Re: [iagi-net] Divestasi Saham Freeport Bagai Buah Simalakama

2016-01-22 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Pak SarwantoDalam kontrak karya,.kalau kontrak.selesai.maka asset itu tetap.menjadi milik.kontraktor,.berlainan dengan kontrak.migas. si.Abah Sent from Yahoo Mail on Android On Sat, 23 Jan, 2016 at 12:53, Yanto R. Sumantri wrote: Memang kalauesai.maka  dilihat sekilas aneh juga pemerideng

Re: [iagi-net] Divestasi Saham Freeport Bagai Buah Simalakama

2016-01-22 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Memang kalau dilihat sekilas aneh juga pemerintah.memiliki saham !.Tapi harus diingat bahwa dlm.kontrak.karya pertambangan.mining right berada ditangan pemegang kontraktor,.pemerintah hanya memegang mineral right.Artinya pengusahaan tambang ada ditangan kontraktor. Nah ,.dengan memiliki saham.ma

Re: [iagi-net] Divestasi Saham Freeport Bagai Buah Simalakama

2016-01-22 Terurut Topik Sarwanto Sutan Alamsyah
Sebaiknya pemerintah jangan beli saham. Selesaikan saja kontrak karyanya sampai 2021. Kontrak Karya habis, semuanya kembali ke Pemerintah. Semuanya jadi milik negara termasuk infra struktur tambang dan semua peralatannya. Terserah mau dikelola sendiriatau dikelola oleh Freeport lagiatau d

Re: [iagi-net] Divestasi Saham Freeport Bagai Buah Simalakama

2016-01-22 Terurut Topik koesoema
Saya itu tidak mengerti, mengapa pemerintah ingin/harus membeli saham Freeport dalam rangka divestasi saham Freeport, pemerintah itu kan regulator dari industri pertambangan mana mungkin menjadi pemegang saham yg dia regulate? Pasti terjadi conflick of interest, sebagai regulator dia harus meneg

Re: [iagi-net] Lapindo

2016-01-22 Terurut Topik Ronal Nizori
Trauma yg lama dan kondisinya sampai sekarang masih berlanjut dampaknya serta penanggulangan terhadap masyarakat juga kurang cepat dan sesuai. Jika kita dikondisikan seperti masyarakat dan tidak paham teknis bla bla maka yang muncul juga penolakan karena sudah ada contoh di lokasi tsb. Mohon di

Re: [iagi-net] Lapindo

2016-01-22 Terurut Topik koesoema
Lumpur Lapindo: Perdebatan mengenai pemboran sumur baru Lapindo ini lucu, karena sudah tidak mengikuti kaidah logika lagi, alias ngawur: SKK Migas memberi izin dan mendukung Lapindo untuk melakukan pemboran sumur gas di Tanggul angin (lapangan Wunut), tentu dengan alasan yang masuk akal. Ini di