Tips utk yg ditilang polisi:
    
   Kalo anda ditilang di jalan sebenernya ada dua pilihan: form biru dan form 
merah.
   
    
   Form biru adalah kalo anda terima kesalahan anda (artinya anda gak perlu 
berdebat dgn Hakim). Dgn form ini anda bayar dendanya di BRI yg ditunjuk, 
sehabis bayar denda resmi ke BRI, ambil SIM atau STNK yg disita ke kantor 
Ditlantas POLDA Metro di Pancoran, gedung baru, sebelum Gelael arah cawang. 
  Disini ada ruang khusus loket Tilang, ruang tunggu nyaman ber-AC, dengan 
hiburan SateliteTV.
   
    
   Form merah artinya anda gak terima kesalahan anda, dan dikasih
kesempatan untuk berdebat atau minta keringanan sama Hakim. Biasanya tanggal 
sidang adalah maksimum 14 hari dari tanggal kejadian, tergantung hari sidang 
tilang di PN (Pengadilan Negeri) bersangkutan.
Contoh temen saya ditilang di Kuningan, berarti sidang di PN Jaksel, Jl Ampera, 
disini sidang tilang setiap Selasa. Nah oleh polisi, barang sitaan (SIM or 
STNK) akan disetor ke kantor Ditlantas pancoran itu sampai dengan H-1 tanggal 
sidang. Jadi selama masih di pancoran SIM/STNK itu bisa ditebus tanpa sidang ke 
PN, cukup ke loket yg Saya sebutin tadi, serahin form merah, bayar dendanya, 
SIM/STNK balik dengan sukses.
   
    
   H-1 tgl sidang dan seterusnya, SIM/STNK udah dikirim ke pengadilan sesuai 
daerah perkara, jadi kudu ditebus di PN masing-masing
   
    
   Kalo pengen hadir sidang, datang sesuai tanggal sidang yang tertera di surat 
Tilang ke PN yg ditunjuk. Tapi ini gak di saranin. Kenapa ?
karena antriannya luar biasa banyak, kita gak punya kesempatan bertemu Hakim, 
karena sidangnya sebenarnya IN ABSENTIA, dan banyak banget CALO yg nawarin 
bantuan.
Mending enggak deh.
   
    
   Lebih baik ‘cuekin’ aja tanggal sidang, ambil SIM/STNK terserah anda di hari 
lain, hindari hari sidang tilang biar tdk ramai, terus langsung tuju Loket 
khusus Tilang yang ada di masing2 PN. Tunjukin form merahnya, dalam 5 menit 
SIM/STNK udah di tangan anda dengan bayar denda resmi.
Sebelumnya cermati berapa denda resminya, biar gak dilebih-lebihin sama 
petugasnya. 
  Contoh nih, saya tahu denda masuk jalur cepat (saya naik motor) Rp.15000, 
petugasnya bilang Rp.25600, dikasi angka 600 seolah-olah itu perhitungan 
rumus-rumus njelimet, padahal akal-akalan aja biar ada yg masuk kantong dia. 
Saya kasih uang bulet 15.000 dia diem aja kok..hehe
   
  7. Udah ngerti kan. jadi intinya : jangan sekali-sekali damai sama polisi di 
jalanan, tilang mah tilang aja, pilih prosedur sesuai tips diatas, gak usah 
sidang kalo gak pengen bete,cuekin calo2 yg nawarin bantuan, bayar denda sesuai 
tarif resmi. Semua ini demi INDONESIA yg bersih dan berwibawa gemah ripah
loh jinawi...hehehehe

 
---------------------------------
8:00? 8:25? 8:40?  Find a flick in no time
 with theYahoo! Search movie showtime shortcut.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke