sugeng,
Terima kasih atas tambahan ceritanya. Rusak-merusak aset memang selalu terjadi
dalam peperangan, dirusak sendiri agar tidak dikuasai musuh, atau punya musuh
dirusakkan seperti Pak Sugeng ceritakan. Di Bandung pun terjadi seperti itu
saat Belanda mau berkuasa kembali seperti pembaka
Jangan-jangan Saddam (alm) dulu terinspirasi buku ini waktu membumi hanguskan
ladang minyak di kuwait...:-).
Pak Awang,
saya lagi baca buku lama "Prize"...cape juga ya, udah tebel bukunya, tulisannya
kecil-kecil lagitapi menarik sekali, jadi walau mata pegel ya susah
lepasnya..
salam,
-
Mohon maaf bapak-ibu sekalian atas email saya,
Saya terbiasa kirim email pribadi yang bersifat sendau gurau dengan pak Muzir
sohib saya, nah sehabis sahur - masih ngantuk sehingga saya teledor - ada email
dari pak Muzir terus saya balas secara sendau gurau. Tidak tahunya itu adalah
email ke m
ceritanya seru sekali !!!
terimakasih banyak pak Awang
saya cuma menghayal : kapan ya buku nya pak Awang terbit?
salam hormat
JDA
ini tampaknya salah kirim ya? papuakah? hi.. hi..
salam,
syaiful
On Mon, Sep 22, 2008 at 4:34 AM, indro sasongko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Gelem-geleme kekancan karo Glady.
>
> BTW,
> - wak Ustad, berhubung tidak ada overlap utk WSG (menghindari over budged),
> tolong dibikinkan summary dari
Pak Awang,
Trimakasih ulasannya yang sangat menarik, seperti kuliah sejarah saja.
Saya pernah membaca buku sejarah tua, bagaimana kilang-2 minyak di Balikpapan,
Bunyu-Tarakan dibumi-hanguskan sebelum tentara Nipon datang. Teknik bumi hangus
ini masih berlanjut ketika perang kemerdekaan melawan
Gelem-geleme kekancan karo Glady.
BTW,
- wak Ustad, berhubung tidak ada overlap utk WSG (menghindari over
budged), tolong dibikinkan summary dari VRB-04 ya.
- untuk hari Selasa & Rabu besuk dibikin yang detil ya.
- juga untuk program kedepannya.
Wassalam,
IS
--- On Fri, 9/19/08, [EMAIL PROTEC
“East Indies Episode” adalah judul sebuah buku tulisan Johan Fabricius tahun
1948. “Bumi Hanguskan Minyak !” adalah instruksi resmi Pemerintah Hindia
Belanda dari Batavia ke seluruh lapangan minyak di Borneo, Sumatra, Papua dan
Jawa pada 8 Desember tahun 1941 beberapa jam setelah pecahnya Perang
8 matches
Mail list logo